My Future - Bab 1

1.5K 37 1
                                        

Siang hari begitu terik,terlihat didalam sebuah kamar seorang laki-laki berumur 22 tahun sedang berbaring sambil memainkan handphone nya.

Laki-laki itu bernama Fabian Dirgantara.

Dengan penuh harapan Fabian terus mencari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan yang dia kuasai,tapi sayangnya dia tidak menemukannya.

Setelah sekian lamanya memainkan handphonenya untuk mencari pekerjaan,akhirnya Fabian menemukan lowongan pekerjaan juga.

Tapi,lowongan itu menjadi seorang pengasuh.

~~~

Esok harinya Fabian sudah bersiap untuk mendatangi alamat rumah yang sedang membutuhkan pengasuh tersebut.

Fabian berdiri didepan cermin sambil menatap wajahnya yang tampan,manis, dan imut.

"Gapapa deh jadi pengasuh juga,yang penting aku dapat pekerjaan,toh itu bukan pekerjaan yang hina juga." Ucapnya.

Tinnn....

Terdengar suara klakson motor dari ojeg yang dipesan oleh Fabian.

Akhirnya setelah semuanya siap,Fabian pun langsung berangkat menuju alamat yang sudah dia tulis.

~~~

Setelah hampir 1 jam perjalanan,Fabian akhirnya tiba di alamat yang dia tuju,sebuah rumah yang sangat besar,benar-benar besar dan megah dengan pagar yang tinggi.

"Apa ini rumahnya?" Ucap Fabian.

Fabian pun berjalan mendekati pagar rumah tersebut,tapi seketika langkahnya terhenti.

"Dek..."

Fabian langsung menoleh ke belakang.

"Ada apa Bang?" Tanya Fabian.

Tukang ojeg tersebut menatap Fabian dengan sangat intens dan bilang...

"Dek ongkosnya belum." Ucap Abang ojeg.

Fabian langsung tersenyum malu.

"Eh iya,hehehe...maaf-maaf bang lupa." Ucap Fabian.

"Helm nya juga." Ucap Abang ojeg.

Fabian pun memberikan ongkos dan helm nya kepada Bang Ojeg.

Tak lama seorang satpam datang menghampiri Fabian.

"Selamat pagi,ada yang bisa saya bantu?" Tanya Satpam tersebut yang bernama Bang Adi.

"Pagi Pak,benar gak Pak disini sedang membutuhkan tenaga pengasuh?" Tanya Fabian.

"Iya betul." Ucap Bang Adi.

"Saya mau melamar Pak." Ucap Fabian.

Bang Adi sedikit mengerutkan alisnya.

"Kamu mau ngelamar? Kamu yakin?" Tanya Bang Adi.

"Yakin Pak,meskipun saya cowok tapi saya juga bisa kok kalau ngurus anak." Ucap Fabian.

"Anak-anak?" Tanya Bang Adi.

"Iya." Ucap Fabian mengangguk.

Bang Adi kemudian membukakan pintu gerbang dan mempersilakan Fabian untuk masuk.

Bang Adi kemudian mengantar Fabian untuk menemui calon majikannya.

Begitu masuk kedalam rumah,terlihat seorang pria dan wanita yang sedang duduk diruang tamu.

"Selamat pagi Bu,ada orang yang ingin melamar pekerjaan." Ucap Bang Adi.

Wanita tersebut tiba-tiba tersenyum bahagia.

MY FUTURE [BXB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang