17

309 39 7
                                    

Don't forget to vote, comments and follow

.

.

.

.

.

Minho dan yang lain telah sampai di arena sirkuit tersebut. Minho, San dan Jay satu mabil. Sedangkan Soobin, Mingi dan Chan membawa motor ninja mereka masing-masing. Entah bagaimana caranya, tapi Yoshi mengetahui kedatangan mereka. Bahkan sudah menanti di arena balap.

Tak masalah, mau bagaimanapun, setidaknya Yoshi tidak akan mengetahui rencana yang baru saja mereka buat bersama kakaknya Minho. Ya, mereka telah membuat sebuah rencana.

Yoshi disana juga sudah menanti dengan para anak buah nya yang ada di korea. Memamerkan seringaian nya karna merasa telah menang. Dapat menyambut Minho dengan senang hati.

Minho, San dan Jay keluar dari mobil. Soobin, Chan, dan Mingi turun dari motor. Mereka tidak hanya berenam. Ada beberapa teman lain yang mereka ajak. Tapi tetap saja kalah jumlah dengan pasukan yang di bawa Yoshi. Padahal orang Jepang, tapi antek nya banyak juga di Korea.

"Wah, si bocah akhirnya datang juga." Seringaian itu semakin melebar saat melihat Minho.

Minho berdecih. Akan Minho pastikan kalau dirinya tidak akan mengalah semudah itu. Meskipun harus melawan gembong gangster sekalipun. Mereka hanyalah lalat pengganggu di mata kakaknya.

"Tersanjung gue, sampai di tungguin ya?" Sarkas Minho menatap Yoshi dengan senyuman miring nya.

"Hahaha... Lo pikir Lo siapa, bocah?" Kekeh Yoshi mencemooh.

"Orang yang bakal jeblosin Lo ke penjara. Terakhir kali kan Lo berhasil lolos. Tapi kali ini Lo pasti bakal membusuk di penjara." Pancing Minho.

Dan benar saja, wajah tampan Yoshi kini mengeras. Menandakan bahwa emosinya terpancing mengingat dendam masa lalu.

"Bajingan!! Gak bakal hidup Lo kali ini!!!" Geram Yoshi tertahan.

"Maju!!"

Tanpa bisa di cegah lagi, dua kubu itu bentrok seketika. Saling menghajar satu sama lain. Terlebih dengan senjata yang mereka gunakan. Balik kayu, palu, kapak, katana, ataupun hanya sekedar batu. Membuat tempat arena balap itu berubah menjadi sungai darah.

Minho yang sedang sibuk memukuli salah satu anak buah Yoshi tiba-tiba di balik dengan kencang. Hampir saja Minho memukulnya jika tidak melihat bahwa itu adalah kawan nya sendiri.

"Ho, gawat!! Gue denger kabar dari Hongjong kalau Jisung sama Hyunjin balik kesini lagi." Panik Chan menatap Lamat Minho.

Minho ikut tersentak. Kaget kalau orang yang berusaha di lindungi nya malah sedang dalam bahaya.

"Kita mesti cari mereka dulu. Plan B biar San yang ngurus."

Tanpa pikir panjang lagi, Minho dan Chan meninggalkan arena pertarungan dengan sesekali memberikan Bogeman pada orang yang menghadang mereka.

Di sisi lain, Yoshi sibuk menelusuri jalanan. Mencari keberadaan Minho untuk dihabisi. Sejak awal Yoshi ingin bertarung dengan bocah itu. Tapi Minho justru mengambil bagian backing di belakang dan tak bisa di gapai oleh Yoshi.

1# Kating Rese | MinsungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang