Ss2 - Part 6

8.3K 495 32
                                    

Kalau masih terdapat Typo atau kekeliruan mohon maaf ya kawan:)

.

Malam harinya, Elio mengaduk teh hangatnya sambil melamun memikirkan ciuman sewaktu di Taman Kota. Elio sebenarnya tak begitu memikirkan masalahnya dengan Tina, malah ia lebih terngiang-ngiang akan kejadian waktu Pak Ronal dengan lancangnya mencium bibirnya.

Kenzo yang hendak membuka kulkas malah tak jadi karna melihat kakaknya yang melamun sambil terus mengaduk tehnya.

"Lo kenapa?" Tanya Kenzo.

"..." Tak ada sahutan, Elio masih melamun.

Kenzo menghela nafas. "Woy!! Kakak tolol!!" Teriak Kenzo tepat di telinga kakaknya.

Plak!!
Elio sangat kaget dan refleks memukul kepala Kenzo dengan sendok.

"Aduh!! Sakit anjir!!" Kenzo mengadu kesakitan.

"Kamu sih!!" Kesal Elio.

"Lo yang kenapa, dari tadi ngaduk teh gak selesai-selesai."

"Gakpapa." Elio menghela nafas panjang.

"Aku habis putus sama Tina." Ujar Elio dengan suara sedihnya.

"Ha?! Kok bisa? Padahal gue masih pengen ngewe sama Tina, udah putus aja sama Lo."

Elio menatap datar pada Kenzo. "Aku aduin ke Vano baru tau rasa kamu, Ken."

"Eh! Jangan dong, entar titidku dipotong sama Baby." Sahut Kenzo sambil cengengesan.

"Emangnya ada masalah apa Lo sama Tina?"

"Dia katanya insecure sama gue." Jawab Elio.

"Insecure? Insecure kenapa?"

"Katanya, aku lebih cantik dari dia." Jawab Elio sambil menunduk sedih.

"Eumhahahahahaha!!!" Kenzo tertawa sangat kencang.

"Kok kamu ketawa?" Tanya Elio keheranan.

"Sorry sorry kak... Hahahah! Emang bener sih, Lo lebih cantik dari Tina. Hahahah!!"

Elio sontak kesal, ia pun mencubit pinggang Kenzo.

"Addohhh!! Sakit anying!"

Elio menghela nafas panjang.

"Kenapa lagi?" Tanya Kenzo.

"Sebenarnya aku gak begitu mikirin Tina." Jawab Elio.

"Terus Lo mikirin apa?"

Kemudian Elio menatap serius pada Kenzo. "Ken, awal kamu sama Vano itu gimana? Apa kamu gak merasa geli atau gimana? Yang aku tau, kamu kan suka cewek, bukan suka cowok, ya kan?"

Kenzo mengernyitkan dahi. "Kenapa Lo tanya itu? Atau jangan-jangan Lo mau ngehomo juga ya?"

"Ish! Jawab pertanyaan kakak... Malah tanya balik!"

"Awalnya sih coba-coba, lah kok enak, yaudah gue terusin, gitu sih kak." Jawab Kenzo.

Elio meneguk ludahnya. "Diantara kamu sama Vano, siapa yang nusuk?"

"Ya gue lah!" Jawab Kenzo dengan cepat. "Baby itu bisanya cuman ngedesah."

"Ish! Udah stop! Jangan diperjelas." Elio menutup telinganya.

"Emangnya kenapa sih Lo, kak? Mau ngehomo juga?" Tanya Kenzo lagi. Kemudian Kenzo menyipitkan matanya, mengamati setiap inci wajah milik kakaknya itu. "Kayaknya kalo Lo ngehomo, Lo jadi botinya deh kak."

"Ha? Boti?"

"Iya, boti itu yang ditusuk."

"Ha?! Mana bisa! Aku gak mau ditusuk! Aku maunya bagian yang nusuk."

MY BOYFRIEND IS BADBOY || Ss1 - Ss2 || END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang