-OneShoot & art-

Makhluk Aneh? | taugem (allgem)?

Di suatu pagi seorang anak berusia 10 tahun sedang menyiapkan perlengkapannya untuk berangkat piknik, dengan senyuman yang terpapar jelas di wajahnya menandakan bahwa dia sangat tidak sabar untuk pergi berpiknik dengan saudaranya yang lain, mata bernetra biru sapphire tersebut mencari cari apabila terdapat barang yang belum dibawanya.

Tak lama ia berkemas akhirnya anak itu pun turun sembari menggendong tas yang sudah penuh dengan barang yang akan ia bawa. Kakak tersulung hanya menggelengkan kepalanya pertanda ia pasrah dengan adik pertamanya ini.

"Ayo anak anak sarapan dulu" ucap seseorang dari arah dapur, dengan gercep 6 anak tadi menoleh dan menyusul sang ibu di dapur atau lebih tepatnya meja makan, masing masing dari mereka langsung mengambil tempat duduk bahkan ayahnya sudah di sana sedari tadi.

Mereka makan dengan penuh canda tawa dari pada ttm dan gembira, ini akan menjadi hari yang bahagia fikir mereka. Sehingga masing masing telah menghabiskan makanan mereka, sang ayah langsung berdiri dan bergegas keluar menyiapkan mobil untuk sekeluarga.

Taufan si anak bermata biru sapphire langsung berlari keluar dari dapur apa bila sarapannya telahpun selesai, ia langsung bergegas mengambil tasnya dan keluar dari rumah, dia memberi tasnya kepada sang ayah untuk di simpan di bagian belakang.

"Haha Taufan? Ini kamu bawa apa aja sih" tanya sang ayah sembari tertawa kecil melihat tas anaknya yang membesar sepertinya barang bawaannya begitu banyak.

"Ga banyak yahh, upan hanya bawa phone, mainan, Ama pakaian" ucap si anak yang mendapat anggukan halus dari si ayah, dan selesailah berberes beres perlengkapan, tiba masanya mereka segera berangkat.

Taufan langsung masuk ke dalam mobil di bagian tengah dengan anak bermata merah Ruby dan juga anak bermata silver yang tertutup kacamata visor oranye, sedangkan di bangku belakang terdapat anak lagi yang bermata oranye dan aqua, sedangkan di depan terdapat ayahnya yang sedang menyetir dengan ibunya di samping yang sedang memangku adiknya yang bermata hijau zamrud.

Perjalanan yang cukup panjang membuat mereka kian terlelap satu persatu, terkecuali Taufan yang sedari tadi begitu semangat sehingga tidak dapat tertidur, ia hanya melihat sekeliling melewati jendela mobil sedari tadi, lama mereka tertidur dan lama juga Taufan menunggu akhirnya mobil yang mereka tumpangi berhenti di suatu tempat dekat danau, Taufan langsung tersenyum cerah, saudara yang lainnya beserta sang ibu juga telahpun bangun, Taufan langsung membuka pintu mobil dan keluar menghirup udara segar hutan di sekitaran danau.

Saking senangnya anak ini sedari tadi berlari kesana kemari dengan girang, para saudara yang lain pun tertarik dan mulai turun dari mobil beserta sang ibu, sedangkan ayah mereka sedang mengemas barang, taklama Taufan berlari hingga 2 adiknya ikut ikutan bermain dengannya.

"bwlee, siapa terakhir dia harus makan biskuit bibi Yaya" ucap Taufan mengejek dan langsung berlari meninggalkan 2 adiknya itu.

"K-Kak Taufan curang!!" Ucap anak bermata oranye sembari mengejar kakak birunya, sedangkan yang satunya lagi tidak mendengarkan malah melihat lihat bunga di sekitar danau tersebut.

Lama mereka bermain, sedangkan sang ayah hanya duduk sembari bercanda gurau dengan istri dan 3 anak lainnya, entah kenapa melihat kerhamonisan keluarganya membuat pekerjaannya terasa ringan.

Beralih ke anak yang sedari tadi kejar kejaran, Taufan berlari sembari mengejek blaze adiknya di belakang, namun tanpa sadar dia tidak menginjak daratan lagi, melainkan sebuah bunga teratai di danau tersebut yang cukup besar hingga tidak nampak kalau itu ialah danau, alhasil Taufan tercebur kedalam danau tersebut, blaze yang melihat hal tersebut panik, ia ingin menolong kakaknya namun dirinya sendiri tidak pandai berenang, akhirnya ia berlari kembali ke arah saudara yang lain berkumpul, sembari menangis ia menjelaskan kepada kedua orang tuanya begitu juga ke saudara yang lainnya.