Nabila yang masih menunggu sopirnya mengambil mobil di parkiran,tiba-tiba datanglah Tama menghampiri Nabila
"Hekm,belum pulang?"Tama
"Belum masih nunggu supir"Nabila
Nabila melihat sekitarnya tidak ada anak-anak satupun di tempat itu merasa sedikit risih dengan kehadiran Tama di sampingnya tetapi ia mencoba untuk menghilangkan rasa risihnya itu dengan cara mengalihkan pandangan nya kearah lain,Tama melihat Nabila seperti risih karena kehadirannya membuat Tama ingin sedikit bertanya namun saat Tama ingin bertanya saat itu juga hp Nabila bunyi dan segeralah ia mengangkatnya
"Hallo pak,oh udah ya udah saya ke sana sebentar lagi"Nabila
Sebelum pergi Nabila berpamitan kepada Tama terlebih dahulu
"Tama,aku duluan"Nabila
"Iya"Tama
Tama melihat Nabila pulang duluan membuat Tama mengeluarkan buku gambarnya dan segera melukis,tetapi saat ia tengah fokus dengan gambarnya tak lama kemudian Anggis dan kedua temannya itu datang lalu menghampiri Tama dan merebut buku gambar milik Tama
"Wih lagi gambar siapa nih?"Anggis
"Kak,balikin kak"Tama
"Diam,jawab dulu siapa?"Anggis
"Nabila"Tama
Yaps gambar yang dibuat itu adalah wajah Nabila yang dimana membuat Anggis mencoret-coret gambar itu
"Tama Tama,cocoknya dibuat begini ya gak girls"Anggis
"Hahaha"Kedua teman Anggis
"Jangan,kak jangan"Tama
Setelah selesai mencoret-coret gambar wajah nabila itu kini Anggis pun mengembalikan kembali ke Tama lalu pergi dari tempat itu
"Pas kan?COCOK,bye Tama"Anggis
Sedangkan Nabila yang ingin masuk ke dalam mobil tiba-tiba datanglah Powl dan menahan tangan Nabila
"Malam ini penuhi permintaan pertama gue ini,datang ke markas ALASTOR"Powl
"Gak bisa,aku ada acara"Nabila
Powl tidak menerima tolakan mentah-mentah dari Nabila,ia pun mengambil hp Nabila yang masih di pegang di tangan Nabila
"Ngapain sih?balikin gak ck"Nabila
"Eits,nih itu nomer hp gue nanti jangan lupa save nomer gue,biar gue sharelock tempat markas gue,jangan telat"Powl
"Ck,bukannya traktir sekantin permintaan pertama? berarti selesai dong tinggal dua permintaan lagi"Nabila
"Tadi itu cuman pemanasan aja,gak dihitung jadi permintaan gue yang harus loe turutin masih ada 3"Powl
Dengan tersenyum manisnya itu, Powl pun segera pergi dari hadapan Nabila, sehingga Nabila melihat perbuatan Powl terhadap dirinya merasa geram dan mau tidak mau Nabila harus turutin permintaan Powl itu
Pada malam harinya di markas ALASTOR, semua anggota di sana berkumpul dan mereka semua sangat menikmati permainan kartu,Edo dan Nuca melihat teman lainnya sibuk dengan dunianya membuat mereka mempunyai ide untuk bikin ala-ala vlog
"Welcome di markas ALASTOR guys!"Edo
"Huuuuu Haaaaa "Nuca
"Asik,hari ini gue dan teman gue yaitu Nuca sedang berada di tempat markas ALASTOR dan disini juga ada pak bos kita,pak bos salam salam dulu sama penggemarnya"Edo
"Apaan?"Powl
"Ini tolong disapa dulu"Edo
Powl tidak tertarik dengan vlog-vlog tersebut membuat Powl mengambil hp milik Edo dan ingin membantingnya, tetapi sebelum di banting Edo langsung mengambil hpnya kembali
"Hei belum selesai pak jangan main-main banting dulu,mungkin lebih tenang dikit ya pak,sabar.Kita lanjut sampai mana tadi guys.Oh itu tadi namanya Powl"Edo
Beda dengan Nabila yang sudah sampai sesuai titik sharelock yang diberikan oleh Powl tadi,Nabila melihat lagi alamatnya merasa deg-degan karena ini pertama kalinya masuk ke markas anak anak ALASTOR,Saat ia masuk dan mencari keberadaan Powl sama sekali tidak kelihatan membuat Rahman tidak sengaja melihat sosok Nabila
"Wih,guys liat nih siapa yang datang?gak sembarangan orang loh yang berani banget datang ke markas ALASTOR"Rahman
Mendengar suara Rahman, semua anggota ALASTOR menatap ke arah Nabila yang di mana Nabila masih berdiri ditempat itu,Edo yang dari tadi nge-vlog dan tidak sadar ada Nabila langsung menghampirinya
"Ini guys kenalin bu bos kita semua yang tadi traktir kita semua yak gak? sering-sering lah traktir ya ya?atau gak ke sini aja setiap hari buat kumpul-kumpul sama kita ya gak guys?asik gitu kalau ada perempuan yang selalu....."Edo
Sebelum menambah panjang lebar ke mana mana,dengan cepat Powl pun menghampiri dan menarik tangan Nabila
"Bukannya hampiri gue?ikut"Powl
"Wih,baru kemarin berantem sekarang sudah......"Edo
Nabila yang ditarik begitu saja oleh powl membuat Nabila langsung melepaskan tangannya dari tangan Powl
"Ambilin gue minum"Powl
"Gak"Nabila
"Biar gue perjelas,gue suruh loe datang kesini itu buat loe memenuhi permintaan pertama gue.Lakuin semua yang gue suruh sekarang ambilin gue minum"Powl
"Ya udah mau minum apa?"Nabila
"Terserah"Powl
Nabila tidak habis pikir dengan otak pikiran Powl dengan terpaksa pergi ke arah dapur, Nuca melihat perlakuan Powl terhadap Nabila mencoba menemani Nabila
"Nab,di dapur itu banyak banget kecoa biar gue temenin loe"Nuca
Mereka pun pergi,Rahman melihat Nabila di suruh-suruh oleh Powl mencoba menegur Powl walaupun dengan cara sedikit menggoda
"Loe jangan kayak gitu dong powl,masak cewek cantik loe suruh-suruh sih?mending buat gue"Rahman
"Rahman Rahman otak loe taruh dimana sih gak Salma sekarang Nabila yang mau loe embat dasar Playboy"Diman
"Sirik aja loe Man,bilang aja loe jeoules kan sama gue karena gak bisa kayak gue"Rahman
"Gak tuh"Diman
"Cabut"Powl
"Kebiasaan banget tuh anak"Rony
Saat mereka semuanya pergi tak lama kemudian Nabila dan Nuca pun datang dan melihat sudah tidak ada orang sama sekali ditempat ini
"Loh kok tiba-tiba sepi sih?ih nyebelin banget tau gak,ih aku gak habis pikir sama dia mau dia apa coba tadi di suruh ambilin minum pas udah di ambil malah pergi begitu saja,mereka semua kemana sih kak?"Nabila
"Gak tau gue"Nuca
"Ih bikin kesel"Nabila
"Loe yang sabarnya emang mereka semua kayak gitu,tapi loe gak papakan?"Nuca
"Ya udah lah aku pulang ya"Nabila
"Gue anterin ya?"Nuca
"Gak usah aku bisa sendiri kok lagian aku di anterin supir"Nabila
"Bukan itu maksudnya tadi"Nuca
"Terus apa?"Nabila
"Maksudnya gue,gue antar ke depan?"Nuca
"Oh gitu kirain apa"Nabila
"Ya udah yuk"Nuca
Nuca pun mengantar Nabila ke depan,namun saat berada di pintu dan Ingin membuka pintu tiba tiba muncullah sosok Powl sambil menancapkan anak panah ke arah tembok, Nabila melihat apa yang dilakukan Powl membuat Nabila sedikit syok
"Astaga,kamu gila ya?kalau anak panah ini kena aku gimana"Nabila
"Gak kena kan?ambil"Powl
"Gak"Nabila
"Ambil gue bilang?"Powl
"Gak bakal aku ambil.Aku udah coba sabar ya ke kamu tapi yang kamu lakukan tadi itu udah kelewatan batas tau gak.kamu pasti sengaja kan ya?"Nabila
Nabila sudah tidak tahan lagi dengan apa yang dilakukan oleh Powl membuat Nabila memutuskan pergi dari markas ALASTOR
"Tunggu!!!! Nabila!!!!! Nab"Powl
"Udah kejar sana?kasian tuh"Nuca
Powl merasa sudah keterlaluan terhadap Nabila membuat ia pun menyusul Nabila dimana Nabila masih keadaan kesel
"Tunggu,mau kemana?"Powl
"Satu permintaan selesai jadi stop gak usah suruh aku lagi"Nabila
Nabila pun pergi meninggalkan Powl yang kini Powl diam saja tanpa mencegahnya lagi.
Keesokan harinya dimana SMA Airlangga di hebohkan karena tepat hari ini Syarla dan temannya sedang membagikan undangan pesta ulang tahun syarla kepada teman-teman lainnya
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASTOR
RomanceMenceritakan tentang seorang dua remaja yang awalnya dipertemukan satu sekolah yang sama yang awalnya terdapat rasa benci dan ingin menghabisi mereka hingga kelama-lamaan berubah dengan muncul rasa nyaman antara mereka berdua