Sudah satu minggu Nabila menjadi siswi SMA Airlangga dan selama itu Nabila belum juga menemukan bukti bukti jika Powl dan gengnya adalah penyebab kakaknya koma.
"Aku sudah satu minggu sekolah di sini tapi aku belum juga menemukan semua bukti semoga aja bulan ini aku mendapatkan semua bukti untuk bisa balas dendam atas penyebab koma kak Neyl yang sampai sekarang masih belum ada perkembangan sama sekali"batin Nabila
Saat Nabila fokus mencari cara untuk mendapatkan bukti sambil meminum air tiba-tiba datanglah Powl menekan klakson motornya sehingga Nabila tersedak air dan mengakibatkan baju seragamnya basah
*Tin....Tin....*
"Buruan,udah mau tutup tuh"Powl
"Ih apaan sih"Nabila
Selepas kepergian Powl,Nabila pun segera masuk dan pergi ke toilet, Namun saat sampai di depan toilet Nabila pun buru-buru masuk tanpa melihat tanda nama toilet tersebut.
"Fiuh"Nabila
Powl melihat Nabila salah masuk toilet cowok bukan toilet cewek segera Powl mengikuti dan masuk ke dalam toilet juga
"Basah banget lagi grr.....,kenapa sih dia pagi-pagi udah bikin kesel aja, kenapa coba?"Nabila
Powl sedari tadi berada di dalam toilet melihat Nabila mendumel sendiri membuat Nabila terkejut dan heran
"Ngikutin sampai ketoilet?"Nabila
"Gue?ngikutin loe?"Powl
"Lah iya ini apa buktinya masih aja gak mau ngaku"Nabila
"Ck gak kebalik?loe kali yang ngikutin gue"Powl
"Astaga ini orang,udah jelas-jelas aku dulu yang disini"Nabila
Edo dan Nuca berada di dalam toilet yang sama dengan mereka berdua,membuat mereka berdua kaget saat mengetahui Powl dan Nabila berduaan
"Wah lihat ada siapa ini?"Edo
"Astaga"Nuca
Nabila melihat temannya Powl berada di toilet juga membuat Nabila heran dan bertanya-tanya beda dengan Powl yang diam saja tanpa membuka suara
"Loh kalian?"Nabila
Namun saat Nabila kebingungan kenapa ada mereka tiba-tiba Nabila di kejutkan oleh kedatangan Tama
"Tama?"Nabila
"Nabila?ngapain kamu ada di toilet cowok?"Tama
Sebelum menjawab pertanyaan Tama,tiba-tiba tangan Tama langsung di tarik oleh kedua teman Powl sehingga Tama masuk ke dalam toilet
"Gak usah ikut campur deh,mending loe masuk,sana masuk"Nuca
"Masuk... masuk"Edo
Dengan tarik paksaan oleh mereka, membuat Tama pun segera masuk ke dalam toilet
"Sekarang coba jawab,ngapain kalian ada di sini?"Nuca
"Gak ngapain-ngapain"Powl
"Apa jangan-jangan kalian...."Edo
Edo yang mempunyai pikiran kotor tanpa di sadari langsung memeluk Nuca dan membuat Nuca kaget saat Edo memeluknya
"Astaghfirullah,Edo Hih...ngapain loe meluk-meluk gue jijik tau gak"Nuca
"Hehehe sorry,habisnya gue terbawa suasana lihat mereka berdua"Edo
Nabila mengetahui bahwa dirinya salah masuk toilet dengan cepat Nabila keluar begitu juga Powl
Disisi lain dimana Syarla tengah berusaha menghafalkan materi pelajaran di area taman tiba-tiba datanglah Diman dan menghampiri Syarla
"Energi ionisasi adalah energi yang di perlukan untuk melepas.............untuk melepaskan,aduh untuk melepaskan apa itu tadi kok aku lupa ya?"Syarla
"Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk mengeluarkan atau melepaskan elektron dari tiap mol spesies dalam keadaan gas"Diman
Selesai menjelaskan kepada Syarla, Diman pun pergi.Syarla melihat Diman sudah pergi membuat Syarla merasa malu lalu pergi ke kelasnya
"Aduh,malu banget aku"Syarla
Di kelas,Powl selalu terbayang dengan kejadian tadi bersama Nabila membuat Powl tidak fokus dalam pelajaran bahkan sampai sampai guru yang ingin bertanya tentang materi kepadanya tidak di gubris olehnya
"Powl,ibu mau tanya ke kamu apa itu perkembangan teknologi terhadap komunikasi?"Guru
Rahman melihat Powl diam saja tanpa menjawab pertanyaan guru tadi membuat Rahman menyenggol lengan Powl sehingga Powl terbentur di atas meja
"Heh Powl"Rahman
"Wadaow....ups"Powl
Semua murid yang di dalam kelas melihat kearah Powl yang kebentur seketika mereka tertawa,tapi saat Powl melihat tajam ke arah mereka segera mereka diam lalu mereka mulai fokus kembali ke pelajaran
"Kenapa!!!"Powl
Setelah mereka semua diam dan kembali fokus,tiba-tiba saja ibu guru menghampiri Powl dan menyuruh Powl untuk cuci muka terlebih dahulu
"Powl,kayaknya kamu kurang fokus sama apa yang saya jelaskan tadi,dari pada kamu gak fokus lagi lebih baik kamu cuci muka dulu baru kamu bisa ikut pelajaran saya"Guru
"Iya bu,saya permisi dulu"Powl
Sementara itu dikelas,Nabila juga sama halnya dengan Powl yang di mana sama-sama tidak fokus dan membayangkan kejadian tadi membuat Nabila teriak gak jelas
"Kak Powl!"Nabila
Semua murid diruangan kelas yang mendengar suara teriakkan Nabila yang menyebut nama Powl dengan lantang membuat mereka semua menatap ke arahnya,terutama Tama menatap Nabila dengan tatapan seperti orang cemburu
"Nabila,kenapa kamu teriak-teriak? Apa kamu gak lihat ini masih jam pelajaran atau jangan-jangan kamu dari tadi gak memperhatikan saya makanya kamu gak fokus"Guru
"Saya minta maaf bu atas kejadian barusan tapi saya janji gak bakal ulanginya lagi"Nabila
"Saya pegang janji kamu dan untuk kalian semua jika kalian melakukan seperti Nabila lakukan tadi saya gak akan segan-segan hukum kalian semua,paham"Guru
"Paham Bu"All
"Oke,kalau gitu saya lanjutkan lagi penjelasannya"Guru
Mereka semua pun langsung fokus kembali dan mendengarkan materi tersebut,sedangkan Bunga terus menerus memperhatikan wajah Nabila yang sangat malu langsung bertanya kepadanya dengan sedikit mendekat ke arahnya
"Loe kenapa?"Bunga
"Aku gak papa kok"Nabila
"Kalau ada apa-apa cerita"Bunga
"Iya pasti"Nabila
Bel istirahat pun berbunyi,semua anak-anak berhamburan keluar kelas dan menuju ke kantin untuk mengisi energi sebelum pelajaran terakhir.
Disisi lain Tama melihat Nabila duduk sendirian,membuat Tama secara diam-diam memotret Nabila
*Cekrek.....Cekrek*
Salma dkk tidak sengaja lewat dan melihat Tama diam-diam memotret wajah Nabila membuat Salma dkk langsung memergokinya
"Ngapain loe hah?mau mesum loe ya hah jawab"Salma
Tama yang ketahuan oleh Salma dkk memotret Nabila secara diam-diam membuat Tama sangat kaget lalu menyembunyikan handphonenya
"Nggak kok"Tama
"Terus kalau bukan mau mesum,loe mau ngapain"Bunga
"Ngaku gak loe"Salma
"Gue gak ngapa-ngapain"Tama
"Alah banyak alasan loe,jelas-jelas udah tangkap basah masih gak mau ngaku juga,mau gue hajar loe"Salma
Tama sudah tidak bisa mengelak lagi dengan terpaksa jujur kepada mereka semua
"Gue cuman ambil foto Nabila doang kok secara diam-diam itupun gue gak bakal bikin macem-macem kok"Tama
"Ya ampun gak bakal macem-macem loe bilang,Heh dengan loe ambil foto Nabila secara diam-diam itu sama aja namanya kriminal monyet.sini gak hp loe"Bunga
"Gak ini privasi gue"Tama
"Kasik gak hp loe"Bunga
"Nggak bakal gue kasik"Tama
"Wah jangan-jangan loe gak mau kasik hp itu ke kita karena loe takut ketahuan soalnya ada foto kita juga ya kan?"Salma
"Astaga bisa jadi sini gak"Bunga
"Kau memoret kami?"Syarla
"Dasar mesum!"Salma
"Sumpah nggak!gue gak motret kalian semua"Tama
Dengan riuh mereka semua tetap berusaha mengambil handphone tersebut sehingga Tama sangat sulit untuk mencari celah dari mereka
"Ambil!cepat ambil!"Salma
"Susah,loe aja nih"Bunga
"Kok jadi gue sih loe aja,cepat ambil tuh handphonenya"Salma
Tama melihat mereka tengah ribut satu sama lain dengan kesempatan Tama pun pergi dan lolos dari mereka semua
"Mumpung mereka ribut satu sama lain ini kesempatan gue untuk kabur dari mereka"Batin Tama
Mereka melihat Tama berhasil kabur membuat Salma sangat kesel dan menyalakan Bunga
"Tuh kan kabur,gara-gara loe sih kita gak bisa hapus tuh foto di dalam hp dia"Salma
"Ya maaf tadi itu sulit banget,lagian kenapa gak loe aja tadi yang ambil kenapa harus gue"Bunga
"Ya gak bisa lah kan yang dekat sama Tama kan loe bukan gue jadi loe yang ambil dan ini semua gagal gara gara loe"Salma
"Ya nggak lah ini juga salah loe kali bukan gue aja"Bunga
"Enak aja ini semua salah loe bukan gue"Salma
"Loe juga"Bunga
"Udah -udah kok kalian pada ribut sih mending kita ke kelas udah habis waktu istirahatnya"Syarla
Sementara itu Tama bebas dari amukan Salma dkk merasa sangat lega dan melihat foto Nabila yang masih di simpan
"Fiuh.....untung gak di ambil"Tama
Namun saat Tama melihat foto-foto Nabila kembali di handphonenya tiba-tiba saja Nuca yang berada di sampingnya merampas handphone tersebut sehingga Tama kaget
"Kak!!!!!balikin kak"Tama
Tama berusaha mengambil hpnya dari tangan Nuca membuat Nuca menaikkan tangannya hingga Tama tidak bisa mengambil
"Hah mau ngapain?apa?banyak juga foto yang loe ambil.loe tau gak?foto orang tanpa izin itu udah melanggar privasi orang,mau gue delete atau loe yang mau delete?jawab malah diam lagi,ya udah biar gue aja yang hapus ini foto"Nuca
Nuca pun menghapus semua foto foto yang ada di dalam handphone itu lalu memberikan lagi ke Tama
"Jangan diulangi lagi,jurus kriminal tau gak"Nuca
Di dalam kelas,Bunga dan lainnya menceritakan kejadian tadi ke Novia,membuat Novia sangat kaget dan gak menyangka
"Nov,loe tau gak si Tama tadi fotoin Nabila secara diam-diam itukan namanya kriminal kan apalagi pas kita mau hapus foto itu eh malah dia kabur"Bunga
"Wah ini namanya udah kriminal banget.Gue gak nyangka,selama ini dia kelihatan polos dan baik ternyata dia bisa licik juga,tapi kalian berhasil gak kejar dia lagi dan hapus-sin foto tersebut"Novia
"Nggak,kita bertiga gak ada yang berhasil buat hapus-sin itu"Syarla
Saat mereka sedang ngobrol serius tiba-tiba saja Nabila masuk dan mengagetkan mereka semua
"Hapus?"Nabila
"Nabila!!!!!!"Bunga
"Kok kalian kayak kaget gitu lihat aku?emang kalian semua ngomongin apa?apa tentang aku?"Nabila
Mereka semua tidak mau Nabila sampai tau apa yang mereka omongin membuat mereka semua cari alasan agar Nabila percaya
"Enggak kita gak bicarain loe kok,tapi tadi kita bicarain tentang buku pr-nya Salma karena bukunya dia ada tulisan cinta jadi kita suruh hapus aja tapi dia gak mau,ya kan?"Bunga
"I-iya"Salma
"oh gitu kirain kalian bahas apa,oh ya sampai lupa aku mau sampein ke kalian kalau kita pulang lebih awal soalnya guru-guru pada rapat hari ini"Nabila
"Oh ya,ya udah yuk pulang"Bunga
"Tapi girl,gue pulang duluan ya?dan sorry gue gak bisa bareng pulang sama kalian soalnya pacar gue udah nungguin gue dan dia mau anterin gue pulang,jadi gue duluan bye"Salma
"Ah gak asyik loe"Bunga
"Udah yuk pulang"Novia
Salma sampai di parkiran untuk menemui kekasihnya itu terlihat di sana sudah ada kekasihnya itu dan bersama kedua teman kekasihnya yaitu Nuca dan Edo yang sudah berada di tempat parkiran
"Hai sayang"Salma
"Hai juga sayang"Rony
Nuca melihat ke arah Salma hanya menyapa kekasihnya saja dan tidak melihat keberadaan dirinya dan Edo di sana juga membuat Nuca menegurnya
"Sal,kok loe cuman sapa Rony aja sih padahal kita berdua ada di sini juga loh di tempat sama,emang ya kalau udah sibuk dengan dunianya gak bakal mikirin sekitarnya"Nuca
"Maaf ya kak,gue gak tau kalau ada kak Edo dan kak Nuca di sini.ya udah kalau gitu gue ulangi lagi deh,gimana biar kak Nuca sama kak Edo gak jadi marah"Salma
Tapi sebelum Salma mengulangi lagi dengan cepat Rony menahan tangan Salma
"Udah udah,sayang gak usah ladenin mereka mending kamu disini sama aku lagian suruh siapa kalian ikut gue udah tau gue mau nungguin pacar gue malah ikut"Rony
"Yeee kalau kita tau bakal kayak gini mending kita tadi bareng aja sama lainnya"Edo
"Hahaha lagian gue kan udah bilang ke kalian pada tapi kalian kekeh mau bareng sama gue ya udah tanggung sendiri resikonya.Oh ya sayang kok wajah kamu gak kayak seperti biasa ya sih"Rony
"Masak sih?"Salma
"Iya coba deh kaca"Rony
Salma pun melihat wajahnya dari kaca spion lalu Salma meraba-raba wajahnya yang dimana wajahnya terlihat seperti biasanya
"Gak kok wajah aku seperti biasanya malahan tadi sebelum kesini aku sama teman aku dandan dulu masa beda sih"Salma
Rony tersenyum melihat wajah polos kekasihnya itu membuat Rony semakin dekat ke kekasihnya itu lalu membisikkan sesuatu
"Beda sayang yaitu kamu semakin cantik"Rony
Salma mendengar bisikan sesuatu dari kekasihnya itu seketika Salma senyum-senyum lalu membalikkan badannya menghadap ke arah Rony sambil mencubit hidung Rony
"Ihhhhh,gombal"Salma
"Tapi kamu suka kan?mau lagi kan di gombalin sama aku?iya kan?"Rony
Edo dan Nuca melihat kebucinan antara mereka berdua merasa jijik lalu menyindir mereka berdua
"Euw.....jijik banget gue lihat kalian berdua,bucin gak tau tempat gak kasian apa sama kita berdua"Nuca
"Tau bucin mulu,lks gak dikerjain"Edo
"Terserah gue lah mau di kerjain atau gak,sirik aja kalian"Rony
"Makanya kak kalau gak mau lihat kebucinan kita berdua,punya pacar kak"Salma
"Ada"Edo
"Mana?"Salma
Merasa ditantang,membuat Edo lirik Nuca lalu menunjuknya,Nuca melihat apa yang dilakukan oleh Edo barusan membuat Nuca geli dan menjauh dari Edo
"Ini pacar gue"Edo
"Hah?"Salma
"Euw.... Do,jijik gue sama loe mending gue jauh-jauh dari loe dari pada gue ikut-ikutan gak normal kayak loe Do euw......"Nuca
"Hahaha,gue bercanda lagi lagian gue gak doyan sama jeruk makan jeruk mending gue makan jambu sama pisang lebih enak"Edo
"Terserah loe deh.Oh ya Sal,gue mau bilang ke loe bahwa gue udah hapus foto yang ada di hpnya Tama"Nuca
"Oh ya? makasih ya kak Nuca untung kak Nuca hapus kalau gak gue gak tau bakal jadi apa nantinya"Salma
"Iya sama-sama"Nuca
"Eh tunggu dulu gue kok penasaran emang foto apaan sih yang ada di hpnya Tama?kok sampai-sampai loe hapus"Edo
"Ada deh,pokoknya loe gak usah tau cukup gue sama Salma yang tau"Nuca
"Yeee gitu loe ya sama gue,kasih tau gak"Edo
"Gak usah maksa,lagian masalah ini juga udah selesai,kalau gue kasih tau ke loe nanti loe bakal ember"Nuca
Powl,Rahman,bersama Diman yang baru keluar dan ingin pulang tiba-tiba Rony meminta izin buat mengantar Salma pulang
"Powl,gue izin pulang dulu ya,gue mau antar pulang Salma my baby gue dulu"Rony
"Uweek uweek"Edo
"Biasa aja dong Do.nanti gue bakal nyusul kalau udah nganterin Salma pulang"Rony
"Nyusal-nyusul,pacaran mulu loe"Edo
"Ya udah sana"Powl
"Hati-hatinya my Salma"Rahman
"Heh dia punya gue bukan loe"Rony
"Udah udah,ayuk"Salma
"Dah"Rony
"Dah"Salma
Mereka berdua pun pergi,selepas kepergian mereka datang lah Novia dan lainnya yang baru saja keluar
"Loe sih jadi marah kan dianya"Nuca
"Lucu tau bikin dia marah"Rahman
Nuca melihat Novia dan lainnya dengan cepat-cepat Nuca pergi lalu menghampiri mereka
"Udah ah"Nuca
"Mau kemana tuh anak"Edo
"Novia,abang anter pulang yuk? sampai pelaminan pun Abang juga siap"Nuca
"No,thanks"Novia
"Oke mungkin next time ya?"Nuca
Sedangkan Syarla melihat Diman secara diam diam membuat Novia menyadari lalu menepuk pundak Syarla
"Syarla,kalau kamu mau pulang sama mereka,kita gak papa kok"Novia
"No,it's oke aku pulang sama kalian berdua"Syarla
"Ya udah yuk"Novia
Mereka pun segera masuk ke dalam mobil dan meninggalkan Nuca,Nuca melihat mobil Novia sudah pergi jauh membuat dirinya menghampiri teman-temannya lalu pergi begitu sajaSee you
KAMU SEDANG MEMBACA
ALASTOR
RomantikMenceritakan tentang seorang dua remaja yang awalnya dipertemukan satu sekolah yang sama yang awalnya terdapat rasa benci dan ingin menghabisi mereka hingga kelama-lamaan berubah dengan muncul rasa nyaman antara mereka berdua