23

659 19 2
                                    

Di kantin sekolah Tama yang masih setia menunggu Kedatangan Nabila tak kunjung datang juga seketika Tama merasakan sangat kecewa sebab Nabila ingkar janji padanya
"Ini Nabila ke mana ya kok sampai sekarang belum datang juga?apa jangan-jangan aku dikerjain sama Nabila makanya sampai sekarang dia gak datang.Jahat banget sih"Tama
Sedangkan Nabila yang berada di dalam mobil dan mendapatkan pesan dari Tama bahwa Tama ingin bunuh diri sontak panik lalu putar balik lagi ke arah sekolah

Isi pesan
*Aku kecewa sama kamu,kamu udah mempermainkan hati aku dari pada aku menanggung sakit hati lebih baik aku mati sekarang*

"Hah ini beneran Tama mau bunuh diri.Pak putar balik sekarang pak ke arah sekolah"Nabila

Sampai di area sekolah Nabila pun langsung lari ke arah rooftoop yang dimana posisi Tama sudah berada di atas dinding rooftoop dan siap untuk turun ke arah bawah
"Tama!!!kamu ngapain ada di atas sana Tam!! turun Tama"Nabila
"Nabila,kamu udah bikin aku sakit hati banget dan kamu juga tega untuk memainkan hati aku"Tama
"Tama!!!!!aku mohon kamu jangan nekat,aku tau kamu sakit hati karena udah nungguin aku lama tapi aku mohon sama kamu turun Tama dan aku juga mau minta maaf sama kamu please Tam!!!turun"Nabila
"Oke Nab,aku bakal turun dan aku juga bakal maafin kamu tapi dengan satu syarat"Tama
"Apa syaratnya?"Nabila
"Kamu harus temenin aku dirooftoop ini dan ikuti perintah aku"Tama
Mendengar persyaratan yang di inginkan oleh Tama untuknya mau gak mau Nabila harus menerima persyaratan tersebut
"Oke Tam,aku bakalan temenin kamu di sini tapi aku juga minta sekarang kamu turun"Nabila
Dengan persetujuan dari Nabila, Tama pun turun lalu mengajak Nabila untuk duduk di sampingnya
"Nab,kita foto yuk berdua"Tama
"Foto? berdua?"Nabila
"Iya foto berdua, emang kenapa sih?kamu gak mau?kalau kamu gak mau ya gak papa cuman nantinya aku naik atas lagi aja kok gak papa"Tama
Namun saat Tama ingin naik keatas lagi dan melakukan aksinya lagi dengan cepat Nabila menahannya
"Tama-Tama aku mau kok kita foto berdua tapi kamu jangan bunuh diri lagi"Nabila
"Nah gitu kek dari tadi kan aku gak perlu lakuin hal kayak gini"Tama
"I-iya"Nabila
Setelah beberapa jam berada di rooftoop berduaan tiba lah saatnya Nabila pamit pulang karena hari sudah mulai sore
"Tam,kayaknya udah mulai sore ini aku pamit pulang duluan ya?"Nabila
"Oh,kamu mau pulang.Ya udah aku anterin kamu pulang ya?"Tama
"Gak usah Tam,lagian juga aku udah di jemput kok sama supir"Nabila
"Kamu udah di jemput?Ya udah kamu suruh aja supir kamu itu pulang biar aku yang anterin kamu"Tama
"Tapi Tam?"Nabila
"Udah gak ada tapi-tapian lagi sini hp kamu biar aku yang kasih kabar ke supir kamu"Tama
Setelah selesai memberikan pesan kepada supir Nabila,Tama pun tarik tangan Nabila untuk pulang bersama dirinya

Di perjalanan menuju pulang ke rumah Nabila tiba-tiba saja Tama memberhentikan mobilnya ke arah kafe dan membuat Nabila heran seketika
"Loh Tam,kok kamu berhenti di kafe sih?bukannya kamu mau anterin aku pulang"Nabila
"Iya Nab,tapi sebelum itu gimana kita makan dulu soalnya dari tadi siang aku belum makan,kamu mau kan makan bareng sama aku"Tama
"Ya udah tapi jangan lama-lama ya Tam,soalnya aku masih ada urusan lain"Nabila
"Iya Nab,aku janji kalau kita selesai makan kita berdua langsung pulang kok.Ya udah yuk turun"Tama
Mereka berdua pun langsung turun lalu masuk ke dalam Kafe.Sampai di dalam Kafe,mereka berdua pun langsung duduk di bangku lalu memesan makanan dan minuman
"Nab,kamu mau makan apa?"Tama
Nabila yang sudah tidak tahan lagi dan ingin buru-buru pergi dari sini membuat Nabila mempercepat pesenannya
"Aku mau pesan minum aja deh Tam, soalnya aku masih kenyang.Gak papa kan kalau aku pesan minuman aja dan gak pesan makanan?"Nabila
"Iya gak papa kok Nab,ya udah tunggu sebentar ya aku pesenin dulu"Tama
Setelah selesai memesan makanan dan minuman mereka berdua tak menunggu waktu lama akhirnya pesanan mereka datang juga lalu dengan segera mereka menyantap hidangan tersebut hingga habis
Namun saat mereka berdua ingin melanjutkan perjalanan pulang tiba-tiba saja Tama memberikan sebuah buket bunga kepeda Nabila
"Nab,sebelum kita pulang aku ada sesuatu buat kamu,nih buket bunga buat kamu"Tama
Nabila tidak tau harus berbuat apa lagi dengan terpaksa Nabila pun menerima bunga tersebut lalu mengucapkan terimakasih kepada Tama
"Makasih ya Tam atas bunganya tapi menurut aku,kamu gak usah repot kayak gini lagi mendingan uang kamu tabung aja"Nabila
"Santai aja kali Nab,lagian itu masih belum seberapa buat aku kok jadi kamu tenang aja.Ya udah sekarang aku anterin kamu pulang ya karena udah malam juga"Tama
"I-iya"Nabila
Saat tiba di depan rumah Nabila, Nabila pun segera turun dari mobil Tama tidak lupa pula mengucapkan terimakasih kembali kepada Tama karena sudah mengantarkannya
"Tam,makasih ya kamu udah anterin aku pulang dan makasih juga atas pemberian bunganya kalau gitu aku masuk dulu dan sekali lagi hati-hati di jalan"Nabila
"Iya sama-sama"Tama
Tama yang melihat Nabila sudah masuk ke dalam tibalah saatnya Tama meng-upload foto dirinya bersama Nabila
"Semoga aja dengan foto ini semua anak-anak bakal percaya dan mengira bahwa aku dan Nabila sudah official alias pacaran"Tama
Disisi lain Nuca yang berada di depan gerbang rumah Novia sambil membawa sebuah makanan kesukaan Novia yaitu Martabak seketika Nuca terkejut saat melihat Bunga dan Syarla ada di depannya

Dorr,,,

"Astaga kalian berdua bikin gue kaget aja,ngapain sih kalian di sini"Nuca
"Yang harusnya tanya itu kita berdua ngapain loe ada di sini bukannya loe gak dibolehin lagi ya ke sini sama si Novia,kenapa loe ke sini?"Bunga
"Gue tau kok kalau gue gak dibolehin ke sini lagi sama Novia tapi gue kesini karena gue mau kasih martabak ini ke Novia tapi berhubung kalian ada di sini gue titip ini ke Novia ya?"Nuca
Mereka berdua melihat Nuca yang menyodorkan sebuah martabak kepada mereka lalu di berikan kepada Novia seketika bingung
"Kenapa gak loe aja sih yang kasih ini ke Novia siapa tau nantinya kalian berdua baikan"Bunga
"Gue sih maunya begitu cuman untuk saat ini gue gak bakal bisa karena kondisi sekarang tidak memungkin kan jadi gue titip ini ya"Nuca
"Ya udah tapi kalau nanti Novia gak mau terima,martabaknya boleh buat kita berdua kan?"Bunga
"Iya boleh-boleh aja,kalau gitu gue cabut dulu bye"Nuca
Sementara itu Novia yang sedari tadi mengintip dan melihat bahwa Nuca berada di depan rumahnya dan membawa sesuatu untuknya seketika air matanya menetes begitu saja
Bunga dan Syarla melihat Novia menangis seketika mereka berdua langsung menepuk pundak Novia
"Novia"Bunga
"Novia"Syarla
Novia yang menyadari itu langsung menghapus air matanya lalu ia menghadap ke arah mereka berdua
"Loe kenapa?"Bunga
"Kamu habis nangis ya?"Syarla
"Gue gak papa kok,oh ya kalian bawa apa tuh"Novia
"Oh ini kita ada titipan buat kamu yaitu martabak"Syarla
"Martabak?emangnya ini titipan dari siapa?"Novia
"Tapi loe harus janji dulu sama kita berdua kalau loe tau ini dari siapa loe jangan marah dan loe janji jangan buang martabak ini"Bunga
Novia yang sudah tau siapa orang pengirim martabak ini untuknya membuat ia langsung berpura-pura dan berjanji kepada temannya
"Iya gue janji"Novia
"Jadi yang ngirim martabak ini adalah kak Nuca"Bunga
Mendengar nama Nuca di sebut oleh temannya seketika hatinya terasa sangat perih dan tidak menyangka bahwa Nuca masih setia menunggu dirinya walaupun akhir-akhir ini selalu dicuekin oleh dirinya








***********

Btw penggemar setia cerita ini,aku selaku penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada kalian semua karena masih setia menunggu cerita ini

Tapi untuk saat ini aku mau bilang kalau aku tidak bisa melanjutkan ceritanya lagi dikarenakan kondisi aku kurang fit dan aku diharuskan untuk istirahat dulu

Namun kalian jangan khawatir kalau kondisi aku udah kembali baikan lagi aku bakal update kelanjutan cerita ini sampai selesai

**********







Jadi

See you







Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 21 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALASTORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang