Prolog

26 4 0
                                    

Arel, seorang gadis kecil yang mengalami kehidupan keluarga yang penuh konflik, tumbuh dengan beban kenangan yang susah dilupakan.

Orang tuanya berpisah ketika dirinya masih sangat membutuhkan sosok keduanya, menyisakan gambaran yang pahit tentang cinta dan kepercayaan.

Meski ia mencoba menunjukkan keceriannya di permukaan, kehampaan dalam hatinya terus berlanjut hingga usia 17 tahun.

Luka - luka emosional dari masa kecilnya masih membayangi setiap langkahnya. Arel merasa bahwa dunia ini telah mempermainkan dan merampas keceriaannya.

Kekecewaan pada cinta membuatnya sulit untuk percaya pada orang lain. Arel menjaga jarak dari hubungan dekat dan menyembunyikan perasaannya yaang dalam.

Setiap kali mendekati kata "Cinta", bayangan perselingkuhan dan pertengkaran orang tuanya kembali menghantuinya.

Namun, suatu hari, Arel bertemu dengan seseorang yang mengubah pandangannya terhadap cinta.

Seseorang yang bersedia mendengarkan ceritanya, memahami luka yang tersembunyi, dan memberikan dukungan tanpa syarat.

Melalui waktu dan kesabaran, Arel mulai merasakan bahwa tidak semua orang sama seperti orang tuanya.

Perlahan-lahan, cahaya mulai menyinari hatinya yang gelap. Dia menyadari bahwa meskipun luka masa lalu tidak bisa dihapuskan, dia memiliki kekuatan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

Arel belajar untuk merangkul keceriaan sejati dan menemukan makna cinta yang sejati, tidak seperti gambaran yang pernah ia alami

...........

Published, 1 July 2024.

Hi, you can call me rye.

I'm really worried that some of you might not like my story, so happy reading!

ARELIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang