Di sepanjang hidupnya dewa Hades membenci darah Persephone, dia memiliki dendam yang teramat sangat besar ingin menemukan Persephone dan menghancurkannya secara perlahan, mengiris setiap inci permukaan hati belahan jiwanya tersebut, sebagaimana Pers...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dahi Taehyung berkerut merasakan cahaya yang menyeruak masuk, ia menggeliat pelan mencoba membuka matanya.
Kelopak mata Taehyung terbuka berkedip pelan untuk membiasakan cahaya.
Saat ia hendak bergerak, Taehyung merasakan ada sesuatu yang berat melingkar di pinggangnya.
Sontak pecahan adegan semalam mengentak ingatan Taehyung pagi ini.
Taehyung baru menyadari bahwa dibawah kepalanya bukan bantal melainkan dada bidang Hades. Ia mendongak lalu terkejut melihat Hades masih tertidur pulas.
Tanpa sadar Taehyung terus mengamati wajah Hades sebab ini pertama kalinya untuk Taehyung melihat wajah Hades dari jarak sedekat ini.
Tidak ada penjelasan dibuku mengenai wajah Hades, mereka hanya mendeskripsikan bahwa Hades adalah Dewa kejam yang tidak berperasaan.
Ya. Taehyung harus selalu ingat hal itu jangan sampai terlena hanya karena Hades memiliki paras yang tampan.
Seketika Taehyung terdiam. Ia melotot baru sadar dengan apa yang ada di pikirannya.
Apa dia baru saja mengatakan bahwa Hades memiliki paras yang rupawan?
Taehyung kembali memejamkan matanya saat merasakan Hades akan terbangun sebab ia tidak tahu mesti berbuat apa.
Tangan Hades mengeratkan pelukannya pada pinggang Taehyung lalu memeluk Taehyung hingga Taehyung sendiri dapat merasakan napas hangat Hades pada wajahnya.
"Aku tahu kau tidak tidur."
Jantung Taehyung berhenti seperkian detik saat mendengar suara serak khas bangun tidur milik Hades.
Dia membuka matanya perlahan dan menatap ke arah mana saja asal jangan ke mata Hades.
Saat tangan Hades terangkat reflek Taehyung berkerut mundur memejamkan kedua matanya rapat-rapat.