The Greatest of All ( Crossover )

5. Sukses Besar! (2/2)

Huft.

Hal yang tak diketahui dan menjadi salah satu alasan mengapa Ken menyembunyikan identitasnya dari semua orang adalah karena 'kekuatan'.

Keluarga Azashiro merupakan Keluarga yang secara turun-temurun mempunyai kekuatan spiritual yang besar. Mereka juga sangat berkuasa dan hebat, bahkan berpengaruh besar pada sejarah. Tapi lagi-lagi, mereka menyembunyikan diri mereka dari publik.

Bahkan, bisa dibilang mereka menjadi bayang-bayang dalam dunia bawah. Tidak hanya keluarga Azashiro yang mempunyai kekuatan spiritual, tapi banyak juga keluarga lain yang memiliki kekuatan spiritual dan bekerja di dunia bawah.

Tidak tercatat dalam sejarah dan ingatan orang-orang mengenai keluarga Azashiro. Mereka menganggap keluarga tersebut hanyalah legenda dan bayang-bayang yang belum tentu nyata. Bagaimanapun, Azashiro selalu bermain di balik layar tanpa menunjukkan batang hidung mereka.

Entah berapa tahun berlalu, tapi keluarga Azashiro punah. Mereka habis dimakan kekuatan mereka sendiri dan kesombongan mereka sendiri. Keluarga ini punah tanpa tercacat dalam sejarah dan ingatan orang-orang.

Hanya beberapa dari mereka yang masih hidup, mempertahankan diri mereka dari sifat sombong dan ego. Sifat tersebut muncul, salah satu penyebabnya karena kemampuan mata yang mereka miliki. Apalagi, pada dasarnya sifat manusia memang serakah.

Azashiro Ken yang merupakan salah satu dari Keluarga Azashiro yang masih hidup, bertekad ingin bertahan hidup dan menjaga dirinya dari sifat-sifat yang bisa memakan dirinya sendiri. Dia adalah orang yang berhasil menjadi 'Azashiro' yang sempurna.

Ken juga bertekad ingin membangun kembali Keluarga Azashiro.. kali ini tanpa 'kesalahan' seperti Keluarga Azashiro sebelumnya. Semua sejarah ini hanya diketahui oleh 'mereka' yang masih bertahan sampai sekarang.

Sementara Yuki atau Ibunya Ezzen dulunya merupakan seorang 'Miko' atau Gadis Kuil. Dia juga berhubungan dengan hal-hal spiritual tapi tidak sedalam Ken. Yuki berperan besar kenapa Ken masih bisa mempertahankan dirinya sampai sekarang.

Ayah dari Ken atau Kakeknya Ezzen mendukung penuh tekad Ken untuk membangkitkan Keluarga Azashiro lagi. Namun, mereka masih mempertahankan ciri dari 'Azashiro', yaitu bertindak tanpa diketahui.

Bangkitkan Azashiro sesungguhnya.

Brengsek! Sejarah orang kaya memang rumit!!

"Kekuatan ini.. bisa melihat kematian?"

"Ya. Ayah memang menduga kalau kebangkitanmu sebentar lagi, tapi siapa sangka akan secepat ini. Seperti yang diharapkan dari Anakku."

Sialan.

Ternyata di dunia ini juga sama seperti sebelumnya!!

Ezzen mengira dia sudah terbebas dari kekacauan yang berkaitan dengan 'kekuatan' atau semacamnya. Apalagi, ini dunia modern dimana semuanya berkembang berdasarkan kejeniusan manusia, bukan kekuatan spiritual.

Namun, dia tak menduga kalau dunia modern seperti ini pun masih sama seperti dunia sebelumnya. Dibalik dunia modern ini, ternyata menyembunyikan sisi spritual.

"Mata ini, 'Asura', merupakan mata dari manifestasi kejahatan sesungguhnya. Dia jahat, kejam, dan penuh kesombongan. Sifat-sifat jahat, emosi, dan hal negatif lainnya adalah 'Asura'."

Ken mengaktifkan kemampuan matanya dan menatap Ezzen. Tatapan Ken yang penuh niat membunuh membuat mata Ezzen meresponnya dan aktif tanpa Ezzen sadari.

"Jadi kematian adalah Asura?"

"Ya. Mata ini mempunyai kemampuan yang unik tergantung setiap individunya. Ada juga beberapa kemampuan yang telah diketahui dan bisa dimiliki setiap penggunanya, salah satunya 'Jalan Takdir'."