"peramal tadi bilang apa sih, kok gue masih kepo" tanya Justin
Mereka berempat sedang makan jajanan yang mereka beli sambil duduk duduk di area bersantai yang ada di situ
"cuman bilang kalo gue sakit"
"sakit yang kaya gimana maksudnya kak?" tanya Lizha
"ya mungkin kelanjutan dari alergi saya ini"
"gue rasa lo ga bakal sampe sakit parah, secara keluarga lo dokter semua"
"dokter semua? Keren" kata Lizha
Audrei hanya menyimak sambil memakan sosis asam manisnya
"iya, dia doang yang jadi pembangkang, yang lain jadi dokter dia malah jadi anak seni.. seniwen iya" justin mengambil alih
"makasih atas klarifikasinya" balas Juan sambil melahap kentang goreng saus cabai miliknya.
"kayaknya serius ya kak sampai ngomongnya aja harus berdua" kata Audrei
"sedikit sih tapi nggak apa apa, kan Cuma ramalan" kata Juan
"oh iya, kalian mau foto di sana nggak? Itu spotnya bagus, mumpung kelihatan sunsetnya" lanjut juan
Audrei dan Lizha menoleh ke belakang dan benar saja, pemandangannya memang nampak indah. Sunsetnya juga cantik
"mau deh kak, ayo rei" ajak lizha
"bergaya... satu.. dua.. oke"
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain. "lagi kak"
"satu.. dua.. sip"
"mana liat" kata Lizha si pecinta hal hal aestetik.
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![](https://img.wattpad.com/cover/359326387-288-k931125.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Rumahku [AU]
Romance"sesuatu yang bukan untukmu akan menemukan jalannya untuk pergi dan yang memang untukmu akan menemukan jalannya untuk pulang" disclaimer nama dan karakter dalam cerita ini 100% milik author. berorientasi pada pengalaman pribadi yang di kemas dan d...