𝐄𝐗𝐎 - 𝐮𝐧𝐢𝐯𝐞𝐫𝐬𝐞
———"Hari ini dan untuk selamanya Berlian akan jadi milik gue." Mengulas senyum culas, Javier menatap gambar Berlian yang terpajang di kamar tidurnya. Kamar tidur di salah satu rumah yang dirinya bangun di tengah-tengah hutan. Rumah yang dirinya persiapkan untuk tinggal bersama Kemilau Berlian. Wanitanya.
Sebenarnya rumah ini juga menyimpan segala rahasia. Yang dirinya sembunyikan dari dunia dan keluarganya sendiri.
Setelahnya dengan cepat mengetik pesan perintah untuk orang suruhannya yang akan beraksi membawa Berlian ke sisinya.
Segalanya sudah Javier persiapkan dengan matang, dan Javier yakin seratus persen akan berhasil.
Penculikan yang diatur sedemikian rupa dengan sebuah kecelakaan yang menghanyutkan Berlian. Menewaskan Berlian.
Padahal.....
Berlian hanya kembali ke tempat seharusnya.
Di sisi Javier Anggara.
------------
Javier menunggu hasil dari anak buahnya bekerja dengan senyum yang tak pudar di bibir tebalnya.Dan dalam kurun waktu sebentar lagi, Berlian akhirnya akan berada dalam pelukannya.
Di jalanan yang sepi. Pohon-pohon tinggi yang menjulang di sisi kanan dan sisi kiri jalan. Gelap. Langit mulai berawan menghalangi sinar matahari.
Javier menunggu kedatangan Berliannya. Terduduk di kap mobil silver metalik miliknya. Dan begitu sebuah truk berhenti di depannya, Javier tau ini adalah titik balik dari hidupnya dimulai kembali.
Berdiri menyambut keberhasilannya. Javier menatap datar orang suruhannya yang kini sudah berdiri di hadapannya. Membawa kabar bahagia untuknya.
"Seperti yang diharapkan oleh tuan Javier. Kami berhasil menyelesaikan perintah tuan tanpa ada cacat setitik pun," imbuh lelaki tua dengan jenggot tebalnya. Wajah hitam dan kusam itu terlihat sumringah akan pekerjaannya yang berhasil. Melirik teman kerjanya yang sama tersenyum senang.
"Bagus. Ini bayaran lo berdua. Dan gue harap, setelah ini kalian pergi jauh dari sini. Sejauh mungkin sampai gue gak bisa mengendus bau kalian lagi!" Menyerahkan amplop tebal berisi uang pada lelaki tua suruhannya itu. Dan setelah itu dua lelaki itu pergi dari hadapan Javier setelah Javier memindahkan Berlian ke dalam mobilnya. Membawa truk besar yang habis menabrak mobil Berlian sampai masuk ke jurang.
Seperti diharapkan Javier. Berlian kembali ke sisinya. Dalam pelukannya.
Menatap senang Berlian yang kini sedang pingsan dan tertidur di mobilnya. Membayangkan kehidupan keduanya kedepannya. Berlian dan Javier tinggal bersama selamanya.
Lalu Javier dengan segera menjalankan mobilnya. Mulai masuk ke dalam belantara hutan yang dimana ada rumah yang dirinya bangun dan persiapkan sedari dulu.
Begitu sampai di rumah bergaya klasik dengan halaman luas itu Javier disambut anak buahnya. Berdiri berjejer tunduk padanya.
Javier pun dengan segera membawa Berlian masuk ke dalam rumahnya. Menggendongnya secara bridal style di bawah tatapan Joan yang menatap penasaran siapa yang dibawa Javier.
Pistol mainannya pun tergeletak begitu saja di lantai. Joan yang sedang bermain di teras itu pun lari masuk ke dalam rumah mencari keberadaan ibunya.
Dan mata anak anjing Joan menangkap keberadaan ibunya sedang bergulat dengan masakannya. Larian kecilnya segera menghampiri ibunya.
"Mama. Javier gendong perempuan. Mama tau dia siapa?" Pertanyaan sederhana Joan menghentikan aktivitas Yasmine.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐠𝐚𝐧𝐭𝐢 (End)
FanfictionBerlian terpaksa menjadi pengantin pengganti atas kaburnya adik kandungnya tepat di malam sebelum pernikahan itu terjadi. Tak ingin membuat dua keluarga tambah malu dirinya harus rela menjadi istri lelaki yang tadinya akan jadi suami adiknya. Harusn...