Enjoy the story~❤️
Ini hari libur gue dan ini hari pertama Leon gue masukin ke playgroup. Dia sendiri yang minta. Katanya, pengen belajar sama main di sekolah bareng temen-temen.
Karena bapaknya juga sih. Waktu mereka jalan-jalan berdua, ternyata Leon diajak mampir ke salah satu TK yang gak jauh dari rumah. Dikenalin sama guru di sana, diajak main di playgroundnya juga.
Dia dibiarin main sama temen-temen sebayanya, sementara bapaknya ketemu sama kepala sekolahnya. Jadi deh, Leon sekolah mulai hari ini. Untungnya selama ini tuh gue ngajarin dia calistung, jadi dia udah paham.
Karena gue gak suka di rumah sendirian, gue mutusin buat ke kantornya Coups. Btw, kemaren tuh perusahaannya abang baru buka cabang dan laki gue dipercaya buat jadi pemimpin di sana.
Hari ini gue mau liat, kelakuan ajaib apa yang bakal dilakuin Caca? Ya, mudah-mudahan sih masih di batas kewajaran aja. Gue kesini gak bilang dulu sama laki gue. Ceritanya biar surprise.
"Sst!"
"Hm?" Gue reflek nengok.
Kalo dia udah kasih sign gitu, gue harus buru-buru nyusulin. Takut panjang urusannya kalo kelamaan.
"Kamu ngapain kesini?" Coups nutup pintunya sambil liatin gue.
"Mau liat kantor baru kamu, sekalian mau liat kelakuan ajaibnya Caca."
"Kenapa gak bilang dulu? Aku kan bisa jemput. Naik apa kesini?" Coups nangkup dua pipi gue.
"Naik taksi. Dd masih di sekolah, aku titipin dia sama mbak. Kamu gak kangen sama aku?" Gue natap mata dia sambil cemberut.
"Jangan gitu, sayang ini di kantor" - Coups.
"Terus?"
"Tunggu ya, ada yang harus aku selesaiin. Kamu mau duduk dimana?" - Coups.
"Disini aja," gue duduk di depan dia.
"Leon pulang jam berapa?" - Coups.
"Jam 10. Nanti langsung dijemput Bang Mingyu, mau diajak jalan-jalan. Baru pulang nanti sore."
"Sebentar," - Coups.
"Mau ngapain?"
"Halo, mbak. Hari ini, ajak Leon nginep di rumah omnya ya. Sama mbak juga. Besok pagi biar dijemput sama supir saya. Oke," - Coups.
"Terus kita pulang pake apa?"
"Kamu mau pake apa? Tinggal pilih nanti di bawah," - Coups.
"Oh iya lupa, gue punya laki yang saldo atmnya unlimited. Makanya punya mobil sampe menuhin parkiran basement."
"Kenapa?" - Coups.
"Gak papa," gue senyum.
"Kamu mau makan?" - Coups.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Unbelievable Husband
RomanceGak! Bukan gue yang aneh, tp cowo gue yg aneh! Bayangin ya, betapa tebelnya kesabaran gue punya cowo yang dinginnya melebihi suhu dingin di Kutub Utara. Gak juga sih. Dia sebenernya care, cuma gak keliatan aja. Belom liat aja lo gimana dia lagi mode...