XX

236 11 0
                                    

Enjoy the story~❤️

"Astaga udah jam 12. Eh? Yang, telepon."

"Mau telpon siapa?" - Coups.

"Ih, bukan. Kamu ada telpon, makanya melek dulu."

"Telpon dari siapa?" - Coups.

"Abang," gue kasih hpnya ke dia.

"Halo. Kenapa?" - Coups.

Coups langsung jauhin hpnya dari kuping. Gue rasa sih si abang teriak-teriak dari sana. Tanpa babibu, dia langsung nutup telponnya terus keluar kamar. Iya, dalam keadaan rambut yang masih berantakan. Jangan lupakan muka bantal sama kaosnya yang sedikit kusut.

Gue beresin kamar dulu sekalian mandi, udah siang soalnya. Habus itu, gue baru nyusulin dia ke bawah.

"Leon makan apa itu?"

"Dibeyiin donat walna-walni cama om," - Leon.

"Dad mana?"

"Itu, mom di cana" - Leon.

"Itu, mom di cana" - Leon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dad udah mandi?"

"Beyum, mom. Tadi habis buka pagel langcung macuk yagi telus ke kamal mandi, pas dd bayik dali kamal udah bobo di citu" - Leon.

"Berarti dad udah mandi, bajunya udah ganti."

"Tadi lambut dad kayak cinga. Ya kan, om?" Leon ketawa.

"Iya," Bang Mingyu ketawa.

"Makasih ya, bang. Leon ditemenin sekolah hari ini, padahal lo juga lagi sibuk."

"Santai. Sibuknya gue kan kayak laki lo, lagian ada si mbak juga" - Bang Mingyu.

"Leon kemaren ngapain aja sama om?"

"Makan es klim, cekoyah, beyi kue cokeyat, om juga beyiin dd mainan banyak" - Leon.

"Mana mainannya?"

"Di lumah om. Kata om, bial ndak ucah bawa-bawa mainan dali lumah kayo dd main ke cana" - Leon.

"Dd udah bilang makasih belum sama om?"

"Cudah dong, mom. Dd cium om campe bacah pipinya," Leon ketawa.

"Dd belum cium dad hari ini," - Coups.

"Dad cudah mandi?" - Leon.

"Udah dong. Tadi habis bukain pager buat dd, dad langsung mandi" - Coups.

"Cini dd cium dad bial ada bekas cokeyatnya," - Leon.

"Dilap dulu dong mulutnya. Nanti kalo pipi dad disemutin gimana?" - Coups.

"Iya udah. Dad cabal duyu, dd mau abicin donat cepotong ini duyu" - Leon.

"Coba sini. Dad mau tanya sama Leon," - Coups.

"Dd beyepotan donat ndak papa?" - Leon.

"Gak papa. Sini," Coups nepuk pahanya.

My Unbelievable HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang