>9<

16.6K 652 43
                                        

"Widihh dah lama kagak balapan ternyata lu masih jago" ucap teman nalen saat nalen menghampiri mereka.

"ngeraguin gua lu? "Sinis nalen sambil melemparkan uang taruhan dari lawan.

"Gak gitu bro" ucap Galih sambil menepuk pundak nalen.

Saat ini mereka sedang berada di depan warung langganan mereka, tempatnya dekat dengan tempat mereka balapan tadi.

"Mbak es teh satu" ucap nalen sambil duduk disamping bagas.

"Jam berapa sekarang? " tanya nalen kepada raka yang sedang memainkan handphone nya.

"Setengah dua belas"balas raka lalu diangguki oleh nalen.

'Palingan  juga galen dah tidur'batin nalen

" nih es tehnya, malem-malem kok minum es"ucap mbak sari pemilik warung itu.

"Seger mbak" jawab nalen membuat mbak sari  menggelengkan kepala.

"Login coy"

"Gas"

Mereka bermain game sampai lupa waktu dan sekarang sudah jam 02.46 , dan warung mbak sari sudah tutup dari jam 1 malam tadi.

Nalen yang sedang bermain game tidak sengaja melihat jam yang ada di handphone nya.

"Bangsat" umpatnya saat menyadari jika sekarang sudah hampir jam 3 pagi, ia langsung berpamitan kepada temannya lalu bergegas pulang.



ᜊᜊᜊ









Sesampainya di apart nalen membuka pintu perlahan agar galen tidak terbangun.

"Ingat pulang hmm" nalen yang baru saja membuka pintu langsung di hadang oleh galen.

"Hehe maaf"

"Tadi bilangnya pulang jam berapa? "

"Jam 12" ucap nalen sambil menggaruk lehernya yang tak gatal.

"Tuh tau"

"Jangan marah dong~"

Galen menggendong nalen ala bridal style kearah kamar.

"Jangan sekarang" rengek nalen lalu galen membanting badanya dikasur.

"Hm? "

"Besok aja ya? Capek pengen tidur" ucap nalen sambil melengkung bibir kebawah.

"Udah tau cape tapi keluyuran"

Galen menidurkan badanya di samping nalen, sungguh ia sangat lelahkarena mengerjakan dokumen yang dikirimkan ayahnya.

"Mau ganti dulu awas~"

"Gak usah ganti"

"Gamau galen~"

"..."

Tidak ada jawaban yang menandakan jika galen tertidur, galen tertidur sambil memeluk nalen.

Ting

(Bunyi notif:) )

Nalen melihat handphone galen lalu mengambilnya dengan hati-hati agar galen tidak terbangun.

Zey
Besok jadi kan jemput aku?

Pesan itu membuat hati nalen sesak, nalen mematikan handphone galen dan meletakkan nya ditempat semula.

'Zey siapa? 'Batin nalen

Nalen tak mau memikirkannya terlalu lama ia memejamkan matanya lalu tertidur.

ᜊᜊᜊ

Pagi harinya nalen berangkat sekolah lebih dulu dari pada galen, ia sedikit kesal dengan notif di handphone galen tadi malam.

ketua osis × bad boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang