banyak typo!!
Halo teman² kembali lagi dengan cerita inii
Oke tanpa basa basi kita cus ke cerita🔞part 2
...
"Emhh,,,ahh arhh-kannhh" desah putri ketika Arkan menggesekkan selangkangannya ke vagina putri yang masih berbalut dress itu
Cup
Cup
Arkan mengecup acak leher putri tapi tidak sampai menimbulkan bekas, nafsunya sudah tidak bisa di kontrol lagi,,,Arkan langsung mendorong putri ke tembok dan mengukung tubuh wanita tersebut
Nafas mereka berdua menderu, tangan putri bergerak hendak melepaskan jas yang di pakai Arkan,,,sedikit kesusahan tapi si wanita ulat bulu itu pantang menyerah
Arkan sedikit menjauh dari tubuh putri dia mengambil napas sejenak, dan memandangin tubuh putri dari atas sampai bawah
Putri menyeringai,,,dia menurunkan sedikit bajunya sehingga menyembul lah kedua payudara yang berukuran lumayan besar itu
fyi : putri ini pakai dress yang keliatan leher jenjangnya itu loh, warna nya juga warna merah
Arkan menyunggingkan senyumnya dan tangan nya bergerak memegang payudara putri,,,,yang tepat berada di hadapannya ini
"Emmhhh" Putri mendesah dia menatap arkan sambil menggigit bibir bawahnya sensual
Arkan kembali mendekatkan wajahnya ke wajah putri dan langsung meraup lahap bibir merah kek cabe itu
Tiba²...
Ngiiing
Arkan memegang kepalanya dan meringis sakit, kepalanya tiba² saja berdengung nyaring, dia pun mundur beberapa langkah ke belakang satu tangannya bertumpu pada dinding kamar mandi
"Sshhh,,,sial!!"
'Sadar Ar, sadar' bisik seseorang tepat di kuping Arkan
Arkan segera menuju ke arah pintu kamar mandi dia harus cepat² pergi dari sini, aahhkk dirinya saat ini membutuhkan Zoya
Tapi pintunya tak kunjung terbuka,,,seperti nya di kunci, Arkan berbalik menatap ke arah putri nyalang
"Berikan kuncinya" Arkan berbicara dengan nada dingin,,,matanya memerah menahan amarah
"Gak mau" putri kembali membenarkan penampilannya, dia berucap dengan nada yang mengejek ke arah Arkan
Arkan menggeram kesal,,,dia berjalan mendekat ke arah putri, putri pun yang melihat itu kegirangan dia kira Arkan mau melanjutkan aktifitasnya yang tadi
Plakk
Wajah putri teroleh ke samping dia memegang pipinya yang terasa panas sambil menatap Arkan tidak percaya
"Berikan kuncinya!" sekali lagi Arkan berkata dengan nada rendah, artinya dia sudah sangat marah sekarang
"Ga mau ar,,,mau kmu pukul aku sebanyak apapun, aku ga bakal mau kasih kunci ini"
putri mengeluarkan kunci itu ke hadapan Arkan, dan langsung di sembunyikan lagi
"Oke, itu mau lo"
Plakk
Sekali lagi Arkan menampar putri, wajah perempuan itu pun kembali teroleh ke samping, kali ini tamparan Arkan bukan main², sudut bibir putri sobek sampai ada darah di sudut bibir itu
"Klo lo mau gw kasar,,oke gw turuti apa kata lo"
Arkan memegang dagu putri kasar dan di paksa menatap ke arahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi (Kay)
Cerita Pendekmenceritakan sebuah perpindahan jiwa seorang gadis bernama kay, kedalam sebuah dunia ntah berantah , yang paling mengejutkan lagi dia dalam gender berbeda yaitu cowok ......... "Arkan putra,,,,,seorang pemuda berwajah tampan" Lahir di keluarga seder...