13. I Hate You

175 15 4
                                    

"kenapa kau muncul, dimana jisung" tanya chenle, ia berusaha untuk memberanikan diri menghadapi Andy. Memang ini bukan pertemuan pertama mereka tapi saat itu chenle belum tau.
Sekarang dia sudah tau dan ini adalah pertama kalinya ia menemui sosok Andy

"Kenapa kau ingin menghapusku?" Tanya Andy.

Chenle terdiam, ia benar-benar baru menyadari tatapan mata Andy dan jisung sangat berbeda. Dan ia merasa tatapan Andy yang sering ia lihat. Tatapan khas Andy adalah tatapan dingin, datar, emosional tapi hangat dan merasa nyaman.
"Tidak... Kenapa aku merasa sangat akrab dengan kepribadian ini..." Batinnya

"Zhong chenle!" Tegas Andy

Refleks
"Yak!! Kembalikan jisung... Kenapa kau muncul disaat mau tidur hah!!' kesal chenle

Tersenyum sinis
"Ini memang waktuku untuk muncul, tetapi kekasihmu ini tidak tau apapun tentangku... Dia hanya tau aku muncul disaat kelemahan nya muncul ... Dasar lemah" ledek Andy

"Jisung tidak lemah!!" Tegas chenle

Mendengar itu andy langsung menatap tajam Chenle, ia pun menarik kepala namja itu dan akhirnya tatapan keduanya bertemu
"Dialah yang membuatku ada!! Dia hanyalah kelemahan ku" lirih Andy dengan nada rendah tapi tegas

Melihat reaksi Andy chenle terdiam kini merasakan takut, ia kembali terbayang2 tentang Andy yang berubah menjadi iblis

"Jangan khawatir... Aku tidak akan melukai tubuh kekasihmu ini... Selama kalian berdua tidak berencana menghapusku.. jika kalian masih ingin menghapusku... Maka jangan harap kau bisa bertemu dengannya lagi, kau mengerti Zhong chenle" tegas Andy

Chenle terkejut mendengar peringatan itu. Chenle meremas kuat selimut. Jujur dia mulai khawatir dan takut.
"Jangan melukai jisung... Jangan sentuh dia!"

Tersenyum sinis
"Maka kau harus menuruti ucapan ku.... Bukankah didunia ini ada yang namanya timbal balik?" Ujar Andy

Chenle kembali terdiam, ia sama sekali tidak ingin Andy ada dikehidupan jisung. Tapi ia juga tidak mau jisung dilukai Andy jika ia bersikeras ingin membantu jisung menghapus Andy.

Andy pun menepuk kepala chenle.
"Jangan terlalu banyak berpikir, kepalamu akan sakit" ujar nya dengan tatapan dingin

Deg...

Perlakuan Andy yang menepuk kepala nya membuat dia mengingat jisung juga suka menepuk kepala nya sejak kecil.
"Apa ini sebenarnya Andy? Apa dia yang selalu menpuk kepada ku?" Batinnya

"Menyebalkan!! Tidurlah..." Ujar Andy

Refleks
"Aku akan tidur jika kau juga tidur" ujar chenle

"Bilang saja kau ingin mengusirku" gumam Andy yang menatap datar chenle

Mendengar ucapan itu chenle tiba-tiba merasa sedikit sedih. Tapi ia benar-benar khawatir dengan jisung.
"Kenapa aku tidak menyadari jika kau muncul.. aku juga sama sekali tidak pernah melihat tato yang ada dipergelangan tangan mu..."

"Itu karena tatto ini... sengaja ku sembunyikan ... Dia bisa dihilangkan sesuai kemauan ku..." Ujar Andy

Chenle pun mengangguk mengerti
"Benar-benar seperti sulap" gumamnya

Mendengar itu andy langsung tersenyum kecil
"Tidurlah... "

"Kau juga harus tidur, besok pagi aku dan jisung harus sekolah" ucap chenle

"Cerewet..." Lirih Andy
"Naik sana ketempat tidurmu"

"Aku akan naik tapi... Berjanjilah padaku" ujar chenle

Andy hanya terdiam menatap datar chenle

"Berjanjilah padaku bahwa jangan keluar dari kamar, aku tidak ingin kau diam-diam membawa tubuh jisung setelah aku tidur" ucap chenle

BOYS WORLD | CHENJI VERS 1 {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang