You Are My Protector
Chenle merupakan seorang siswa baru disekolah SMA culture, ia yang baru saja mendapatkan kepercayaan diri setelah melewati masa SD hingga Smp dengan menyedihkan. Penampilannya kini sudah berubah dratis karna penurunan berat bada...
Kini Chenle dan Andy telah berada dipinggiran sungai Han sambil bermain kembang api
"Andy ah... Lihat aku..." Pinta chenle
Andy pun menatap datar namja itu
"Menurutmu... Lebih keren kembang api atau aku?" Tanya chenle dengan senyuman
"Kembang api" lirih andy
Mendengar itu senyuman chenle langsung pudar "Ck... Tidak mungkin.."
"Kalau begitu aku menarik ucapanku kembali" ujar Andy
Chenle kembali tersenyum.
Andy lagi-lagi terdiam menatap kembang api yang ada ditangannya
"Andy ah apa yang kau pikirkan?" Tanya chenle
"Memikirkan waktu yang bisa berhenti kapan saja" gumam Andy "Dan memikirkan cara untuk bersamamu selamanya.. membahagiakanmu dan memberikan seluruh yang kumiliki... Yah semacam itulah.."
Deg...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chenle tersentuh dengan ucapan tulus dari Andy membuatnya terus ingin menatap lekat namja itu
"Kuharap aku bisa bersamamu tanpa batas waktu seperti ini... Seperti kita kecil dulu" Gumam Andy
"Kau pasti bisa bersamaku seperti dulu asalkan kau dan jisung saling berdamai, dokter kang telah mencari solusi untuk menyembuhkan kalian tanpa ada yang disingkirkan... Percayalah... Kau tidak akan hilang kau akan tetap hidup bersama jisung karena kalian tidak bisa dipisahkan satu sama lain, kalian saling terkait satu sama lain jika salah satunya hilang maka hidupmu tidaklah lengkap, apa yang dimiliki jisung mungkin kau tidak memilikinya begitupun sebaliknya apa yang kau miliki mungkin tidak bisa dimiliki jisung" gumam chenle
"Apa kau mengatakan itu karena kau tidak ingin aku pergi kan?" Tanya Andy
Chenle hanya tersenyum hangat menanggapi itu
"Ahs.. sudahlah jangan bahas itu lagi lagipula kau tidak akan menjawabku.." lirih Andy yang langsung memalingkan wajahnya
Tersenyum gemas "Hey ayolah, jangan kesal... Bukankah kita harus bersenang-senang karena semuanya telah berakhir... " Ujar chenle, ia pun menggenggam tangan namja itu "Lihatlah aku... Aku ingin kau menatapku karena aku ingin jujur padamu"
Andy membuang kembang api yang telah mati dan kembali menatap Chenle
"Kau tau... Didunia ini... Kau adalah orang pertama yang membuat hatiku berdebar kencang hingga saat ini, kau berhasil membuatku jantungan setiap kau menatapku dingin tapi penuh arti, kau juga selalu membuat ku gugup dengan perkataan dan pengertianmu, kau juga adalah orang yang selalu menepuk kepala ku melindungi ku dan membuatku jatuh hati berkali-kali.. kau juga adalah orang pertama yang mengatakan bahwa setiap ucapanku adalah hukum bagimu sehingga kau selalu menuruti semua ucapanku... Walaupun kau sangat marah kau tetap menuruti ucapanku seperti tadi..." ujar chenle
