simon says

2.3K 69 0
                                    

❗attention❗
Bro, di ingetin sekali lagi ya, ini hanya cerita karangan tanpa ada sangkut paut bagi tokoh yang di libat kan, okey lanjut atuh..



















Chap kali ini bakal lebih banyak 🔞🔞
So, buat yg kurang nyaman, maaf ya bisa di skip aja, bisa req aja mau story model gimana supaya bisa di kembangin😘




Pagi hari yang cerah tumben banget soalnya kairi bangun pagi, beda sama anak onic lain, kebo begete cuy. Tapi,

"Pagi manizz.." kairi kaget, ternyata ada yang lebih pagi lagi bangunnya. "Kiboy? Tumbeng banget bangun pagi." Namun kesombongan kairi seketika runtuh melihat butss, sanz, cw, albob, albert, dan drian ikut berjalan dari belakang kiboy.

"Lo paling akhir bangun njir hahahahhaa!!" Ledek sanz membuat kairi rada marah dan mengejarnya.

"Woy makan sini!" Teriak cw, ia menerima makanan dari coach yeb, istrinya masak banyak jadi kebagian deh buat anak-anak onic. "Behhh, enak enak." Albert ngiler duluan liatnya.

"Yaudah, yuk makan. Woy kairi, sanz, udahan tuh kejar kejarannya, sini makan." Sesuai panggilan, mereka semua berkumpul di ruang makan.

"Iya, lo pada ngapain tadi di kamarnya kiboy tadi, semuanya baru keluar dari situ gue liat." Tanya kairi, ia merasa terlupakam oleh mereka, huh.

"Oh ini, tadi kita main simon says." Albob.

"Hah? Simon? Gimana dah cara mainnya?" Kairi penasaran.

"Jadi gini, tiap perkataan yang di awalin sama kata simon says harus kita lakuin, kalo nggak, ya gak boleh. Ntar yang ngelakuin apa yg diperintah tanpa kalimat simon says dia bakal kena hukuman." Kairi mengangguk mendengar perkataan albob. "Ohhh, ikut dong."

"Hmm, ntar malem kita main lagi di kamar gue." Jawab kiboy.

"Kenapa harus di kamar lo?" Pertanyaa itu terlintar dari mulut kairi. "Karena kamar dia paling luas kaii, kalo di ruang tamu gak bisa." Boong itu mah, aslinya mereka dah rencanain sesuatu.

"Hnmm oke deh."

Saat malam tiba, mereka sudah mandi dan segar, saat nya mainn, akhirnya yang kairi tunggu tunggu tiba!!!!

"Seneng bener lo kai." Albob. "Iyalah, udah siap bener kalahin lo semua hehe." Mereka terkekeh melihat kairi yang sangat bersemangat, oke saatnya mulai!

"Oke, disini gue yang bakal jadi host nya, lo semua dengerin ya." Sanz sangat siap mengerjai kairi dan kiboy, saatnya memulai hihihi.

Semua orang duduk dan bersiap mendengar perkataan sanz sekarang. "Simon berkata duduk!!" Semua orang langsung duduk barengan.

Oke gak ada yang kalah.

"Simon berkata nskwoosjongkokoaka." Semua orang pada jongkok kecuali kiboy sama kairi. "Hah? Lo bilang paan njir?" Kiboy marah karena sanz berbicara tak jelas.

"Gue bilang nskwoosjongkokoaka." Sanz. "Yaudah ulang nih, simon berkata pqnskekananplznbsu!" Semua orang langsung menghadap kanan, lagi lagi kairi dan kiboy kebingungan.

"Nahh kairi kiboy! Lo berdua sini." Sanz mencuri pandangan ke kiboy yang mengedipkan sebelah matanya tanda melanjutkan rencana mereka.

Tanpa mereka sadari, kairi juga memberi kode pada sanz yang artinya mereka ada rencana masing masing dong. "Fak kata gue teh, ni orang berdua kalo mau ngevve napa harus pake acara main ginian sih, kan langsung aja bisa." Batin sanz yang tertekan dengan rencana mereka berdua walau saling gak tau.

"Oke, guys apa hukuman cocok buat mereka?" Tanya sanz.

"Gue mau ngusul." Albert. "Kai, lo harus ngisep adeknya kiboy sampe keluar." Yang lain pada ketawa mendengarnya, kairi dan kiboy saling tatap dengan memberi tatapan 'siapa takut'.

IboyKai♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang