037. ❗🔞❗

707 38 0
                                    

— Godaan Hasrat —

Joan kala itu baru aja pulang dari kantornya dan dia langsung ganti baju, selesai ganti baju dia ngelihat Tian lagi bebersih rak yang tinggi dengan celana yang benar-benar pendek.

(Tian pake yang sependek ini ya)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Tian pake yang sependek ini ya)

Hal itu membuat Joan cuman bisa duduk di sofa sambil memandang seluruh tubuh Tian, wajahnya yang berkeringat, bibirnya yang merah merona, lehernya yang begitu cantik, tangannya yang begitu mulus, bagian dadanya kelihatan dan Joan heran kenapa bagian nipple Tian tegang tapi dia tetap melanjutkan pemandangan itu hingga Joan menyadari kalau Tian sedang kedatangan hasrat.

Setelah selesai, Tian buru-buru membersihkan badannya dari debu dan langsung mandi dia tak menyadari bahwa ada Joan disana.

Dengan cepat Joan menyelinap masuk ke dalam kamar mandi, di kamar mandi Tian baru sadar kalau Joan sudah pulang dan berada di kamar mandi sekarang.

" Loh? mas pulang dari kapan? " tanya Tian yang melihat ke arahnya.

" 20 menit yang lalu, kenapa? " tanya Joan yang membuka seluruh pakaiannya dan ikut berendam di dalam bathtub.

Tian kaget karena Joan duduk di belakangnya yang seakan akan tengah memangku dirinya, Tian tak bisa berkata apapun.

Joan mengelus kedua nipple Tian yang masih saja tegang, Joan membisikkan sesuatu di telinga Tian yang membuat Tian kaget.

" Kenapa punya mu tegang? kalau gitu ayo kita main" ajak Joan lewat bisiknya yang membuat Tian bergidik dan ketakutan.

" E-enggakk! aku ga mau! " jawab Tian yang membuat Joan menahan pinggangnya.

" Tapi kewajiban mu untuk memuaskan suami sayang. " jelas Joan yang membuat Tian hanya bisa meneguk ludahnya.

" I-iya.. " ujar Tian yang memilih menunduk akhirnya.

Tian menjadi duduk berhadapan dengan Joan dan Joan langsung mengecup bibirnya dengan lembut serta melumatnya, Tian membalas lumatan itu dan mengantungkan kedua tangannya di leher Joan.

" E-engh... " lenguh Tian yang kesulitan bernafas jadinya.

Tapi Joan tetap melanjutkannya, dia memainkan lidahnya dan melilit lidah Tian, hingga Tian memukul dadanya Joan dan Joan pun langsung melepaskannya.

" A-ahh... " ucap Tian yang menjadi sedikit susah berbicara.

Joan menggendong badannya dan membawa Tian ke tempat mandi yang menggunakan shower, dia membisikkan sesuatu di telinga Tian.

" Pasutri Agak Lain! " | Johnten ft. kapal lain. | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang