🍎 Easy Peasy '🍋' Squeezy 🍊

369 22 15
                                    

\(๑╹◡╹๑)ノ♬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

\(๑╹◡╹๑)ノ♬

Warning: 🔞

"Zoro menyentuhmu kan?" Luffy benar-benar menginterogasinya sekarang. "Sebelum kau mandi tadi, aku mencium ada sedikit aroma parfumnya di tubuhmu."

Nami berpikir sejenak. "Hmm...dia memelukku sekali."

Luffy mengerutkan keningnya.

Nami tersenyum tipis seraya membalas lambaian tangan Dragon dari kejauhan. "Sepertinya ayahmu hanya ingin menikmati pesta ini setelah kepulanganmu. Aku baru tahu kalau keluarga mafia selalu mengadakan pesta seusai menang dari pertempuran."

"Jangan mengalihkan pembicaraan! Ini soal Zoro yang memelukmu!" wajah Luffy sedikit memerah karena minumannya.

Nami merebut gelasnya yang entah sudah keberapa itu. "Dia hanya ingin menjalankan tugasnya untuk menjagaku."

Luffy hendak merebut gelas itu lagi, namun dijauhkan oleh Nami. Dia menumpu dagu dengan menggunakan punggung tangannya. "Daripada itu, dimana oleh-olehmu untukku?"

"Haruskah aku membawa sebuah kepala untukmu? Hick!" Luffy bertanya dengan wajah teler.

Nami menghela nafas, lalu mendekati kekasihnya itu. Dia memeluk leher Luffy dari arah belakang sembari menyandarkan dagu di pundaknya. "Aku tidak pernah melihatmu mabuk seperti ini. Kenapa tiba-tiba bisa begini?"

"Itu bukan mabuk, Nami. Hanya stress," Usopp mewakili kebingungan Nami.

"Stress?" ulang gadis itu.

"Dia cemburu karena dia tahu kalau Zoro memelukmu. Itu yang membuatnya stress dan menjadikan wajahnya seperti orang mabuk," jawab Usopp sambil tertawa kecil.

Zoro yang sedang menikmati sake-nya sejak tadi kini menoleh pada Luffy. "Tidak perlu seserius itu. Aku hanya melindunginya dari peluru nyasar. Lagipula aku sudah punya istri dan tidak berniat mencari istri baru lagi," katanya santai.

Usopp menepuk pelan pundak Zoro. "Mungkin karena kau masih orang baru di sini, jadi kau tidak mengerti. Jadi kuingatkan satu hal penting padamu, Roronoa Zoro! Bos Mafia kita yang bernama Monkey D Luffy ini adalah orang yang sangat cemburuan. Walaupun dia seorang Yonko menakutkan, dia tetap bisa cemburu. Dan tingkat kecemburuannya itu sangat tinggi," jelasnya.

"Akan kucatat itu baik-baik dalam kepalaku," jawab Zoro tidak begitu peduli dan kembali menikmati sake-nya.

"Kau dengar itu, Luffy? Zoro bilang dia sudah punya istri," kata Nami.

Luffy semakin menunjukkan wajah mengerutnya. "Tetap saja itu tidak adil! Aku yang berjuang dalam pertarungan tapi Zoro yang dapat pelukannya," dia merengek seperti anak kecil.

"Aku sedang memelukmu sekarang. Apa itu belum cukup?" heran Nami karena tingkat kecemburuannya yang memang sangat tinggi itu. Usopp tidak salah sama sekali.

10.000.000.000 Berries [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang