*9*

719 21 1
                                    

Kai membuka matanya perlahan-lahan dan menatap sekeliling nya yang terlihat asing, Kai mencuba perlahan membangunkan dirinya.

Kai membuka matanya perlahan-lahan dan menatap sekeliling nya yang terlihat asing, Kai mencuba perlahan membangunkan dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Seperti ini, bilik untuk VIP )

Kepalanya kembali sakit dan badannya sangat panas, bahkan ingin mendudukkan badannya memerlukan tenaga yang banyak

Mereka berlima yang sedap duduk di atas sofa dan berbual kosong langsung menatap Kai yang sedang duduk di ranjang Kasur sambil memegang kepalanya

Kai melihat inpus di tangan kirinya dan ingin mencuba untuk melepas

Tiba-tiba ada tangan kekar yang menghentikan kegiatan nya, Kai menatap orang itu

"Jangan Coba Coba cabut inpus itu Kai, kalo ngak cikgu borgol tangan kamu itu"ancam Nevil menatap Kai tajam dan mengeluarkan borgol dari baju jaketnya

Kai langsung meletakkan tangannya di atas kasur dan menatap mereka semua tajam

Sedangkan mereka faham erti tatapan itu tapi mereka mengabaikan sahaja

"Kamu marah ya Kai?"tanya Javer pura-pura

"Udah tau malah di tanya"ucap Kai dingin dan melempar bantal kepala ke arah Javer tapi Farid dengan cepatnya menangkap bantal itu

"Kai, abang tahu kamu marah tapi tolonglah, ini buat kesihatan kamu juga, faham"tekan Farid di akhir ayat membuatkan Kai sedikit bergetar dan takut

Javer terkekeh pelan melihat nada dingin Farid

"Tapi bang.. lo juga tau kalo gw ngak suka di inpus"

"Ngak kisah, yang penting lo harus cepat sihat dan bertenaga seperti biasa"ucap Farid meletakkan bantal itu ke tempat aslinya

Nevil mengelus lembut rambut Kai dan mengambil satu gelas di atas meja sebelah Kasur

"Minum ya"ucap Nevil memberi gelas itu kepada Kai

Kai meminum air itu separuh dan memberi semula gelas itu kepada Nevil

"Kai nih obat, lepas itu tidur lagi"ucap Farid memberi obat kepada Kai

Kai hanya diam menatap obat itu, dia ingat dimana dia di paksa makan obat oleh Farid dan Farel

"Atau biar abang aja yang suap?"tanya Farid menyeringai menatap Kai yang ketakutan

Kai menggeleng kepalanya cepat dan mengambil obat di tangan Farid dia menelan dan meminum air serentak lalu selepas itu Kai membaringkan dirinya di atas Kasur

"Abang tolong jangan bagitau mama dan papa yang Kai masuk hospital" mohon Kai

Fared dan Farid hanya tersenyum mendengar itu

"Tenang, abang ngak bakal kasih tau mama dan papa Kai, tenang aja ya.. sudah, tidur sana"ucap Farid lembut dan menyelimutkan tubuh Kai

Nevil yang duduk di samping Kai mengelus lembut rambut Kai sehingga Kai tertidur lena

Mafia X Student Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang