[Ancient] IMPERIAL CONSORT - BossNoeul

22. Pelayanku

╔═.✾. ═════════════╗
© Astagalaxy Presents

BossNoeul
15012k24

❝Imperial Consort - 22!❞
╚═════════════.✾. ═╝

[STOP JADI SILENT READER!! VOTE ⭐]

•••

Chaikamon membawa nampan berisi makanan dengan tangannya sendiri. Dia  kemudian mengambil tempat di samping selir Tangwai.

"Nuttarat.." Chaikamon tidak bisa tidak memanggil saat melihat ger itu masih menatap kosong ke depan. Itu memberikan kesan bahwa tubuh yang ada disini adalah cangkang kosong, sedangkan jiwanya telah pergi ke tempat lain.

Mendengar panggilan itu, Noeul menatap putra mahkota, mengamati pria itu.

Pada saat ini, dia tidak bisa tidak mengingat kalimat Nuttarat Tangwai.

"Lee Noeul, saat kau kembali, jangan berfikir bahwa dunia itu adalah sebuah cerita tertentu atau apapun. Tidak ada yang namanya plot. Itu adalah dunia nyata dan independen. Kau bisa melakukan apapun untuk selamat. Kau bisa meminta perceraian dengan damai kemudian hidup sebagaimana yang kau inginkan.."

Jadi ini adalah dunia nyata..

Ini adalah dunianya saat ini.. 

Dan pria ini, seseorang yang selalu dikira Noeul sebagai algojo yang akan mengambil nyawanya, kini menatapnya dengan pandangan yang sendu seperti itu.

Mungkinkah sebenarnya orang ini tidak begitu kejam..?

Mungkin sebenarnya dia tidak perlu melarikan diri..

Mungkin sebenarnya dia bisa...

"Aku ingin bercerai.."

Meminta perceraian dengan damai..

Chaikamon memejamkan matanya dan menghela nafas berat untuk menahan rasa sesak di dadanya saat mendengar pemintaan itu.

Dia mencoba menenangkan diri sebisa mungkin, tapi rasa sakit itu benar-benar membuatnya mual.

Saat Chaikamon membuka matanya, dia menatap sosok di depannya.

Pria itu mengamati wajah yang terlihat rapuh, dan kini akhirnya dia menemukan ekspresi yang keras kepala dari mata ger itu. Terlihat jelas bahwa ini adalah apa yang Nuttarat Tangwai inginkan selama ini...

Tapi Chaikamon tidak bisa tidak merasa enggan...

"Apa kau tidak mencintaiku sama sekali?" Putra mahkota bertanya dengan sedih.

Dia hanya tidak mengerti kenapa seseorang yang sangat memperhatikannya, yang memperlakukannya tanpa pamrih, yang membelanya bahkan saat begitu banyak orang di kekaisaran ini menghujat kekejamannya, ternyata selalu ingin pergi darinya?

Noeul mengernyit saat mendengar pertanyaan itu.

Cinta?

Dia tentu tidak pernah berfikir untuk mengembangkan cinta pada seseorang yang akan mengambil nyawanya sepanjang waktu.

Itu sebelumnya...

Sekarang ini dia memang tidak lagi berpikir bahwa orang ini adalah malaikat kematiannya. Tapi tetap saja, dia tidak suka laki-laki.

Jadi Noeul dengan tegas menjawab, "Tidak.."

Tangan Chaikamon terkepal mendengar jawaban kejam itu.

"Baiklah.. aku mengerti. Lalu kemana kau akan pergi? Jika kau keluar dari istana, kau hanya bisa hidup di luar sendiri.. kau tau betapa berbahayanya dunia luar bagi ger sepertimu?"