Say Hi To Jisung

822 46 21
                                    

S a y H i T o J i s u n g
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Hyung, kayaknya perempuan lagi deh, dari kemarin nontonnya Frozen terus" Tutur Jeno pada Mark.

"Iya juga ya, Jen. Bagus sih, kita berdua jadi ga perlu rebutan Princess Minji nanti"

Telinga Jaemin mendengar jelas obrolan kedua suaminya tetapi dirinya masih asik menonton film sambil membatin, 'Perasaanku yang ini laki-laki deh, tapi nonton Frozen... Apa aku yang salah ya? Oh, atau mungkin dia pihak bawah? Sudahlah biarkan saja'

Di tengah acara menonton mereka, tiba-tiba ponsel Jeno berdering dan menampilkan nama kontak Lucas, sang sekretaris pribadinya.

"Halo"

"Ya?"

"Jen, bisa ke kantor sekarang?"

"Tidak bisa, Luc. Memangnya ada apa?"

"Ada seseorang yang membuat kekacauan di sini"

"Siapa? Apa si tua itu lagi?"

"Iya, Jen"

"Hah...baik, aku akan kesana. Tolong handle dia dulu ya, Luc? Kau bisa kan?"

"Ya"

Tut

Sambungan telepon dimatikan sepihak oleh Jeno.

"Ada apa Jen?" Tanya Jaemin yang mendengar sekilas obrolan Jeno.

"Ada masalah di kantor, aku harus kesana sekarang"

"Sekarang?"

"Iya sayang, maaf ya..."

"Tidak apa-apa, kalau itu penting aku tidak melarang"

"Baiklah, aku pergi ya"

"Iya, hati-hati"

"Nee"

Usai berpamitan pada yang lain, Jeno mengambil pakaian kantor dan memakainya lalu memacu mobilnya sampai ke gedung bertingkat di pusat kota Seoul tempat jajaran pimpinan dan karyawan menghabiskan hari-harinya di situ.

•••

"DIMANA BOS KALIAN?!"
"CEPAT KATAKAN!!"

Seseorang yang habis berbuat onar itu tengah memberontak di kepungan security.

"BAWA AKU KE RUANGAN JUNG JENO!!"

"Tetap tahan dia sampai presdir datang" Lucas membantu mengamankan orang itu.

Orang itu terus berteriak memerintah pegawai di situ untuk membawanya pada Jeno, pemegang saham terbesar kedua sekaligus presiden direktur Jung Corp. Kenapa kedua? Karena yang pertama dimiliki oleh Taeyong.

"APA KALIAN TULI??"
"PANGGIL DIA!! AKU MAU BERTEMU DENGANNYA!!"

Cklek

Pintu utama perlahan terbuka menampilkan Jeno dengan jas hitam lengkap dengan dasi dan kemeja putihnya. Kakinya dibawa masuk menghampiri seseorang yang sedari tadi tak henti-hentinya berteriak di dalam kantor saat jam kerja masih berlaku. Ck ck membebani petugas keamanan saja.

"Ada yang ingin bertemu denganku ya?"

"JUNG JENO..." Matanya menatap nyalang kedatangan Jeno.

Till The Last | Nomin ft. Markmin [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang