Lord Of The Mysteries {6} (1001 - 1200)

Chapter 1049. Intuisi Spectator

Bagaimana ini bisa terjadi… Bahkan jika Xio dan Fors tidak mengalami penundaan apa pun dalam perjalanan dan mempertahankan kecepatan yang relatif cepat, dibutuhkan setidaknya lima belas menit untuk tiba di katedral Evernight terdekat… Untungnya, aku cukup berhati-hati dan telah berdoa kepada Mr. Fool atas berkah malaikat sebelumnya. Aku juga benar-benar menghipnotis Xio dan Fors… Pergolakan pikiran langsung melintas di benaknya sebelum dia dengan cepat menekannya.

Pada awalnya, dia tampak bingung, dan kemudian wajahnya tampak sadar. Seolah-olah dia akhirnya terbangun dari mimpi panjangnya dan teringat akan hal-hal yang telah terabaikan.

"Mr. Rambis, kenapa kau ada di sini… ”Audrey membuat suaranya terdengar halus, seolah-olah dia masih dalam keadaan linglung.

Saat dia berbicara, dia memanfaatkan kendali emosinya sebagai Psikiater untuk membuat tanda kecemasan yang tidak dapat dihindari muncul di benaknya, melakukannya tanpa menyebabkan kelainan apa pun.

Pergantian kejadian yang tidak terduga ini membuatnya tidak yakin bagaimana harus melanjutkan.

Tanpa ragu, dia mengerti bahwa dia harus terlebih dahulu menjawab pertanyaan Hvin Rambis selanjutnya agar demigod itu tidak mencurigai apa pun. Namun, jika itu masalahnya, dia akan pergi dalam tiga sampai lima menit setelah dia selesai bertanya. Adapun Xio dan Fors, mereka pasti belum memasuki katedral Evernight. Hal ini menghambat langkah yang diperlukan untuk penyesatan, dan ketika saatnya tiba, menyalakan aksesori topi dan memanggil The World dengan mudah mengungkap kelemahan dalam penanganan masalah pada akhirnya. Mereka tidak akan mampu menyelesaikan permasalahan yang ada secara tuntas.

Tidak, aku lebih baik melewatkan kesempatan ini daripada melanjutkan rencana tanpa persiapan yang matang… Kesabaran, toleransi, dan kehati-hatian adalah kunci di dunia misterius ini… Setidaknya, Hvin Rambis akan memanfaatkanku untuk jangka waktu yang lama dan tidak secara langsung merugikanku. Dia berharap aku menikah dengan seorang pangeran, dan proses ini akan memakan waktu lebih dari setengah tahun. Aku masih punya banyak waktu. Aku bisa menunggu kesempatan kedua, ketiga, atau bahkan keempat atau kelima… Satu-satunya masalah adalah aku perlu memberi tahu Xio dan Fors dan membuat mereka benar-benar bersembunyi secepat mungkin… Audrey dengan cepat mengambil keputusan saat matanya pulih. menjadi normal sambil menunjukkan tanda-tanda kewaspadaan dan ketakutan.

Setelah mengamati reaksinya dan mendengar pertanyaannya, Hvin Rambis tersenyum dan berkata, “Ini pertama kalinya kau menghipnotis seseorang, dan aku khawatir akan terjadi kecelakaan, jadi aku khusus datang ke sini untuk menunggu. Heh Heh, mengingat latar belakangmu, biasanya kau tidak memiliki kesempatan untuk melakukan ini…”

Suaranya lembut dan penuh kekhawatiran. Hal itu membuat kewaspadaan dan ketakutan di mata Audrey sedikit demi sedikit mereda.

Namun di dunia pikiran Audrey, dia sekali lagi merasakan kesadarannya terpecah. Beberapa dari mereka diangkat, memandang ke bawah ke “pulau” dan “laut”.

Hal ini membuatnya menyadari dengan jelas bahwa perasaan suka dan rasa aman yang baru saja dia rasakan hanyalah buatan.

Melihat Audrey telah kembali normal, Hvin Rambis mengangguk dan berkata, “Bagaimana mereka menjawab pertanyaanmu tadi?”

Audrey dengan jujur ​​​​berkata, “Xio berkata bahwa penyelidikan terhadap Viscount Stratford dan pencarian rahasia raja adalah atas keinginannya sendiri. Dia sangat curiga dengan kematian ayahnya. Ayahnya adalah mantan kapten pengawal kerajaan, Earl Mason Dere…

“Namun, dia menyebutkan bahwa tindakannya diberkati oleh keberadaan tertentu.”

Saat dia menjawab, Audrey hampir berhenti bicara. Ini karena spiritualitasnya yang tinggi di langit sedang memandang ke bawah pada “dirinya sendiri" di pulau kesadaran dan lautan spiritual. Dia melihat sesosok tubuh muncul dari dasar laut saat ia mengikuti langkah-langkah yang muncul, melewati alam bawah sadar dan mendarat di pulau Tubuh Hati dan Pikirannya.