"kalian ini mengingatkan gue sama......cllara dan kenzo" ucap langit sambil melihat gizelle & reyga secara bergantian
"mereka siapa?" tanya reyga yang memang tidak tau, karena dia anggota baru dead pull
"mereka adalah dua anggota inti dari dead pull mereka berdua pergi meninggalkan dunia untuk selamanya karena insiden besar yang dialami" jawab langit
"insiden apa?" tanya reyga lagi
"dua tahun lalu, tepatnya pada pertarungan sengit antara dead pull & sky gank mereka berdua mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan salah satu dari kita, mereka berdua dibunuh secara kejam didalam pertarungan itu, mereka dibuat meninggal tepat dihari ulang tahun cllara, dan tepat di hari berdirinya dead pull mereka dibunuh satu hari sebelum hari jadian mereka, tepatnya pada tangga 19 april 2022" jelas langit
"cllara dan kenzo mengorbankan nyawanya untuk siapa?" tanya reyga penasaran"gue" jawab ren
"lo? kenapa?" tanya reyga
"karena ren adalah incaran mereka, jadi mereka berusaha keras untuk membunuh ren, bahkan sampai sekarang" ucap kelly
"tapi kenapa mereka mengincar ren? ren ada salah sama mereka?" tanya reyga lagi dan lagi
"ren dulu adalah salah satu dari sky gank tapi ren memutuskan untuk keluar dari sky gank secara tiba-tiba lalu masuk dalam dead pull hal itu yang menyebabkan mereka ingin ren mati, karena dinggap tidak setia" jawab ayyaraa
"kenapa keluar dari sky gank?" tanya reyga
"banyak tanya lo, itu privasi!" kesal alesya
"gue baru diantara kalian, jadi gue ingin tau" ucap reyga
"ren keluar karena gue" jawab cella
"lo? memang lo kenapa?" tanya reyga
"waktu itu cella, sempat diculik dan hampir dianiaya oleh mereka, jadi sejak hari itu cella benci sama sky gank dan menyuruh ren untuk keluar" jelas seana
"mereka nyulik cella?" tanya reyga lagi
"iya mereka menculik cella, karena cella dulu adalah satu satunya anggota inti dead pull girl" jawab gizelle"banyak tanya lo anjrr" kesal kevin yang mendengar pertanyaan" dari reyga
"gue kan kepo, k e p o" kesal reyga
"brisik lo pada,ini rumah sakit bukan markas, nanti aja ceritanya" ucap adam
"emang ada lanjutannya?" tanya reyga
"ada masih panjang" jawab damar
"apa? coba cerita gue penasaran" ucap reyga
"nanti aja dimarkas" jawab erick
"oke oke, nanti jangan lupa lanjutin" ucap reyga
"iya" jawab erick, kevin, damar, adam secara bersamaan"pulang sana" usir clarisa
"dijenguk malah ngusir lo" kesal vano
"kalian berisik, ganggu waktu istirahat gue" ucap clarisa santai
"iya nanti kita pulang, tapi lo kapan pulang dari rumah sakit?" tanya adam
"besok" jawab clarisa
"cepet amat" cibir damar
"gue cuma sakit, bukan mati" kesal clarisa
"pulangnya ga bisa dipercepat?" tanya ren tiba"
"anak orang lagi sakit ren astagaa" ucap erick
"iya gue tau, makanya gue nanya pulangnya ga bisa dipercepat?" ucap ren
"emang kenapa?" tanya kevin
"brisik lo berdua gue lagi nanya risa, pulanya bisa dipercepat?" tanya ren lagi"kenapa?" ucap clarisa bali bertanya
"besok acara pertunangan gue, lo harus dateng" ucap ren
"besok? dimajuin kah?" tanya clarisa
"iya, jadi bisa ga lo pulangnya hari ini aja?" tanya ren
"ga tau, bentar gue telepon dokter juna dulu" ucap clarisa mengambil hp nya, kemudian menelepon dokter juna, dokter yang menangani sakitnya"halo om juna" ucap clarisa berbicara melalui sambungan telepon
"iya halo, kenapa? ada masalah?" tanya dokter juna
"ngga om, tapi om bisa ga keruangan aku?" tanya clarisa
"bisa bisa sebentar om kesana" jawab dokter juna
"oke, baik om terimakasih" ucap clarisa mematikan teleponnyasetelah beberapa menit menunggu akhirnya dr.juna agranta datang kekamar rawat clarisa.
"ada apa risa? ada yang bisa dibantu?" tanya dokter juna
"om, bisa ga? risa keluar nya dipercepat? hari ini gitu, soalnya besok risa ada acara sama temen-temen risa" tanya clarisa berharap diperbolehkan
"tapi kondisi kamu belum seratus persen pulih risa, om tidak bisa mengambil resiko, om takut ayah kamu marah besar" ucap dokter juna
"risa udah gapapa om, jangan khawatir, masalah ayah, nanti risa yang bujuk, percaya deh sama risa" bujuk clarisa lagi
"oke kalau gitu om izinkan, tapi kalau ada apa-apa segera telepon om" tegas dokter juna
"iya om makasih" jawab clarisa
"sama-sama om keluar dulu ngurus surat kepulangan kamu, permisi" ucap dokter juna meninggalkan kamar clarisaakhirnya setelah beberapa lama clarisa diperbolehkan pulang bersama teman"nya,tapi sebelum mereka benar" pulang, mereka mampir dimarkas besar terlebih dahulu.
"akhhhhhh akhirnya sampai juga" keluh seana sehabis menempuh perjalanan yang cukup jauh
"ngantuk gue anjr, gue mau tidur bye" ucap ayyaraa meninggalkan mereka semua kemudian masuk kesalah satu kamar yang ada dimarkas mereka
"gue juga deh, capek banget" ucap alesya menyusul ayyaraa
"woi, gue ikut mau tidur jugaa" ucap seana berlari kearah kamar"anjing, damar ayok kekamar pijetin gue pegel" ucap adam menarik tangan damar
"gue ikut anjeng" ucap kevin mengikuti damar dan adam
"eitsss gue jugaa, tunggu gue" ucap erick
"erick sialan, tunggu gue, pijet kaki gue pegel" kesal vano menyusul erickkini diruang tamu markas hanya tersisa, ren, cella, kelly, gizelle, clarisa, reyga, langit dan arsen.
"lanjutin cerita tadi, gue masih penasaran" ucap reyga memecah keheningan
"cerita yang mana?" tany kelly
"itu cerita, cllara sama kenzo" jawab reyga
"kepoan bet lo anjing" kesal gizelle
"gue penasaran, lagian kan gue anggota baru jadi kurang tau" ucap reyga
"lupain ga, itu udah masa lalu, jangan diungkit-ungkit kasian cllara sama kenzo ga tenang" ucap langit
"tuh dengerin, udah masa lalu biarin aja berlalu gausah dibahas lagi" ucap kelly
"hmm iya" ucap reyga mengalah kalau sudah langit yang berbicara"sen, lo diem bae dari tadi, sariawan lo?" tanya reyga
"gaada yang harus gue omongin" jawab arsen
"hmm, atau lo mau hemat suara lo buat acara pertunangan lo besok?" ucap reyga tertawa dengan ucapannya sendiri
"KECILIN KETAWA LO REYGA, GUE NGANTUK JANGAN GANGU" teriak ayyaraa dari arah kamar
"IYAA" teriak reyga menjawab ucapan ayyaraa padanya"lo ngomong begitu lagi, gue bunuh lo ga" kesal ren
"kenapa? lagian bener kan kalian bakal tunangan" ucap reyga
"stop biacarin soal tunangan, tunangan, tunangan gue muak, denger kata tunangan" ucap ren penuh penekanan, lalu pergi menuju kamar pribadi nya yang ada dimarkas"ren ga suka kaya gini, dia ga percaya sama cinta apalagi tunangan, jadi reyga lo stop bicarain tunangan dihadapan ren" ucap cella lalu pergi menyusul ren
"gue salah?" tanya reyga pada dirinya sendiri
"pake nanya, iya iya lah salah, lo udah bangunin singa yang kelaparan" ucap gizelle dramatis lalu menarik tangan kelly untuk ikut dengannya kedapur
"ga, ikut gue" ucap langit
"kemana?" tanya reyga
"kamar! pijet tangan gue pegal" ucap langit santai
"sialan lo!" kesal reyga, yang dengan terpaksa mengikuti langit"saa" panggil arsen membuat clarisa menoleh
"kenapa?" tanya clarisa
"gue......setigu dulu ya guys part kali ini, jangan lupa vote & komen
tandai typo guys
bye" see uu ❤
YOU ARE READING
universe story (hiatus)
Teen Fictionmengisahkan tentang gang motor yang mencari jati diri dalam bentuk tauran dan balas dendam yang tak terduga