part 22

1.4K 146 6
                                    

"ya gpp lah,malah bagus"ucap Lisa

"Tapi kita gamau masuk penjara Lis"ucap mereka

"Ya mau gimana lagi,kita masuk penjara bareng bareng donk"ucap Lisa

"Gak,gw gak mau"ucap venika

"Gw juga gamau"ucap yang lain bersamaan

"Ya mau ga mau harus mau donk,kan kita ngelakuinnya bareng bareng"ucap Lisa

"Kalo gitu mending gw jujur"ucap jenny
"Gw juga"
"Gw juga"
"Gw juga"
"Gw juga"
Ucap mereka bersatu sautan sembari berdiri dari duduknya

"Ga bisa gitu donk,dan Lo Jen,kan Lo yang usul"ucap Lisa tak terima

"Iya,gw tau gw yang usul,tapi setidaknya gw mau jujur"ucap jenny lalu beranjak pergi namun dicegat oleh Lisa

"Jen Lo ga boleh gitu"ucapnya

"Siapa yang larang"ucap jenny lalu menghempaskan tangan lisa

***
Sekarang Rakha Mala dkk sedang berkumpul dan eby baru saja sampai dari tenda afan

"Gimana by,afan mau makan?"ucap Rakha

"Ngga,katanya nunggu devi diketemuin baru dia mau makan"ucap eby

"Lah terus Lo tinggalin dia ditenda sendirian gitu?"tanya Didi

"Iyalah emang kenapa?"tanya eby

"Jancokk ntar kalo dia nekat cari devi gimana?"ucap Didi

"Astaghfirullah oiya yah kok gw oon bener sih"ucap eby

"Ya emang siapa yang bilang Lo ga oon"ucap Didi

"Hust,udah udah mending kita cek afan"Ucap Rakha

"Iya nih dari pada Lo pada ribut Mulu"ucap vio

"Iya keburu afannya kabur"ucap Alifa

"Iya iya cewek² bawel"ucap Didi

"Lo Oneng"ucap vio dan Alifa

Didi terkekeh lalu mereka menyusul afan ketendanya

"Noh nohkan adanya kaga ada"ucap Mala panik

"Eh iya,ini pasti nekat nih bocah"ucap didi

"Yaampun Oneng bener sih gw"ucap eby

"Yaudah ayo kita cek ketenda pengungsian siapa tau disana udah ada tim SAR"usul Rakha

"Ok"saut mereka

***
Disisi lain afan yang sedang mencari devi tanpa memikirkan dirinya sendiri itu tetap berjuang walau dia sudah tau pasti dia juga ikut tersesat

"Devvvv devvviiiii"

"Devvvv,deviiiiii"

"Devvvvvv deviiii"

Afan terus menerus berteriak memanggil nama devi hingga suaramu mulai hilang

"SERLY ARTIKA SRIDEVIIIIIIIIII"teriak afan dan itu adalah sisa suara terakhirnya yang masih cukup keras

Yeash ternyata devi berada sangat dekat dengan afan bahkan dibalik batu yang disandari afan

"Hiks hiks Dev Lo kemana sih"ucapnya sembari membiarkan air matanya yang sedang bercucuran

"Eugh,awsshhh"ringis devi sembari memegangi keningnya saat terbangun dari pingsan

"G*gw masih dihutan"ucapnya

"Gw harus bisa keluar,ayooo devvv inget identitas Lo"ucapnya sembari berdiri lalu ia berjalan kebalik batu yang cukup besar didekatnya

defan is my loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang