bekerja

108 4 0
                                    

𔘓𖧧✮﹥happy reading ﹤✮𖧧𔘓

₊˚ ‿︵‿︵‿︵୨୧ · · ♡ · · ୨୧‿︵‿︵‿︵ ˚₊

Dulu, shye datang ke kantor cuman buat nunggu jemputan pulang dari sekolahnya. dan sekarang shye datang ke kantor ini sudah menjadi seorang CEO.

sudah satu minggu bekerja di kantor. Shye masih merasakan gugup, tegang dan perasaan yang campur aduk banget. tiba-tiba, ada yang mengetuk pintu ruangan.

tok tok tok

"masuk!" shye ijinkan.

sekertarisnya masuk dan membawakan berkas yang harus di tanda tangani sama shye. Ryan letakkan berkasnya itu di meja kerjanya. Lalu, shye membalikkan kursi kerjanya dan langsung melihat berkasnya dan tanda tangan.

"oh, hari ini terakhir yah!!" ujarnya yang sedang tanda tangan.

"sebenarnya, besok! tapi karena pihak perusahaan minta tanda tangannya hari ini" ujar ryan si sekertaris.

Shye mengangguk paham. Sebenarnya, berkas itu harusnya di tanda tangani sama papanya karena, papanya lagi tidak ada di jakarta jadi shye yang bertanggung jawab atas semuanya.

selesai tanda tangan. shye minta sekertarisnya panggilkan asistennya untuk menolong dirinya.

"tolong panggillin, ka eyo dong? ka ryan!" ujarnya yang sedang pusing.

"baik!"
sekertaris itu keluar ruangan dan memanggil asistennya shye.

Eyolia, masuk ke ruangannya shye. dan melihat shye yang sedang suntuk sang asisten langsung mengerti. Eyolia langsung memijit kepalanya tanpa harus di suruh sama shye.

shye langsung merasa lebih tenang setelah, kepalanya di pijit sama asistennya.

***

di kantor sebelah.
Kairi sedang di pusingkan sama berkas yang tak ada habisnya... karena, ada suatu hal yang membuat dirinya stress banget.

brakkkkkk

kairi membanting berkas yang baru saja di kasih oleh sama salah satu karyawan dari tim keuangannya dan kairi emosinya langsung naik banget.

"gimana sih! kerjanya????" emosinya kairi gak bisa di kontrol.

"hah! kamu kerja gimana.... kok, bisa sampe salah sih??" lanjutnya.

kairi memegang kepalanya dan dia bener bener pusing karena, keuangan kantor bener bener turun lumaya drastis. dan kairi juga gak ekspek kalau, bakalan separah itu turunnya.

seorang staff hanya bisa menunduk saja karena, terlalu takut untuk berbicara dengan kairi yang sudah marah besar di hadapannya tadi.

"panggil atasan kamu CEPAT!!" sambil gebrak meja.

karyawan itu langsung lari keluar dan manggil atasannya. sementara, itu sang asisten Hazel masuk ke ruangannya dan membawakan teh yang di belikan sama keluarganya dari luar kota.

Hazel meletakkan teh itu di hadapan kairi. dan kairi sedang memejamkan matanya dan mencium aroma wangi bunga melati yang manis itu.

"kai! itu aku buatin teh... minum sebelum dingin yah?' ujar hazel dengan lembut.

kairi membuka matanya dan teh itu hanya di tatap sama dirinya dengan tatapan kosong. tak lama dari situ atasan salah satu karyawannya masuk ke ruangannya lalu, hazel keluar karena mereka akan mengobrol empat mata di ruangan itu.

"iya! ada pa?" ujar atasan bendahara perusahaan.

sambil menunduk karena takut melihat kairi yang sedang menatapnya tajam seperti mata elang yang sedang mencari mangsanya.

KERJASAMA ?? KAIRI DAN SHERLYL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang