Misunderstanding

629 47 0
                                    

"Ge, iya Gee, iyaa. Pelukannya lanjut di dalem aja yaa?" Sudah satu menit lamanya Gracia memeluk tubuh Shani dengan sangat erat.

"Shan, janji ya! Bener ya!! Mana kelingking lo, sini!" Gracia melepas pelukan dan menarik paksa tangan kanan Shani dan melingkarkan kedua kelingking mereka.

"Janji, Shani Indira nggak akan coba-coba buat bunuh diri lagi seumur hidupnya!!"

"Janji! Shani Indira juga bakal selalu menjadikan Shania Gracia sebagai motivasi hidupnya!" Shani menambahkan.

"Janji!"
"Ja-janji!" Ucap mereka serempak. Gracia sedikit tertinggal karena terkejut dengan kalimat tambahan dari Shani.

***

Seminggu, dua minggu. Sebulan, tiga bulan. Mereka memang bisa dibilang teman masa kecil, tapi, kali ini lebih dari teman, mungkin. Waktu yang mereka habiskan setiap harinya terasa cepat. Sangat cepat. Sampai Gracia tidak sadar, bahwa perasaannya selama ini hanya digantungkan.

Azizi Asadel
Ci greeeeeee bentar lagi halloween tauuuuu

Shania Gracia
Oh yaa? Terus kenapa?

Azizi Asadel
Sumpah ya banyak banget diskonnya di olshop 🤩

Shania Gracia
Feeling gue nggak enak nih

Azizi Asadel
Hehe 😁

Azizi Asadel
Hehe 😁🫰🏻

Shania Gracia
Tudep

Azizi Asadel
Bujuk ci Shani buat ngasih bonus dong pweeeaaseee 🥺🥺

Shania Gracia
Bejirr

Azizi Asadel
Nanti gue kasih tau satu hal tentang Shani yang lo nggak tahu

Shania Gracia
Emang apa yang gua nggak tahu tentang Shani?

Azizi Asadel
Emang lu tau cici ultah kapan?

Gracia membaca pesan dari Zee dan baru sadar, ia memang belum mengetahuinya.

Shania Gracia
Iya entar gua bujuk, jadi kapan?

Azizi Asadel
Boong pantatnya kelap kelip loh ya, tanggal 5 Oktober

***

"Ci, lo kenapa sih kayak loyo gitu? Ayolah, minuman di sini enak-enak kok. Liat tuh, banyak cewek cowok good looking gitu. Nggak mau nyamperin?"

"Lo ngapain sih ngajak gue ke sini...? Nanti kalo ada yang kenal kan bisa berabe!"

"Udahlah ci, just enjoy it!! Lagian gak akan ada yang kenal lu kok kalo pake topeng. Eh, tipe gue tuh. Duluan ya~"

Zee menghampiri seorang wanita setelah menaruh gelas anggurnya di nampan pelayan.

Saat ini mereka sedang di klub malam, lampu diskotik yang gemerlap dengan suara nyaring dari speaker yang mengeluarkan lagu-lagu barat yang maknanya untuk orang dewasa. Semua orang di sini mengenakan topeng yang menutupi mata hingga hidung sehingga tidak mengurangi estetika wajah dan hanya berfungsi untuk melindungi nama baik, karena baik dari pejabat hingga rakyat biasa biasanya berkumpul di sini. Tapi mereka dapat membuka topeng apabila mereka mau atau di ruangan pribadi.

Zee anjing! Di mana pintu keluarnya?

Shani sibuk ke sana ke mari mencari pintu keluar selama belasan menit, lalu memutuskan untuk duduk di salah satu meja kosong di tengah ruangan. Baru Shani menarik napas untuk menyesuaikan diri, seorang wanita datang dan langsung duduk di meja yang sama tanpa permisi.

GreShan: Your favorite girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang