TEEN

53 7 2
                                    

Hanya cerita fiksi. Jangan di sangkut tautkan dengan kenyataan.

❀ꗥ~ꗥ❀ happy reading ❀ꗥ~ꗥ❀

Setelah sampai di rumah. Wina langsung masuk kedalam, ternyata keluarganya sedang berkumpul di ruang TV.

Wina pun bergabung, wino yang melihat wina berjalan ke sini langsung berkata, "wina! Si pangeran kita udah dateng!" katanya.

Mereka semuapun tepuk tangan. Apa-apaan mereka ini, wina jadi malu kan.

"duduk, bang" suruh metas sambil menunjuk kursi yang kosong.

Wina pun duduk dan bergabung. Ternyata mereka sedang meminum wine, teruntuk metas, dia hanya meminum soda sebagai gantinya.

Dari sore berganti ke malam. Wina mabuk namun masih sadar sedikit.

Dia pun langsung naik ke kamar dan membantingkan tubuhnya ke kasurnya.

Dengan ke adaan mabuk setengah sadar, wina melihat batara sedang berdiri di dekat kasurnya sambil menatapnya.

Ntah kenapa juga hasrat seks wina muncul seketika. Wina pun langsung bergumam tak jelas namun yang benar-benar jelas adalah, "gimana kalo semisal lo bener bener masukin batang lo ke lubang gua.."

"terus gua hamil deh..."

"seru banget kayaknya ngerasain hamil.."

Batara yang tadinya diam saja mendadak terkejut mendengar apa yang wina gumamkan, kemarin, dirinya tak mau sekarang? Dirinya malah penasaran.

Batara hanya duduk di samping wina dan mengusap-usap rambut wina.

Wina langsung menjadikan kaki batara sebagai tumpuan kepalanya agar nyaman.

"apa sih ini.. Ganghuu bangett.." kata wina sambil memegang-megang tytyd batara karna tak nyaman, (ngebenjol ges.)

Wina, dia bangun, terus membuka semua pakaiannya hingga tak ada sehelai benang pun yang menutupi bada wina yang terlihat sangat erotis.

"hmm? Lu juga buka dong! Gua jadi susah!" ucap wina menunjuk baju batara.n

Siapp, batara turuti.

Sungguh, nafsu batara hanya akan meningkat ketika bulan bersinar sempurna.

Dan.. Awan-awan malam pun menghilang, menyisakan bulan yang bersinar telak.

Iris mata batara langsung menjadi biru menyala dan nafsunya bertambah.

Dia dengan cepat mengambil tubuh wina agar ke pangkuannya. Menyentuh puting wina dan memainkannya.

"ge, geli anjing" omel wina.

Inilah yang batara tak suka jika dirinya tak mengeluarkan kekuatan andalannya, wina pasti akan mengomel dan banyak bicara.

Tetapi, jika batara melakukannya seperti biasa, wina hanya akan mendapatkan sensasi yang sedikit, jadi batara pun membiarkan wina bergerak sesuai keinginannya.

Batara membalikan tubuh wina agar wina menghadap ke batara. "mau?" tanya batara, untuk menyakinkan agar nanti batara tak mendapat omelan.

Wina tertawa tak jelas, "pakek nanya, hhhaa.." balas wina.

Dia benar-benar mabuk.

Darimana wina belajar? Tentu dari batara yang sering melakukan blowjob pada wina.

Wina melakukannya dengan benar hingga milik batara benar-benar berdiri.

Lalu, wina mengangkat pinggulnya dan berusaha memasukannya pada lubang milik dirinya, "kok gak bisa sih!" keluhnya karna meleset terus.

W.H.Y [brightwin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang