My Friend Is My Soulmate [END]

PART 28

Setelah banyak bicara di kantin mereka akhirnya memutuskan untuk pergi ke roftop karna ini tidak ada jam pelajaran

"Sen,kenapa Lo tadi diem aja,waktu lian marah?"tanya Gibran

"Gue juga gak tau,gue ingin tau aja,kenapa mereka bisa musuhan,ternyata.....gara gara masa kecil yang bodoh"ucap arsen sambil memainkan kan cincin di jarinya

"Semuanya,gimana nanti kita mampir ke cafe dulu,sepulang dari sekolah"ucap viola

"Boleh...juga"ucap jikra
Mereka pun hanya menyetujui apa yang di katakan oleh viola untuk mampir ke cafe terlebih dahulu

Di cafe...

"Kalian mau pesan apa?"tanya pelayan cafe

"Oh....kalo saya pesen Chocolat green tea,tapi gak tau teman teman saya"ucap viola

"Kalo kita sama in aja sama viola"ucap jikra&Azura

"Kalo kita pesen coffe milky shake "ucap Samuel & temannya

"Ok...kalo makannya?"tanya pelayan

"Oh...enggak"ucap Samuel

"Oke tunggu sebentar ya"ucap pelayan cafe

Beberapa menit kemudian,akhirnya minuman pun datang dan mereka pun langsung meminum minuman yang mereka pesan

"Oh....udah gini langsung pulang aja,takut di cariin"ucap Samuel

"Siap.....emaku"ucap Gibran sambil hormat kepada Samuel

"Gue bisa aja pukul sekarang ya gib"ucap Samuel dingin

"E-eh...maaf Sam....keceplosa"ucap Gibran memohon kepada Samuel,dia tau kalo mau ngomong itu harus di tempat gak banyak orang tapi.....ini kan di cafe pasti banyak orang yang mendengarnya

Sesudah menghabis kan minumannya mereka pun langsung mengantarkan pasangan nya ke rumah dengan selamat

"Makasih....."ucap viola sambil melepaskan helm nya

"Sama sama cayangnya Samuel"ucap Samuel sambil ber ekspresi wajah lucu

"Gemes banget sih...kamu,pacarnya siapa ini"ucap viola sambil mencubit pipi Samuel

"Pacarnya sayang vio,"ucap Samuel yang masih berekspresi lucu

"Udah...udah...sana pulang,tadi katanya suruh pulang cepet"ucap viola

"Iya...ini aku pulang"ucap Samuel

"Yaudh...dah...sampe ketemu Minggu depan......untuk perpisahan sekolah"ucap viola

Samuel yang mendengar itu pun langsung memberhentikan aksinya memakai helm dan menghampiri viola

"Kenapa?sana pulang"ucap viola

"La.....kalo kita lulus...gimana sama kita"ucap Samuel

"Itukan bisa di pikirin lagi,nanti,jangan kepikiran dulu"ucap viola

"Tapi..la..kita gak lama lagi loh"ucap Samuel

"Udah...jangan di pikirin kan masih ada jalan keluarnya"ucap viola

"Jangan keluar dari masalah,kita pasti bisa melewati itu bersama sama,percaya dan yakin pasti kita bisa" ucap viola

Samuel yang mendengar itu pun hanya mengganguk

"Kita pasti bisa"batin Samuel

"Yaudh sana pulang..."ucap viola sambil mendorong punggung Samuel

"Yaudh...pulang dulu,sana masuk"ucap Samuel

"Gak,kamu dulu sana,baru aku masuk rumah"ucap viola

Samuel pun langsung menaiki motornya dan menjalan kan motornya,viola meliahat itupun hanya tersenyum,entah apa yang di pikirannya

"Udahlah.....nanti pasti ketemu lagi"ucap viola pada dirinya sendiri

Viola pun memasuki rumahnya dan pergi ke kamarnya untuk membersihkan badanya setelah itu langsung ke dapur untuk membuat makanan dan setelah masak viola langsung memakan makanan yang ia bikin tiba tiba viola memikirkan sesuatu

"Kenapa...tiba tiba mikirin itu ya..."ucap viola

Viola memikirkan kalo mereka akan berpisah lama sekali
Tapi viola tetap berfikir positif karna mereka juga masih bisa bertemu