Black Tech Internet Cafe System 401-600

Bab 513: Dungeon Fighter Online- Game Ini Gratis?!

"Apa yang salah?! Kok layarnya hitam?" tanya Sia tidak sabar. Dia berada di tengah-tengah sensasi, dan layar menjadi gelap!

Setelah meletakkan headset vr nya, Sia melihat orang-orang di sekitarnya memelototinya dengan tatapan 'membunuh'.

Lagipula, sebagian besar pemain meninggalkan benang kesadaran spiritual di luar, takut mereka akan diserang secara diam-diam.

"Kenapa kamu berteriak saat menonton film?" Tuan Fang mengeluarkan peringatan, "Ini adalah tempat umum; tolong jangan membuat suara keras di sini."

"..." Wanita dari Alam Pamungkas Barat ini terpecah antara merasa malu atau melompat untuk memukulnya.

Itu bukanlah perasaan yang baik.

Tiba-tiba, dia teringat bahwa dia ada di sini untuk menjadi murid Tuan Cloud. Sebaliknya, mereka membiarkan dia menonton hal ini?!

Saat dia merenungkannya, dia tiba-tiba merasa telah memahami banyak teknik bertarung. Jika dia menggunakan pedang besar dua tangan sekarang, kekuatan tempurnya akan jauh lebih tinggi dari sebelumnya!

"Bagaimana bisa?!" Keheranan dan kegembiraan memenuhi pikirannya! Dia tidak bisa menahan diri!

Dia merasa seolah-olah dia telah mendapatkan kenangan pertempuran legendaris yang ditinggalkan oleh beberapa guru kuno di keluarganya. Jika dia bisa memahami ingatan ini, dia akan mencapai peningkatan kekuatannya yang tak terbayangkan.

Senang, dia ingin terus menonton.

"Cepat! Nyalakan artefak spiritual untukku!"

Tuan Fang berkata dengan lembut, "Tidak ada gunanya menyalakannya."

Dia menunjuk waktu di komputer di sampingnya. "Sekarang jam 12 tengah malam, waktunya tutup toko."

"..." Menggeretakkan gigi putihnya, Sia tampak seperti puma betina yang marah.

"Ngomong-ngomong, jika kamu memukuli owner atau membuat masalah di toko, kamu tidak diterima lagi di toko." Kalimat ini mengakhiri semua desakan kekerasannya.

Tuan Fang menunjuk ke pintu. "Silakan."

"!!!" Sia merasa dia akan meledak.

Ekspresinya berubah beberapa kali. Pada akhirnya, dia mengumpat dengan lidahnya sendiri untuk melampiaskan amarahnya dan akhirnya keluar.

...

Penjualan Final Fantasy perlahan meningkat menjadi sedikit di atas 900. Lagi pula, jika bukan karena rekomendasi dari penonton lain, hanya sedikit orang yang akan menghabiskan 100 kristal untuk mencobanya.

– Pagi hari berikutnya –

Tuan Fang baru saja membuka pintu ketika dia merasakan gelombang aura pembunuh menyerbu ke arah wajahnya.

Dia mengusap matanya yang lelah dan melihat sekitar 100 prajurit Alam Pamungkas Barat memblokir pintu dengan semangat membunuh.

Menurut lencana keluarga di pakaian mereka, mereka kebanyakan berasal dari Keluarga Naga Merah dan Keluarga Naga Hitam. Adapun Keluarga Naga Es, dengan beberapa prajurit tingkat tinggi yang masih belum pulih dari cedera mereka, hanya sedikit dari mereka yang datang.

"Apa yang kalian lakukan di sini?" Tuan Fang bertanya, "Apakah kalian tidak tahu bagaimana kami menangani pembuat onar?"

Pemimpinnya adalah Sia, Luo Piaoling, dan tetua dari kedua keluarga.

Dengan tangan di pinggang, Sia berjalan untuk berdiri di hadapan Tuan Fang dengan arogan sambil berkata dengan aksen yang kental, "Kami ingin melihat Final Fantasy! Sekarang! Blokir kami jika kamu bisa!"