Black Tech Internet Cafe System 401-600

Bab 514: Benua Arad

Saat itu tengah hari, dan banyak orang sedang bermain-main. Namun, dengan hanya beberapa game yang ditampilkan di layar, ikon game baru tersebut menarik perhatian banyak orang.

Setelah insiden dengan tiga faksi suci dan serangan balik Dajin, serta bencana iblis di Alam Laut Bintang Kejora, para pemain di Toko Kota Setengah dan Toko Kota Jiuhua tidak hanya terdiri dari kekuatan besar namun juga para kultivator independen, prajurit independen, dan orang-orang dari kekuatan kecil dan moderat dari daerah terdekat.

Setelah melihat bahwa game ini gratis...

– Di Toko Kota Jiuhua –

Seorang prajurit independen duduk di depan komputernya dan berteriak, "Cepat dan lihat! Game ini tidak memerlukan aktivasi untuk dimainkan!"

Seseorang telah mencoba mengklik game tersebut. "Ini memang gratis! Aku dalam game sekarang!"

Saat mereka membicarakannya, beberapa tuan muda dari kota lain baru saja memasuki toko. Setelah mendengar ini, mereka menoleh dan bertanya, "Gratis? Benarkah?"

Mereka bertukar pandang. "Haruskah kita mencobanya?"

...

– Di Toko Kota Yuanyang –

Sebagai pemain baru, Sia sangat bersemangat dengan game baru ini.

Dia segera kembali ke tempat duduknya dan mengklik game tersebut.

Sementara dia dengan sabar menunggu gamenya dimuat, dia mendengar nada-nada musik yang tajam terdengar di telinganya, yang cukup menyenangkan.

Lou Piaoling yang duduk di sebelahnya melihat ke arah suara. "Apa ini?"

"Game yang baru dirilis. Aku ingin mencobanya."

"Game yang baru dirilis?" Lou Piaoling mulai berpikir begitu mendengarnya. Pagi ini, dia bertanya-tanya dan mendapat banyak informasi; dia masih belum terbiasa dengan hal baru ini tetapi tidak sebodoh sebelumnya.

Game baru berarti garis awal baru dan peluang untuk bersaing secara adil dengan orang lain.

Tiba-tiba, indranya yang tajam memberitahunya bahwa ada sesuatu yang tidak biasa.

Game baru yang baru saja dirilis? Dia pernah mendengar bahwa di dunia virtual seperti Legend of Mir 2, pemain yang memasuki game tersebut sebelum pemain lain akan mendapatkan banyak keuntungan.

Haruskah aku mencobanya juga?

Saat ini, mereka memasuki game dengan banyak pemain lain dari tiga toko pada saat yang bersamaan.

Antarmuka Penciptaan Karakter didekorasi dengan gaya barat klasik. Di bagian bawah layar terdapat deretan kotak logam, yang di dalamnya terdapat lambang abad pertengahan yang tampak rumit yang mewakili kelas yang berbeda. Pedang melambangkan Slayer, pistol melambangkan Gunner, dan salib melambangkan Priest...

Itu hanya sebuah game, tapi memberi kesan pada orang-orang tentang upacara kuno. Ketika satu kelas dipilih, karakter kelas tersebut dan perkenalan terkait akan muncul di layar.

Perlu dicatat bahwa, ketika game aslinya pertama kali dirilis, tidak ada Female Slayer, Female Gunner, Female Priest, Male Mage, dan Male Fighter.

Namun, vr remake oleh Sistem adalah hal yang nyata, dan tidak ada peluang bagi penipu. Oleh karena itu, dalam versi remake ini, terdapat karakter pria dan wanita untuk kelima kelas.

"Bisakah kelas ini menggunakan pedang besar?" Sia mengklik Female Slayer dan memulai.

Lou Piaoling juga memilih Male Slayer.