Black Tech Internet Cafe System 401-600

Bab 480: Pertemuan Warga?

"Apakah token Daois sudah dibagikan?" Di tengah angin hitam, wajah Nangong Lin yang sedikit layu memancarkan semangat pembunuh yang dingin.

Ketika pedang dewa di Makam Pedang yang dijaga oleh Istana Pedang Pencari Surga selama beberapa generasi keluar, wajar jika istana mengundang keluarga kuno untuk menghadiri dan menyaksikan upacara tersebut.

Ini adalah kesempatan bagi Istana Pedang Pencari Surga untuk memamerkan kekuatan dominan mereka kepada dunia.

Pada saat itu, Istana Pedang Pencari Surga akan menghilangkan semua rintangan di hadapan mereka dan membuat semua kekuatan di Negara Spiritual tunduk pada kekuatan pedang maha kuasa ini.

Dihadapan Nangong Lin ada sekitar 100 tahanan dengan pakaian compang-camping yang diikat dengan rantai hitam.

Beberapa dari mereka adalah musuh Istana Pedang Pencari Surga, beberapa dari mereka adalah pengkhianat, dan beberapa dari mereka adalah pengikut yang bersemangat.

Setelah tenggelam dalam roh pedang yang mengerikan di Makam Pedang selama bertahun-tahun, mereka telah berubah menjadi budak pedang setengah manusia setengah hantu yang tidak bisa melakukan apa pun selain mengikuti perintah.

Keluarga kuno lainnya mengira ini adalah kartu truf terbesar Istana Pedang Pencari Surga sejak zaman kuno. Jika mereka melihat pedang suci yang diliputi oleh begitu banyak aura pembunuh sehingga orang biasa bahkan tidak punya keinginan untuk menolaknya, mereka akan mengumpulkan semua kekuatan mereka dan menghancurkan ancaman seperti itu.

Namun, sekarang sudah terlambat.

"Sekarang setelah Guru Leluhur Suci telah terbangun, giliran Istana Pedang Pencari Surga untuk menguasai dunia!" Di langit, guntur surgawi bergemuruh, dan sambaran petir merah menari dengan liar, menyinari wajah Nangong Lin yang tampak setengah hantu dan setengah dewa.

Di dunia ini, orang sudah lama tidak mendengar tentang immortal. Kekuatan keluarga kuno secara bertahap melemah seiring berjalannya waktu, meskipun mereka masih lebih kuat dari keluarga besar. Keluarga-keluarga ini pernah memiliki banyak kultivator berbakat seperti air yang mengalir dari mata air, namun kultivator dengan talenta hebat hanya sedikit dan langka dalam 1.000 tahun terakhir.

Tampaknya itu adalah kutukan yang tidak dapat dipatahkan oleh siapa pun. Mungkin setelah bertahun-tahun, keluarga-keluarga kuno ini akan menghilang dalam sungai waktu yang panjang.

Tapi sekarang...

"Hanya Istana Pedang Pencari Surgaku yang berhak mengendalikan perahu dunia fana yang keruh ini!"

"Mimpi ini akan terwujud di tanganku!"

"Roar!"

Dengan suara gemuruh yang mengguncang bumi, aura pembunuh yang luar biasa yang telah berubah menjadi awan gelap yang menghalangi sinar matahari mengalir turun seperti gelombang laut.

Di tengah-tengah aura pembunuh itu ada pedang yang masih dalam masa pertumbuhan.

"Sekarang setelah Guru Leluhur Suci keluar, budak pedang ini tidak berguna. Turunkan mereka sebagai pengorbanan," kata Nangong Lin dengan suara yang menggelegar, "Sampaikan pesan ku dan adakan upacara pengorbanan pedang selama tujuh hari. Saat upacara pengorbanan berakhir dan keluarga kuno berkumpul di sini, Istana Pedang Pencari Surga kita akan menjadi penguasa dunia!"

Lagi pula, tidak ada seorang pun yang dekat dengan ranah kekuasaan hukum alam di antara keluarga kuno, apalagi ranah immortal. Di mata Nangong Lin, menangkap dan menaklukkan mereka adalah hal yang mudah.

Apa yang Istana Pedang Pencari Surga perlu lakukan adalah menimbulkan ketakutan pada mereka dengan membunuh seseorang.

...