CHAPTER 20.

424 16 0
                                    

⊱ ────── {.⋅ ✯ ⋅.} ────── ⊰

ratu Winwin dan Taeyeong keluar dari tempat persembunyian di ruang bawah tanah ketika mendengar kabar kerajaan Nomita dan Mudville berhasil mengalahkan penyihir Johnny. tentu saja hal itu membuat mereka semua sangat bahagia.

Namun, ketika mereka masuk ke ruangan kerajaan. mereka melihat Yuta, Jaehyun, Jeno yang sedang menunggu kehadiran mereka. Taeyeong langsung berlari dan memeluk erat suaminya dan anak anaknya itu. Jeno tampak sangat bahagia dapat disatukan kembali oleh keluarganya. begitu pun dengan Mark dan Raja Jaehyun "aku senang kalian bertiga selamat" Taeyong menangis di dalam pelukan suami dan anak anaknya "kami senang kamu baik baik saja papa"

Winwin segera berlari dan memeluk sang suami dengan erat, Yuta membalas pelukan itu dengan sangat hangat dan lembut "sayang, aku senang kau selamat" ucap Winwin bergetar menahan tangisnya "aku juga senang kau baik baik saja" Yuta melepaskan pelukan Winwin dan menatapnya "sayang, ada seseorang yang harus kau temui sekarang"

"seseorang? siapa?"

kedua bola mata Winwin terbuka lebar dan terkejut melihat sosok Na Jaemin berdiri di belakang Yuta dengan paras yang cantik dan sangat berbeda itu. tanpa basa basi Winwin tergesa-gesa berlari dan memeluk tubuh Jaemin yang tak kalah jauh eratnya dengan pelukan Yuta.

Winwin menangis di dalam pelukan Jaemin yang sangat hangat dan nyaman itu, Jaemin tidak bisa menahannya.. dia juga menangis dalam pelukan Winwin "terimakasih sudah kembali pada papa Na Jaemin" Jaemin mendengar itu masih menangis di dalam pelukannya. betapa bahagianya dia dapat bertemu dengan orang tua yang sebenarnya itu "aku juga senang akhirnya bisa menemukan mu Papa"

semua disana menatap bahagia ke arah Winwin dan Jaemin yang sedang berpelukan untuk melepaskan semua rasa rindu nya. mereka masih tidak menyangka pangeran hilang 20 tahun itu sekarang sudah kembali ke tempat yang seharusnya.






setelah momen mengharukan itu, Jaemin sekarang berada di taman belakang kerajaan sendirian, dia disana hanya ingin menghirup udara segar dan berjalan jalan di sekitar halaman belakang kerajaan itu yang banyak sekali bunga bunga dan halamannya yang luas.

setelah momen mengharukan itu, Jaemin sekarang berada di taman belakang kerajaan sendirian, dia disana hanya ingin menghirup udara segar dan berjalan jalan di sekitar halaman belakang kerajaan itu yang banyak sekali bunga bunga dan halamannya yang...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"JAEMINN!!"

"AAAAAA HANTUU!!"

"hey aku ini kekasihmu, bukan hantu" Jeno yang iseng untuk mengagetkan Jaemin. Jaemin melihat itu hanya memutarkan matanya malas. "kau sedang apa sayang?" Jeno mengikuti langkah Jaemin dan sekarang kedua nya berdiri dan berjalan bersebelahan

"aku hanya ingin menikmati taman taman ini" Jeno mendengar itu langsung melirik kekasihnya itu dan dia menggandeng tangan Jaemin. Jaemin membiarkan Jeno untuk menggenggam tangannya dan sekarang mereka berjalan jalan mengelilingi taman kerajaan itu sambil tertawa riang karena lelucon Jeno yang terkadang itu lucu dimata Jaemin.

sekarang Jeno dan Jaemin duduk santai sambil meluruskan kedua kakinya di rerumputan taman itu sambil menikmati indahnya matahari tenggelam. Jeno sesekali melirik Jaemin dan melihat kekasihnya itu tidak berhenti tersenyum dan terus menatap ke langit langit "apa sekarang kau merasa senang? karena bebas?" Jaemin mendengar itu hanya terkekeh kecil dan menatap Jeno yang duduk di dekatnya "sangat senang Jeno, bahkan aku tidak bisa mengukur tingkat kebahagiaan ku sekarang" Jeno mendengar itu tentu saja ikut senang karena dapat membawa Jaemin pada kebebasan.

"jadi bagaimana pangeran Na, apakah keinginan mu sekarang sudah terwujud? untuk mendapatkan kebebasan"

"benar, aku sangat berterima kasih padamu Jeno"

"hahaha, ah iya jangan lupa besok akan ada acara besar di kerajaan Nomita"

"acara besar? apa itu?" Jeno melihat Jaemin yang lupa itu hanya menepuk keningnya "apa kau lupa? besok adalah hari perayaan kembalinya kamu dan sebagai persembahan kamu sebagai seorang pangeran di kerajaan Nomita"

Jaemin mendengar itu langsung teringat kalau sebelumnya papa nya ini sudah memberi tau nya, hanya saja dia lupa hehehe...

"baiklah aku akan bersiap untuk besok"

"jangan gugup pangeran Jaemin"

"aish tidak gugup kok!! enak aja"

"ah yang benar? masa wajah mu sampai merah begitu"

"YAKKK!!! JUNG JENOO!!"

"call me sayang or babe. bunny"






⊱ ────── {.⋅ ✯ ⋅.} ────── ⊰

HIDDEN PRINCE || NOMIN.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang