oksana | Mina x Taeyong

262 22 21
                                    


temen-temen ada yang pernah baca ini?

karena akunnya udah gabisa dibuka dan aku pengen buat lanjutin endingnya, aku tulis disini ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


karena akunnya udah gabisa dibuka dan aku pengen buat lanjutin endingnya, aku tulis disini ya.

**

"Kayaknya lebih baik kita udahan aja ya, Kak?"

"Mina, enggak. Maafin aku, Mina. Maaf karena aku udah menomorduakan kamu."

Mina senyum, lalu gelengin kepalanya pelan. "Aku gak pernah menganggap aku dinomorduakan sama Kakak,jadi jangan ngerasa gitu ya kak."

"Aku cuma capek, capek untuk ada di hubungan ini."

**

"Na! Bangun! Lo harus bangun! Liat anak ini ganteng banget, lo harus liat lagi!"

"Ya Tuhan! Gimana ini.. Na! Bangun!Lo ga bisa ninggalin gue kayak gini!"

-

"Gak, Bun. Sampai kapanpun anak ini gak akan aku kasih ke siapapun. Meskipun dia orangnya, aku mau besarin anak ini."

Disaat kesulitan datang menerpa, karena mengurus anak bukan mengurus boneka. Terjaga tengah malam, gak tidur seharian, repot nyuci, siapin susu, maupun gantiin popok sama bajunya- seorang bidadari hadir.

"Ayo kita urus anak ini sama-sama."

**

"Aku berangkat dulu ya," pamit Taeyong sambil kecup singkat pipi Mina, Mina kemudian ngangguk dan senyum.

"Bekal makannya jangan lupa diabisin ya?" Pesan Mina, Taeyong ngangguk sambil acak rambut Mina.

"Bakalan aku abisin sama kotak-kotaknya sekalian, soalnya masakan kamu enak!" Canda Taeyong, Mina ketawa disusul tawa Sunghoon dibelakang yang lagi neguk susu.

Selepas Taeyong pergi, Mina kembali lagi ke ruang makan dan kemudian siapin roti selai buat anak sulungnya.

"Aku berangkat ya Ma," pamit Sunghoon, Mina ngangguk lalu kecup pipi kanan kiri anaknya itu.

"Pulang jam berapa sayang sekarang?" Sunghoon mikir-mikir,

"Jam 4 boleh? Mau futsal dulu sama temen-temen, ya Ma?" Mina ngangguk, lalu ngerogoh saku celemeknya.

"Karena gak bilang dari kemarin, ini buat beli cemilan sama temen-temen ya, inget dibagi-bagi lho." Sunghoon teriak kegirangan, kemudian nyalain motornya yang udah terparkir didepan rumah, lalu pergi ke sekolah.

Sementara Mina masuk kedalem, dia bisa liat Heeseung turun dari tangga.

"Sayang, ini rotinya udah siap. Makan dulu." Heeseung narik nafasnya pelan, kemudian duduk di kursi makan sambil ambil roti diatas piring.

Mina paling paham, kalau Heeseung gak bisa sarapan berat, makanya dia cuma kasih roti selai sama jus. Beda sama Sunghoon dan Taeyong yang harus sarapan berat.

[Oneshoot Collection] Moonlight ; Myoui MinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang