Disisi lain
"Bec nanti lo mau pulang ama gw atau sama calon istri lo?"tanya irin
"Ama lo ajalah tpi bisa gk nanti lo anterin gw ke tempat freen?"tanya becky
"Freen..freen siapa?"tanya irin
"Ouh lupa mau ngasih tau lo freen calon istri gw"ucap becky"Wait wait wait wait"ucap irin yg tiba tiba berhenti menyuap makanan nya.Becky yg bingung hanya melihat tingkah laku sahabat nya.
"Lo bilang nama calon istri lo freen"ucap irin
"Iya emang knp?"tanya becky yg masih bingung.
"Coba lo kasih tau nama panjang istri lo apa"ucap irin
"Kalo gak salah nama panjang nya Freen Sarocha Chankimha"jawab becky
"Omg lo serius bec?"tanya irin yg masih kaget"Iya gw serius emang kenapa sih?"tanya becky
"Lo gak tau bec kalo freen itu mafia?"tanya irin
"Hah mafia!"kaget becky
"Iya bahkan freen menjadi mafia terkejam dan sekaligus ceo terkenal di negara thailand ini"ucap irin
"Kalo ceo sih gw udh tau tapi kalo mafia gw masih gak tau karna p'freen gak pernah ngasih tau gw soal itu"ucap becky
"Tapi gw juga gak terlalu percaya sih kalo freen itu mafia karna gw denger ini semua dari omongan orang orang aja"ucap irin sedangkan becky hanya menganguk tanda mengerti.Mereka pun mulai menyambung makan yg sempat tertunda sebentar tadi.Pulang kuliah
"Bec ayo pulang"ucap irin
"Hm iya"balas becky
Sekarang becky dan irin dalam perjalanan ke kantor freen.
"Bec lo ada mau beli sesuatu?"tanya irin
"Gw mau beli milktea"jawab becky
"Oke"balas irinSekarang becky sudah sampai di kantor freen dan irin juga sudah pulang kerumah nya.
"Halo p'nam"sapa becky
"Eh bec kapan kamu datang kesini?"tanya nam yang sedikit kaget dengan kehadiran becky.
"Aku baru aja sampai"jawab becky
"Ouh pasti kamu mau nyari freen...kamu pergi aja keruangan nya dia ada di dalam"ucap nam
"Kalo gitu aku permisi dulu ya"pamit beckyTok tok tokk
"Masuk"ucap freen dingin. Freen yang mengira kalo itu nam hanya membiarkan saja dan melanjut kan pekerjaan nya tanpa menoleh ke hadapan.
"Ada apa nam?"tanya freen yg masih belum melihat siapa kah gerangan di hadapan nya itu."Phi ini aku"becky mulai bersuara.
Freen yg mendengar suara itu langsung melihat ke hadapan dan betapa kagetnya freen melihat becky ada di hadapan nya
"Eh bec kamu sama siapa ke sini?siapa yg anterin kamu?kapan kamu sampai?"tanya freen bertalu talu
"Tanya satu satu bisa gak sih"ucap becky yg sedikit kesal dengan freen."Siapa yg anterin kamu?"freen menyoal
"Irin"jawab becky singkat
"Kenapa kamu datang kesini ada sesuatu kah?"tanya freen lagi
"Kenapa gak bisa kah aku kesini yaudah kalo gak bisa aku pulang dulu"ucap becky yg ingin keluar dari ruangan itu.
Freen yang melihat becky ingin keluar langsung bergegas menghalang laluan nya."Ada apa lagi freen?"tanya becky yang sudah kesal
"Kamu mau kemana hah?"tanya freen
"Aku mau pulang lah kan kamu gak suka kalo aku datang kesini"jawab becky dan mula membuka langkah untuk keluar.Lagi lagi langkah becky dihalang oleh freen.
"Siapa bilang kalo aku gak suka kamu datang kesini hm?"tanya freen yg perlahan lahan mengunci pergerakan becky di dinding"Aku suka kok kalo kamu datang kesini cuman aku kaget aja kenapa tiba tiba kamu bisa ada disini"ucap freen lembut
Freen perlahan lahan mendekat kan wajahnya ke wajah becky.Saat freen ingin mencium-"Woi kalo mau mesra mesraan jangan disini dong"ucap nam yang baru masuk ke ruangan freen
Becky yang kaget langsung memalingkan wajah nya sedang kan freen memutar bola matanya malas.
"Ada apa nam?"tanya freen yg kini sudah kembali ke tempat duduk nya.
"Nih berkas untuk meeting nanti"ucap nam sambil mengulur kan berkas yg di maksud.
"Makasih"freen pun mengambil berkas tersebut
"Lain kali kalo mau ciuman jangan di sini ya gak enak soal nya"bisik nam kepada freen
"Apaan sih lo udah keluar sana"ucap freen
"Hm ya ya"nam pun keluar dari ruangan freen.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Psycho Girl Is My Wife(Freenbecky)
FanficPertemuan yang tidak di sengajakan oleh kedua dua belah pihak. Akankah pertemuan ini dapat membuat gadis kejam itu luluh ke dalam dekapan gadis yang dia temui itu? ___________________________________________ Maaf kalau cerita ini kurang bagus karena...