penjelasan

2K 179 22
                                    

becky akhirnya meluluhkan egonya, ia menghapus air mata freen yang membasahi baju rumah sakitnya,


" sudahh jangan menangis" ucap becky



" sayang aku serius, aku minta maaf karna sudah terlalu egois, kau bisa menghukum ku apapaun tapi jangan bersikap acuh padaku, aku mengaku aku salah maaf kan aku sayangg hikss... hiksss..." freen masih terisak dalam tangis membuat becky tidak tega



Becky penghapus air mata freen yang terus mengalir, ia juga ikut menangis ia tidak tega melihat freen menangis untuknya,



" aku sudah bilang jangan menangis phi freen, lihat lah mata dan hidung mu sudah sangat merah"



" aku tidak akan berhenti menangis sebelum kau memaafkan ku sayanggg" bagaimana becky bisa berlama lama marah pada freen, sedangkan melihat freen seperti ini becky merasa lucu



Becky hanya diam menatap freen yabg masih menangisinya,



" kenapaa kau diam saja , apaa aku tidak pantas untuk dimaafkan??" Kesal freen



" aku minta maaf sayangg aku mintaa maaf" rengek freen



" berhenti menangiss aku tidak sukaa" ucap becky



" sssshhhh awww " keluh becky pada tangannya yang terasa ngilu karna ia menggerakkan terlalu kuat,




" sayangg apaa kau baik baik sajaa" khawatir freen




" aku tidak apa apaa, aku mengantuk sepertinyaa efek dari obat ku mulai bereaksi " jawab becky tapi masih dalam mode dinginnya dan freen menyadari itu, freen paham becky sampai saat ini masih belum mau memaafkannya,




" hmmm, yasudah kau tidur saja aku akan menjagamu disini" ucap freen




Belum sempat becky memejamkan matanya tiba tiba pintu ruangan inap nya terbuka, menampakan ibu nun yang masuk ke dalam,



" sayangg ibu akan pulang dulu dengan mommy, kasihan queen terlihat sudah mengantuk ini wakrunya dia untuk tidue siang bukan?? ,nanti ibu akan kesini lagi sore untuk membawa barang barang mu dan baju ganti untuk freen" ucap ibu nun pada becky



" yaaa ibu terimakasih, maaf kedatangan ibu kesini malah ku sambut dengan keadaan ku saat ini, dan maaf jadi merepotkan ibu" ucap becky sedih



" uhhh tidak sayang, ini semua musibah, tidak  ada yang ingin seperti ini, sudah jangan dipikirkan sekarang fokus lah untuk kesembuhan mu okee" ucap ibu nun yang diangguki oleh becky,



" terimakasih banyak ibu,"




" sama sama sayangg"



Freen yang sedari tadi hanya menyimak pembicaraan keduanya merasa dibaikan



" oihh apaa ibu mengabaikan ku dan tidak menganggap ku berada disini?? Tegaa sekali" rajuk freen



Becky mengulum bibir dalam nya saat melihat freen yang merajuk,



" haisss dasar anak nakal, bisa bisa nya meninggal kan calon istrimu sendirian disaat seperti ini" ibu nun memicingkan matanya pada freen




" ibuuuuu kau pasti sudah tau alasannya apaa" rengek freen


" yaa memang ibu sudah tau, tapi tidak seharusnya kau pergi meninggal kan rumah, itu tidak baik freen" nasihat ibu nun



Freenbecky (is real) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang