Freenbecky (is real)

Bayik besar sakit

beberapa hari kemudian.....

" selamat siang nona freen" ucap seorang pegawai dan lebih tepatnya keamanan yang sedang membuka gerbang untuk mobil freen masuk dirumah besar itu

" selamat siang paa" jawab freen dengan ramah lalu memarkirkan mobilnya dihalaman rumah becky

Setelah mendapatkan kabar bahwa becky sedang sakit dari p'beer yang sedang menemaninya bekerja hari ini freen langsung bergegas kerumah becky setelah melakukan event livenya, dengan keadaan yang cemas menghawatirkan gadisnya itu dan kesal karna kenapa becky tidak memberitahunya kalau becky sakit padahal setiap hari mereka berkabar walaupun tidak bertemu satu sama lain.

Setelah memarkirkan mobilnya ia bergegas keluar mobil dan membawa barang barang dan makanan yang ia bawa terdengar juga suara pintu dari rumah becky terbuka menampilkan wanita paruh baya yang baru baru ini bekerja dirumah besar itu yaaitu adalah phi sa asisten yang sengaja mommy becky kirimkan dari london.

" nona freen kau kesini?" Ucap phi sa dengan sopan

" hai phi sa, iyahh setelah selesai bekerja aku langsung kesini tadi pagi p'beer bilang padaku kalau becky sakit aku khawatir dengannya" jawab freen dengan senyum manisnya

" maaf nona freen bukannya saya mau menutupi kalau nona becky sakit saat kemarin saya tahu kalau nona becky sakit saya sangat ingin memberitahu nona freen tetapi nona becky melarang saya, saya tidak tahu alasannya apa " ucap phi sa dengan menundukan kepalanya dengan takut

Freen yang melihat raut wajah menyesal wanita paruh baya itu menjadi tidak tega " tidak apa apa phi sa kau tidak bersalah disini, aku hanya khawatir dengan becky bukan berarti aku menyalahkan phi karna tidak memberitahuku" ucap freen

" hmmm maafkan saya sekali lagi nona" -phi sa

" tidak apa apa saya memakluminya" jawab freen

" oiyaa kalau begitu ayo masuk nona saya akan membuatkan nona minum, nona bisa langsung keatas ke kamar nona becky barusan saya baru dari sana menawarinya makan tapi nona becky bilang dia belum mau mengisi perutnya karna lidahnya terasa pait" -phi sa

" baik phi sa terimakasih, bisakah phi sa membawakan makan dan obatnya becky ke atas biar nanti saya yang membujuknya" jawab freen

" tentu saya akan menyiapkannya dan langsung mengantarkannya ke atas nanti" ucap phi sa

Merekapun masuk ke dalam bersama sama phi sa yang langsung menuju ke arah dapur dan freen menuju ke lantai dua ke arah kamar becky, setelah sampai depan kamar becky freen mengetuk pintu kamar itu dengan pelan

tuk tuk tuk ceklekkkkk

"Phi sa aku sudah bilang aku belum mau makan mulutku masih terasa pait" ucap becky dengan posisi tertidur membelakangi pintu kamar tanpa menoleh siapa yang datang ke kamarnya

" kau harus tetap makan agar kau cepat sembuh" jawan freen

Deg

Becky yang mengenal suara itu langsung membalikkan badannya dengan ekspresi wajah kagetnya

" babe" ucap becky

Freen tidak menjawab ucapan becky ia memasuki kamar itu dan menutup pintunya lalu meletakkan barang barangnya diatas sofa yang berada dikamar becky

" kenapa kau menyembunyikan sakitmu hmmm kau berbohong padaku baby" - ucap freen yang sekarang sudah duduk di pinggir ranjang dekat becky

" babe aku tidak mau kau khawatir dan juga selama duahari ke belakang kau ada banyak pekerjaan aku tidak mau fokusmu terbagi" jawab becky gugup pasalnya ia sekarang melihat raut wajah freen yang marah dan menyeramkan