4

31 10 2
                                    

Aku terjebak diantara harus memperjuangkan mu atau malah harus merelakan mu

Meliani

Happy reading guys

"Pagi semuanyaa"

"Pagi sayang"

"Pagi princess nya daddy"

Mei duduk di kursi depan orang tua nya

"mau makan apa sayang biar mommy ambilkan" mommy menawarkan untuk mengambil nasi tapi mei menolak

"gapapa mom biar aku aja" mei langsung mengambil makan nya sendiri

Mei selesai makan nya dia langsung pamitan ke sekolah

"mom dad aku berangkat yahh, dad ducati udah ada kan?" Mei pamitan sekaligus menanyakan permintaan nya semalem

Daddy mengelus kepala mei sambil berbicara

"sudah princess bawa nya hati hati jangan sampe kamu terluka ok?"

"Okayy daddy makasihh, sayang daddy banyak banyak muahhh" mei memeluk dan mencium daddy nya dengan penuh kasih sayang

"Sama mommy ga sayang nih ceritanya?" Mommy pura pura sedih

"engga kok mom, sayang mommy banyak banyak muahhh" mei memeluk mommy nya dengan erat

"aduh udah sayang ini mommy ga bisa nafas, yaudah berangkat gih hati hati bawa motor nya jangan kebut kebutan"

Setelah itu mei menyalimi kedua orang tuanya

"ga janji mom hehe"

mei langsung berlari terbirit birit karena tau mommy nya itu pasti akan menjewer kuping nya

"ASALAMUALAIKUM MOM DAD"


Orang tua nya hanya geleng geleng kepala karena tingkah laku anaknya

*
Brum brum brum

Anjir itu si mei kayanya motor nya baru dehh

Aaa mei cantik banget sih, mau ga jadi pacar aa

Dia kalo pacaran sama lo pasti orang orang nyangka nya pasti lo bawahan nya

Aaa gue cewek tapi suka banget liat si mei

Cantik nya alami cok

Pasti operasi plastik

Dih lo kali yang operasi plastik, udah di operasi tapi tetep aja jelek hahahaha

Masih banyak orang yang memuji dia bahkan ada juga yang membencinya mei menghiraukan itu semua

Saat sampai di parkiran mei membuka helm dengan slowmo rambut nya yang panjang langsung terjuntai. Kulit putih nya kontras dengan jaket dan celana hitam yang di pakai nya, dan wajahnya yang baby face.

Mei turun dari motor nya sambil menggendong tas di sebelah tangan kanan nya, dia berjalan dari parkiran menuju kelas nya. Banyak tatapan memuja dan tatapan benci. Di pertengahan jalan dia liat zahira dari belakang sedang berjalan sendirian

(Zahira kita singkat aja yah namanya jadi ira)

Mei memanggil ira untuk menengok ke arah nya

"RA TUNGGUIN" mei berteriak sambil lari mengejar ira

ira menengok kearah belakang lalu ira berhenti untuk menunggu mei, tetapi ira heran kenapa dia sendiri biasanya ada yang nempelin, dikarenakan dia gamau mati penasaran jadi dia menanyakan kepada mei

"Ga sama si ilham?"

"Ga!" Mei menjawan dengan singkat

ira heran lalu mengangkat kan sebelah alisnya

"males, gue harus ngebiasain berangkat sendiri" mei menjawab dengan ogah ogahan

ira menautkan kedua alisnya bingung maksudnya apa

"maksud lo?" Mei menghela nafas mendengar ira terus bertanya

"dia mau masuk pesantren" ira kaget setengah mati

"serius sat?"

"Gue serius, udah ah males gue bahasnya juga" lalu mereka melanjutkan jalannya tanpa ada pembicaraan.

"Pagi semuanya"

mei menyapa semua orang yang ada di kelas sedangkan ira hanya memutar bola nya malas

"Pagi mei"

"Pagi "

"Mei hehe" Bibil senyum kepada mei tetapi senyum nya terlihat seperti meminta sesuatu

"ada apa?" Mei menjawab dengan malas karena tau pasti anak itu ada mau nya

"hehe gue mau liat mtk, gue lupa ngerjain" bibil berbicara dengan kikuk sambil menggaruk tengkuk nya yang tak gatal.

lalu mei mengambil buku di tasnya lalu di kasih ke bibil
"nih, emang kapan lo ngerjain pr?" 

Bibil hanya nyengir sambil mengucapkan makasih "makasih yahh mei sayang"

mei hanya menjawab dengan deheman "hmm"

Kringggg

Bel masuk berbunyi semua siswa masuk kedalam kelas nya masing masing karena pembelajaran nya akan dilaksanakan sebentar lagi

"Mei lo ga bawa hp?" Ira heran karena dari pagi dia tidak melihat mei memegang hp,

"ga"  mei menjawab dengan singkat

ira hanya manggut manggut mungkin dia hp nya ga ada batre atau bahkan rusak

"Selamat pagi anak anak"

"Pagi buuuu"

"Sekarang pelajaran ibu buka buku paket nya halaman 106 silahkan dibaca dulu lalu nanti sama ibu di jelaskan"

Mereka belajar sampe istirahat pertama

Jan lupa vote dan follow yahh hehe vote dan follow mu bahagia untuku hehe

Sampai jumpa di part selanjutnya

cinta terhalang tembok pesantrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang