ciuman

7.1K 415 9
                                    

VOTE DULU DONG
💋💋💋💋💋
.
.
.
.
.
"Luka mu lumayan parah ya? Ga sakit?" Tanya jimin, untung ga kookie tampol, udah tau sakit masih nanya

"Sakit lahh hyung, kookie aja sampek susah tidur" Jawab kookie

"Kasian nyaa, yaudah tahan dulu nee" Suruh jimin

Jimin mengobati luka kookie dengn telaten, sesekali kookie meringis menahan sakit

"Akhirnya selesai" Ujar jimin, sungguh menegangkan jika mengobati luka

"Makasih hyung" Ucap kookie tersenyum manis

"Sama sama kookie, yaudah hyung balik ke kamar ya" Pamit jimin lalu keluar dari kamar kookie saat mendapatkan anggukan

...

Kookie sedang duduk diam di atas kasur, entah apa yg dia pikir kan saat ini

"Tuan lama sekali" Kesal kookie menekuk wajah nya

Ya, kini jam 21.30 dan kim belum pulang

"Aku gabisa tidur, mau di elus tuan" Kookie Mempoutkan bibirnya

Ceklek....
Pintu kamar terbuka

"Apa yg kau lakukan?" Pemilik Suara husky yg kookie rindukan datang

"Kenapa tidak tidur?" Tanya kim menghampiri kookie

"Tidak bisa" Jawab kookie langsung ke intinya

"Apa kau mandi?" Tanya kim tiba-tiba

"Iya, emng kenapa?" Kookie tanya balik dengn keheranan

"Luka mu belum kering jeon, bagaimana jika semakin membengkak" Omel kim, kookie hanya tersenyum kikuk

"Nanti kookie bau kalau ga mandi, lagi pula tangan aku yg luka ga terkena air" Bela kookie

"Terserah" Pasrah kim, lalu dia berjalan ke arah lemari untuk mengambil baju ganti, dan menggantinya didalam kamar mandi

Saat kim pergi ganti baju, kookie tak henti hentinya tersenyum menampilkan gigi kelincinya, dia senang karna dia akan tidur nyenyak sebentar lagi

"Tidur jeon" Tegas kim keluar dari kamar mandi

Kookie mendengus kesal, sungguh tuan nya sangat tidak peka

Kookie menggeleng cepat dan tak ingin menatap kim

Kim berjalan mendekati kookie

"A-apa yg tuan ingin kan? Menjauh lah" Gugup kookie, bagaiman tidak? Jika kim langsung naik keatas tubuh kookie dan menindih nya

"Kau melawan ku jeon, Terima hukuman ini" Ucap kim dengn suara husky nya

Keringat dingin membasahi tubuh kookie, dia takut di pukul lagi tuhann

Cupp...
Kim tiba-tiba melumat kasar bibir mungil kookie, membuat sang empu menutup erat matanya, merasakan lidah kim yg bermain dengn bibinya

"Enghhh.... Mpthhh" Lenguh kookie, dia tak sengaja membuka mulutnya membuat lidah kim masuk kedalam mulut nya dan bermain di sana dengn lihai

Kim terus melumat tanpa henti, sesekali berhenti untuk mengambil oksigen

"Enghhh tuanhhh hentikan" Ucap kookie saat ciuman itu di lepas

"Jika aku tidak mau?" Iseng kim tersenyum miring

Kookie menggeleng pelan

Kim mengelus bibir kookie yg basah karna air liur nya, lalu memberikan satu kecupan pada nya

"Tidurlah" Suruh kim lalu beranjak dari atas tubuh kookie

Kim hendak pergi namun tangan nya ditahan oleh kookie

"Jangan pergi...." Gumam kookie lirih
Kim menoleh kepadanya

"Kenapa?" Tanya kim heran

"Emm... Aku ingin di peluk" Pinta kookie malu malu, kim tersenyum kecil

Berjalan ke arah kasur lalu merebahkan tubuh nya disamping kelinci manisnya

"Kemarilah" Kim merentangkan tangannya, kookie tersenyum senang lalu segera memeluk tubuh kim

Kookie mendungsel kan kepalanya, mencari kenyamanan didalam dada bidang kim

Tak lama dari itu terdengar dengkuran halus dari bibir mungil nya

"Selamat malam" Ujar kim lalu menutup matanya ingin menyusul kelinci manis itu kedalam dunia mimpi
.
.

.
.
AWWW LUCUU KANNN???
JANGN LUPA VOTE BIAR BISA SEGERA LANJUT 💋💋💋💋💋💋💋
.
.
.

meluluh kan hati mafia kejam (Taekook) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang