penyusup

7.5K 403 2
                                    

Kim terus mengendarai nya dengn cepat ,sembari satu tangan nya merogoh sakunya, mengambil handphone nya dan menelpon seseorang

Tutt...
Tutt...

"Halo"
Panggil NamJoon dari sebrang telepon

"Hyung mereka mengikuti mobil ku, cepat lah suruh beberapa bg mengikuti ku, aku akan membawa kookie ketempat yg aman"
Ucap kim dan langsung mematikan telepon ny.

"T tuan apakah masih lama?" Tanya kookie sembari memejamkan matanya

"Diamlah, aku akan melindungi mu tenang saja" Jawab kim fokus ke arah jalanan

Setelah beberapa menit perjalanan dengn tegang tiba-tiba saja mobil kim berhenti disalah satu rumah

Setelah beberapa menit perjalanan dengn tegang tiba-tiba saja mobil kim berhenti disalah satu rumah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Buka matamu jeon" Suruh kim dan kookie langsung membuka matanya

"Tuan kita dimana?" Tanya kookie bingung

Tanpa menjawab kim langsung menarik tangan kookie kedalam rumah tersebut

"Kau tunggu aku disini dan jngn pergi kemana pun" Ujar kim membuat kookie bingung

"Tuan mau kemana? Aku takut disini" Ucap kookie, dia ingin sekali menangis saat ini

"Aku akan mengurus masalah, tenang saja nanti aku akan mengirim beberapa bodyguard untuk mu"

"Kau mengerti kan?" Sambung kim dan kookie hanya mengangguk

Cup...
Satu ciuman melayang di bibir mungil kookie lalu kim pergi menaiki mobil nya
.
.
.
.
.
.
DORR..
DORRR

Beberapa tembakan kim melayang, peperangan kecil terjadi di sebuah jalan sepi

"Mati kalian semua!" Gumam kim dan terus menghajar musuh nya

"Kim hati hati lah, luka mu cukup parah" Suruh namjoon

Benar saja, lengan kim berdarah terkena goresan senjata tajam dari musuh tapi itu tidak menjadi masalah bagi nya, dia hanya ingin menang saat ini

Sementara itu....

"Kapan tuan akan pulang?"

"Tuan masih lama ya?"

"Apa tuan terluka saat ini?"

"Masih lama ya?"

"Bagaimana keadaan tuan hiksss?"

Kookie terus bertanya hal yg sama pada bodyguard, tentang kim, dia sangat khawatir sampai menangis

"Nyonya tenang lah, tuan besar akan baik baik saja" Ucap bodyguard itu, bg itu was was saat melihat kookie menangis, mereka takut akan dibunuh oleh tuan nya.

"Ayo samperin tuan ku hiks aku gamau disini" Berontak kookie dan malah memukul bodyguard yg menjaga nya

"Tidak bisa nyonya, nanti tuan akan marah pada kami" Larang bodyguard itu

"Kalian jahatt, aku akan memberitahukan nya pada tuan" Ancam kookie seketika membuat bg itu keringat dingin

"Ada apa?" Suara husky muncul di belakang nya, membuat namja cantik yg sedang menangis langsung menoleh

"Tuannnn" Teriak kookie dan berlari memeluk kim

"Apa yg kalian lihat?! Pergilah" Usir kim dan bodyguard itu langsung pergi

"Kenapa tuan lama sekali hiks..." Ucap kookie dan menangis dipelukan kim

"Berhentilah, aku sudah pulang sekarang jeon" Jawab kim menjauh kan dirinya, dia takut kookie tak nyaman karna kim tadi penuh darah

"Tuan luka? Coba kookie lihat, parah ya?" Tanya kookie melihat lengan kim di perban

"Sudah diobati" Jawab kim dingin

"Seharusnya tuan hati hati" Omel kookie sangat menggemaskan

Kim menggigit pipi dalam nya, sial kelinci didepan nya sangat menggemaskan

"Ayo masuk, kenapa kau di luar?" Tanya kim mencoba mengalihkan pembicaraan

"Aku menunggu tuan, aku tak suka pada bodyguard nya" Jawab kookie melipat tangan diatas dadanya

"Aku akan mandi, apa kau mau ikut?" Usil kim

WOIIII KIM BERUBAH, DO'AIN BIAR BERUBAH TOTAL YA GUYSS

JANGN LUPA VOTE  BIAR BISA LANJUT YAA💋💋

meluluh kan hati mafia kejam (Taekook) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang