meluluh kan hati mafia kejam (Taekook)

no caption

.
.
JANGAN LUPA VOTE
💋💋💋💋💋💋
.
.
.

"Perut kookie kenapa tiba-tiba sakit?" Tanya nya memegangi perut nya

Kim yg mendengar pun langsung mengecek perut Kookie yg banyak bekas luka

"Dady elus ya?" Ujar kim pelan. Tangan nya mengelus perut rata Kookie dengn lembut, dia khawatir.

"Tidak usah khawatir, cuman sakit dikit" Kookie tersenyum manis kearah kim yg menatap nya dengn sedih

"Kalau ada yg sakit bilang, jangan di tutupi" Suruh kim

"Pasti dad"

Kim membalas senyuman Kookie lalu kenbali menatap perut kelinci manis nya.

"Jika aku di beri sebuah permintaan, maka aku akan minta semua rasa sakit yg kau rasakan untuk ku, aku tak bisa melihat mu seperti ini"-kim taehyung

"Kenapa dady melamun?" Tanya Kookie membuyarkan lamunan kim

"Tidak apa apa baby, cepat sembuh ya" Balas kim kemudian mencubit pelan pipi Kookie

Kookie mengangguk lucu
"Huh dady tak mencium ku dari tadi. Kookie kan kangen" Dengus nya mempoutkan bibirnya

Dengn gemas kim langsung mengecup seluruh wajah Kookie sedangkan sang empu terkekeh

"Hihihi makasih" Ujar nya

"Tentu baby"

"Kalau kookie tidak tidur gapapa? Ini kan sudah pagi pasti hyungdeul akan kesini" Izin nya

Kookie sadar dari bius nya jam 03.00 pagi dan sekarang sudah jam 06.30

"Baiklah, jika lelah beri tau aku ya" Jawab nya

"Okey dady"

______________________________________

Jam 07.30
Hyungdeul sudah tiba dan langsung masuk kedalam ruang rawat kookie.

"KOOKIE!" Sorak Seokjin dan jimin, mereka langsung mmenghampiri Kookie

"Bagaimana keadaan mu? Baik baik saja kan?" Tanya Seokjin tergesa gesa

"Apa ada yg sakit kook? Katakan sebelah mana nya?" Jimin tak kalah heboh

"Yak kenapa kalian sangat heboh" Ujar NamJoon heran

"Tanyakan satu satu, Kookie juga baru sembuh" Ucap Yoongi

"Hehehe, Kookie baik hyungie dan tak ada yg sakit" Balas Kookie tersenyum manis

"Syukur lah, aku sangat mengkhawatirkan mu"

"Hyungie tidak terluka kan? Dan bagaimana dengn dedek bayi nya jin hyung?" Tanya Kookie antisias

"Kami baik baik saja, tak ada yg terluka. Terimakasih ya kook" Jawab Seokjin mengelus rambut Kookie

"Tidak apa apa hyung yang penting kalian baik baik saja" Kookie tersenyum senang

"Sesuai permintaan kelinci kecil, kami membawa kan mu stok susu pisang" Ujar JHope menunjuk beberapa dus susu di sofa

"Yey, terimakasi hyung" Sorak kookie

Kim menatap lembut kearah Kookie yg terlihat sangat bahagia, dia senang melihat Kookie seperti ini.

Kim berjalan ke arah sofa, mengambil satu botol susu untuk diberi nya pada kookie

"Ini, minum lah" Ucap kim lembut

"Terimakasih dady" Balas Kookie tersenyum cantik

Kim membalas senyuman Kookie lalu berjalan menuju hyungdeul nya

"Apa Kookie baru sadar?" Tanya NamJoon

"Sekitaran jam 3 tadi" Jawab kim

"Jadi kau tak tidur?" Tanya JHope

"Tidak" Jawab kim dingin

"Hufttt aku cukup lelah dengn masalah yg menimpa kita, semoga saja ini yg terakhir" Ujar Yoongi menghela nafas nya

"Emm kau benar, aku akan selalu memberikan penjagaan yg ketat pada kita semua agar tak ada yg terluka" Balas JHope

"Oh iya? Kapan kau menunjukkan kekasih mu?" Tanya NamJoon iseng

"Em mungkin setelah Kookie sembuh biar kita bisa makan bersama" Jawab JHope

"Yak kau sudah mempunyai kekasih JHope?" Teriak Seokjin ketika mendengar bahwa JHope memiliki kekasih

"Tentu saja, kan kalian yg meminta"

"Wah cepat tunjukkan pada Kookie hyung, pengen liatt" Pinta Kookie dengn senang

"Tunggu kamu sembuh dulu ya? Nanti kita makan bersama" JHope tersenyum kearah kookie

"Uh Kookie akan segera sembuh" Ucap kookie dengn penuh percaya diri

"Itu wajib" Ujar kim

"Denger ga kelinci?" Tanya jimin mencubit hidung mancung kookie

"Hihihi iyaa denger" Kekeh kookie

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sudah jam 10.00
Hyungdeul yg sudah cukup lama di rumah sakit pun memutuskan untuk pulang dan kembali lagi besok.

"Kami pulang dulu, jaga diri baik baik" Pamit Yoongi

"Kookie diminum obat nya loh ya" Ujar seokjin memicing kan matanya

"Makan yg banyak loh" Timpal jimin

"Ish kalian bawel" Sebal kookie mempoutkan bibirnya

"Hahaha, kami pulang ya"

Setelah itu hyungdeul pun keluar dari ruang kookie meninggalkan Kim dan kookie.

"Dady sini" Panggil kookie dengn gemas

"Ada apa hm?" Tanya Kim lembut

"Perut kookie bunyi ktanya mau makan banyak" Jawab nya menunjukkan perut rata nya

"Eoh? Apa perut ini lapar? Kelinci butuh banyak makanan hm?" Dengn gemas Kim menggelitik perut kelinci kesayangannya

"Hihi geli dad...kookie mau makan"

"Mau makan apa aja?" Tanya Kim

"Yg penting harus Ada ramyeon sama kimchi" Pintanya

"Sesuai dengn permintaan kelinci manis"

______________________________________

SEDIKIT INFO KALO CERITA INI BAKAL TAMAT SEKITAR 2-4 BAB LAGI, DAN MAAF KALO LAMA UP KARNA BANYAK TUGAS AKHIR SEMESTER❗❗

Terimakasih buat yg selalu vote dan dukung cerita aku, byee💗💗