5

439 40 3
                                    

Sasuke tidak tau apa yang terjadi, namun ia segera menghampiri dan memeluk Naruto. Sasuke tidak tau mengapa melihat Naruto menangis seperti ini membuat hatinya sangat sakit. Ia berusaha memeluk erat dan mencoba menenangkan Naruto, namun tangis Naruto justru terdengar semakin menyakitkan.

"Naruto.. hey kau kenapa Naruto, astaga.. kau kenapa, ada apa, kenapa kau seperti ini," panik Sasuke, ia tidak tau harus bagaimana, ia juga tidak mengerti kenapa Naruto seperti ini.

"Hey.. tenaglah Naruto, aku disini, tenanglah, katakan padaku apa yang terjadi," terus memeluk dan sesekali mengelus punggung kecil Naruto, Sasuke berusaha untuk tidak ikut menangis. Bagaimana tidak, tangisan Naruto benar-benar sangat menyayat hati, Sasuke bahkan harus berusaha keras menguatkan diri agar tidak ikut menangis mendengar tangisan Naruto saat ini.

"Sasuke - aku sudah - me - ('nyerah' )....," Naruto berusaha mengatakan sesuatu dengan suara yang tercekat dan putus-putus, ia tidak sanggup mengatakannya, itu benar-benar menyakitkan, hingga kata terakhir itu hanya tertahan di tenggorokannya.

"Aku sudah memesan tiketnya - besok aku dan Rey akan pergi," setelah cukup tenang, kali ini akhirnya Naruto dapat menyelesaikan apa yang akan dikatakannya. Meski bukan kalimat seperti ini yang ingin ia ucapkan.


Sempat hening untuk beberapa saat, Sasuke dan Naruto tidak ada yang berbicara, hingga akhirnya Naruto kembali berucap, dimana kali ini bahkan membuat Sasuke yang sempat hening menjadi lebih hening seperti raga tanpa jiwa, KOSONG.

"Aku akan mengabulkannya, seharusnya sejak awal kau mengatakannya, mengatakan bahwa kau merasa bosan (dengan kami),"
Sasuke benar-benar tidak tau apa yang dikatakan Naruto, kenapa Naruto mengatakan hal seperti itu. Namun Sasuke bahkan tidak sanggup mengucapkan sepatah katapun saat ini, ia hanya merasakan Naruto yang mulai pergi dari pelukannya dan meninggalkan kamar mereka.


Saat Sasuke mulai bisa mencerna apa yang sedang terjadi, ia melihat ponsel Naruto yang tergeletak dilantai dengan menampilkan foto dirinya dan Sakura yang sedang tidur di sebuah kamar hotel di kota C, ia segera menyambar ponsel itu, disana Sasuke dapat melihat bahwa semua foto dirinya dan Sakura yang juga sempat ada di ponselnya dikirim ke ponsel Naruto melalui pesan gambar. Bahkan ada pesan teks mengatakan bahwa 'kini aku dan Sasuke sudah sepenuhnya bersatu, jadi sebaiknya kau pergi dan tinggalkan Sasuke'.


Sasuke tau siapa yang mengirimkan pesan tersebut ke Naruto, Sasuke juga tau apa niat pelaku melakukannya. Sasuke bergegas menyusul Naruto yang ada didalam kamar putra mereka. Sasuke berusaha membuka pintu kamar tersebut, namun ternyata Naruto menguncinya dari dalam. Sasuke sedikit panik, Naruto sudah melihat perilakunya dengan sakura yang bermain api dibelakang Naruto. Ia tau sekarang, perasaan mengganjal yang dirasakannya selama ini adalah rasa bersalah yang terus Sasuke abaikan.

Tok tok tok

"Naruto, tolong buka pintunya, aku akan menjelaskan semuanya. Tolong dengarkan penjelasanku, aku minta maaf, aku benar-benar minta maaf, aku tau aku bersalah. Tolong Naruto buka pintu, kita bicara, aku akan menjelaskan semuanya," Sasuke berusaha mengiba dan memohon agar Naruto mau membuka pintu dan berbicara dengannya.

Namun Naruto tetap tidak bergeming, ia tetap diam dan tidak membuka pintu kamar itu. Sasuke yang putus asa tidak tau harus berbuat apa, ia sedih dan kecewa pada dirinya sendiri. Kenapa ia baru menyadarinya sekarang, kenapa ia baru sadar bahwa hal-hal yang ia lakukan itu menyakiti pasangan dan putranya. Hanya karena tergoda dengan kebebasan dan kesenangan akibat rasa bosan, ia tega mengkhianati pasangannya.

Sasuke pikir ia hanya sekedar bermain dengan Sakura, ia bahkan masih waras untuk tidur dengan sakura. Namun bagaimana bisa foto-foto ia tidur dengan Sakura ada disana, ia ingin menyangkalnya, namun saat ia berusaha mengingat apa yang terjadi, kemungkinan memang ia melakukan hal itu pada Sakura, terlebih ada banyak bekas cumbuan ditubuh Sakura.










Free As The OceanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang