insiden🙄

40 13 7
                                    

🌷happy reading para reader Dear best friend...🌷


"Baik Pak sesuai dengan kesepakatan kita tadi, sekarang bebaskan saya!"
Pak Eldo pun melepaskan tali yang mengikat tubuh Rhea. Lalu cewek itu dan Dayra pamit pergi dari disana.

"Bu, saya gak dibebasin juga?" Tanya Arga sedikit memelas. Mengharap rasa kasihan dari wanita itu.

"Kalau kamu mau, saya bisa memberikan beberapa pertanyaan seperti yang dilakukan oleh pak Eldo tadi."

"Tapi saya gak secerdas Rhea, Bu sari."

"Yasudah, pasrah saja kamu berada disini sampai bel pulang berbunyi."

"Tega banget, nih guru sumpah!" Batin Arga malas 

"Bu sari cantik, baik hati dan tidak sombong... Bebasin Arga ya... Please." Mohon David menyatukan kedua tangannya di dada.

"Bu Sari kan guru favorit kami, masa tega biarin Arga menderita begini?" Timpal Lazziel ikut memohon,

"Iya nih Bu, kasian Arga, mukanya udah kaya kucing kehujanan, Bu." Tambah Coral menyelipkan ledekan sedikit.

"Tolong Bebasin Arga, Bu..." Leon sedikit memelas.

"Ayo Bu sari! Yang cantik, secantik bidadari surga." Goda Rayyan, agar wanita itu bisa mengabulkan keinginan mereka.

"Ah, bisa aja kalian ini. Pak Eldo, tolong lepaskan Arga, saya membebaskan dia kali ini," akhirnya bujukan teman-teman regu basket telah berhasil membebaskan Arga.

"Makasih Bu!!"

"Iya, lain kali jangan gitu itu lagi!"

Arga mengangguk lalu pamit pada Bu sari dan Pak Eldo pergi bersama teman temannya.

🌟*:*🌟

4 orang perempuan sedang duduk santai memakan makanan yang mereka pesan dari kantin sambil meroasting orang-orang sekitar. Bisa dibilang mereka adalah circle rambut kepang, karena gaya rambut mereka yang selalu dikepang entah itu kepang 2,kepang seribu,kepang sederhana dan kepang satu dengan poni.

"Guys lu pada tau gak sama kak Angga anak kelas 12 itu?!"ucap gadis dengan rambut dikepang seribu memulai ghibahan baru. Namanya mellda. 

"Tau,yang jadi ketos+atlet beladiri+galak itu, kan?!" Jawab gadis berkepang setengah. Namanya Christina.  

"Kenapa emang?"

"Tadi dia nyamperin cewek yang di tiang bendera itu, terus ngasih minuman sambil dibantu minumnya. Terus gak sampe situ aja, kak Angga juga ngelapin keringat cewek itu, duh sweet banget sih, kata gue teh!" Mellda mulai tantrum menceritakan ghibah nya.

"Gak percaya gue, kak Angga itu orangnya cuek mampus sama cewek+galak lagi, kalo ada cewek ngedeketin dia, malah makin menjauh tuh cowok!" Sanggah chellsa tidak percaya dan diangguki oleh beberapa perempuan rambut di kepang itu.

"Gue sempet merekam kak Angga sama cewek itu, nih liat aja vidionya kalo gak percaya! "Ucap Mellda memberikan ponselnya kepada teman-temannya.

Mereka berempat melihat vidio yang terputar dilayar ponsel gadis itu. Mereka sempat memutar vidio itu berkali-kali untuk memastikan mereka tak salah lihat. Gadis dengan rambut dikepang sederhana itu pun mengembalikan ponsel tersebut ke pemiliknya.

"Astaga. Emang bener dong, kok bisa ya dia se-sweet itu!"

"Kan...apa gue bilang Lu sih gak percayaan!"

Dear best friend {REVISI}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang