SHY BOSS BABY

Trauma

Your vote and comment are so precious for me.

Instagram:
@achlys_jinx
@ari_pmalau (author)

Shy Boss Baby
23.02.2023

Mont-Tremblant, Quebec Kanada| May 2023

William mengendarai mobil dijalanan Mont-Tremblant dengan kecepatan sedang. Loysa tampak sedang menikmati hijaunya alam Mont-Tremblant, puncak-puncak putih gunung yang tampak kontras dengan sisa salju diatasnya.

Memasuki area rumah sakit, suasana tampak sepi dan sunyi. William membantu mengeluarkan barang Diana dari bagasi juga membawakannya untuk Loysa.

Menelusuri lorong rumah sakit sepi, Loysa dan William tiba didepan sebuah kamar inap. Loysa menyentuh gagang pintu yang dingin lalu masuk kedalamnya.

"Pagi..." Sapa Loysa membuat pasangan yang sedang fokus dengan bayi mereka menoleh.

"Loy... Pak William" Diana sangat bersemangat saat Loysa tiba, namun terperangah melihat William sedang bersama gadis itu.

"Hai...Daniel Sturridge, terimakasih sudah menjaga istriku Loysa" pria itu tak segan memeluk erat Loysa atas bantuan besarnya merawat Diana.

Loysa terkejut namun segera membalas dengan tulus pernyataan terimakasih Daniel "Sudah seharusnya, jangan sungkan"

"Oh... terimakasih tuan..." Daniel tampak bingung bagaimana untuk memanggil pria yang belum dikenalnya, William, tampak kerepotan dengan barang bawaan. Daniel bermaksud mengambil alih barang istrinya dari pria jangkung tersebut.

"William Huxley" sela William singkat.

"Daniel Sturridge, salam kenal. Terimakasih untuk perhatian anda untuk istri saya"

"Sayang, beliau CEO perusahaan kami" ujar Diana agar suami menunjukkan rasa segannya. Dia sendiri tidak menyangka untuk itu, jika William akan datang lagi menjenguknya.

"Oh ya tentu saja. Nama anda tampak tak asing" sambung Daniel sedikit kikuk.

"Dia boleh keluar?" Loysa mendekat ke ranjang Diana, dengan bayi mungil dipangkuan wanita tersebut.

"Dokter menyarankan sesering mungkin harus kupangku" balas Diana "Ingin menggendongnya?" Tawarnya.

Loysa refleks mendongak "No...aku takut"

"Hei cobalah, jangan takut"

"Aku takut menjatuhkannya, pakaianku juga tidak steril untuk menggendongnya" tolak Loysa gugup, sebagian besar dari dirinya menginginkan untuk menggendong bayi itu.

"Hei...aku yang baru melahirkan, kenapa kau yang mengalami baby blues" hibur Diana.

Daniel menyodorkan apron rumah sakit untuk Loysa dan William "Sekarang akan steril"

Loysa menerima dengan ragu namun langsung bersemangat mengenakan dibantu Daniel. Kemudian dengan arahan Diana, mengendong tubuh kecil tersebut.

Loysa terenyuh, bayi Diana menggeliat dipangkuannya "Dia sangat kecil huhuhu..." Loysa terharu hampir menangis, saat ia sadar air matanya tidak boleh menodai bayi ditangannya.

William terpaku dengan apron ditangannya. Menyaksikan Loysa dengan takut-takut menggendong bayi Diana. Tersenyum kecil saat Loysa hampir menangis dan ditertawakan oleh pasangan suami istri tersebut.