Bad Mom

36 1 0
                                    

Your vote and comment are so precious for me.

Shy Boss Baby

18.7.2024

Instagram
@achlys_jinx
@ari_pmalau (author)

Loysa sibuk melayani di counter, pelanggan datang dan pergi tanpa berhenti. Namun Loysa bisa mengatasi kewalahan itu karena telah terbiasa. Memang melelahkan, namun jika ia tidak bekerja, kebutuhannya tidak tercukupi. Begitulah Loysa dengan kemandirian yang menuntutnya untuk menggapai impiannya.

Menyelesaikan pekerjaannya di choffeshop, Loysa menelusuri jalan untuk pulang ke asramanya. Hari ini ia bekerja sejak pagi karena dosennya mengganti jadwal kuliah, diundur hingga malam memulai online. Sehingga Loysa harus segera tiba dirumah untuk bersiap.

Setengah jam menempuh jarak dari choffeshop ke asramanya, karena beberapa ia menyempatkan diri untuk belanja di supermarket.

"Loysa"

Di pintu masuk gedung asrama, langkah Loysa terhenti saat namanya diserukan oleh seorang wanita yang dari jauh Loysa Sadri berdiri menunggu disana. Hanya saja Loysa tidak berpikir jika mereka menunggu dirinya.

"Ada yang bisa saya bantu?" Loysa mengernyit bingung saat wanita Asia yang rambutnya dipenuhi uban dan kerutan itu memanggilnya.

"Loysa" seru wanita itu kembali "Ini ibu. Ibumu nak"

Loysa terkejut, seketika ia mengingat wajah tersebut. Ia menutup mulutnya tak percaya dengan kantong belanjaannya yang jatuh dan membuat barang berceceran dilantai. Saat sang ibu mendekat untuk menyentuh Loysa, gadis itu beringsut mundur.

"Ibu mencarimu dua bulan terakhir. Mereka bilang kau ada di Ottawa dan ibu datang kemari" ujar wanita tersebut dengan sedih.

Loysa tak bisa menahan air matanya bertemu kembali dengan wanita ini setelah 15 tahun berlalu. Penampilan wanita itu jauh berbeda, lebih berisi dan jauh lebih tua dengan kerutan di leher dan wajahnya, tak lupa rambutnya yang memutih.

Dan Loysa yang tidak siap, menghindar berlari menuju asrama meninggalkan ibunya. Loysa tidak siap bertemu lagi dengan wanita yang menyebut dirinya sebagai ibu namun tak pernah menuaikan tugasnya sebagai seorang yang demikian.

Hal-hak buruk yang ibunya lakukan kepadanya ketika kecil memenuhi kepala gadis itu. Ia tak bisa mengingat kasih sayang wanita itu untuk membuatnya rindu.

Loysa tersedu-sedu sampai akhirnya ia tertidur saat kenangan-kenangan masa kecilnya bermain-main dipikirannya dan terlalu lelah untuk meratapi masa itu.

Gadis itu terbangun saat malam semakin larut, Loysa merasakan kerongkongannya terasa kering setelah tidur cukup lama. Loysa berjalan menuju saklar dengan hati-hati karena suasana kamar yang gelap.

Begitu membasuh kerongkongannya dengan air, lalu tak sengaja menatap jam dan mendapati waktu telah berlalu 5 jam ketika ia tidur. Sontak ia memeriksa ponselnya dan benar saja ada beberapa panggilan dan pesan masuk disana karena ia melewatkan jam kuliah online tanpa kabar.

Loysa menghela nafas karena kecerobohannya telah tertidur dan lupa bangun. Kemudian Loysa juga teringat dengan ibunya yang ia tinggalkan di luar. Berpikir kemana ibunya itu telah pergi?

Loysa keluar dari kamarnya untuk memeriksa diluar gedung asramanya dan tak menemukan siapapun disana lalu Loysa kembali masuk ke kamarnya.

***

Rumor William memiliki anak dari seorang wanita malam mulai jarang dibahas oleh media namun skandal baru muncul ketika malam perjamuan keluarga Griffith, dimana William memukul Paris getol di beritakan.

SHY BOSS BABY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang