"Terima kasih yang telah sampai di chapter lima Chapter, dan telah meluangkan waktu hingga sampai di chapter ini. Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat. Jangan lupa untuk memberikan suara vote dan meninggalkan komentar ya."
☺️☺️☺️☺️Oh ya jika ada waktu luang mampirlah di tik tok ku Kim_raa13

"Saat jam pulang sekolah, semua anak pada cabut cepet-cepet ke asrama masing-masing. Tapi, beda cerita buat Yoram dan temennya, Fera. Mereka malah jalan-jalan di koridor, mau ikut kelas tambahan. Di situ, Raka dan lex lagi asyik ngobrol bareng Kenzo. Yoram dan Fera dengerin mereka ngobrol.
"Hi Kenzo, yuk pulang bareng," ajak .
"Yuk, buruan. Gue juga capek, kemarin nggak tidur jadi pengen istirahat," timpal Raka.
"Tidak, gue ada urusan. Jadi, kalian pergi saja dulu," tolak Kenzo."
"Emang urusan penting apa sih, Kenzo?' tanya Dika.
'Yaa, urusan apa sih? Siapa tahu kita bisa bantu kamu loh,' timpal Raka.
'Bukan apa-apa kok, cuma hal-hal kecil aja kok!' jawab Kenzo kepada Raka dan lex."
''Kan cuma hal kecil,' kata lex
''Udah, nggak apa-apa. Kalian pergi dulu aja.' Kenzo mendorong mereka keluar kelas dan berjalan pergi ke arah berlawanan."
Kenzo kemudian cabut pergi menuju tempat yang udah dijanjiin. Di jalan, dia ketemu Yoram dan Nana pas di depan pintu ruangan basket, pas Kenzo mau buka pintunya.
Kenzo langsung masuk ke ruangan basket, dan liat leo dan temen-temennya udah ada di sana.
Di sisi lain, Yoram dan Fera jadi penasaran, 'Buat apa dia ke sini?'
'Yaa ampun Yoram, di mana-mana cowok itu suka main basket. Pasti dia dateng buat main,' kata Fera.
'Aku tahu, tapi tumben dia nggak bareng temen-temennya,' kata Yoram kepada Fera.
'Gue juga nggak tahu soal itu! Ehh, Yoram, kamu mau kemana?' tanya Fera, ngeliat Yoram buka pintu ruangan basket.
'Gue mau lihat sedikit Kenzo main.'
'Yoram, bentar lagi kita ada kelas,'
yoram ngambil tangan Fera dan narik dia masuk ke lapangan basket."
Pas Yoram dan Fera masuk, mereka liat leo dan temen-temennya mau merayap Kenzo.
Mereka dengerin mereka ngobrol,
"Woi Kenzo, kenapa lo lama banget? Lo tahu nggak kita di sini nungguin lo lama," kata leo
"Siapa yang suruh lo nungguin gue? Lagian, lo sendiri yang nungguin gue," balas Kenzo."
" Lo berani "
"Emang buat apa gue takut ama lo? Lo ini bukan siapa-siapa yang harus gue takutin," jawab Kenzo.
"Hei, lo berani? Lo masih baru di sini, lo belum tahu kita siapa," ujar Leo
"Buat apa gue harus tahu tentang kalian? Itu nggak penting," balas Kenzo.
Leo, dengan amarah yang nggak ketulungan, nampol muka Kenzo, "Lo minta dihajar?"
Dari kejauhan, Yoram melihat Kenzo yang ditindas. Dia langsung mengambil ponsel di tas ranselnya dan nelpon Jay. "Halo Yoram, lo di mana? Udah waktunya masuk," kata Jay yang lagi di kelas tambahannya.
"Ada masalah gede, Jay. Cepetan ke sini! Leo dan temen-temennya lagi bully Kenzo di lapangan basket," kata Yoram panik.
"Kenapa lo ikut campur sih? Tunggu gue di sana," kata Jay ke Yoram.
KAMU SEDANG MEMBACA
scream in love
Action"Kenzo, seorang siswa laki-laki sempurna - kaya, cerdas, dan ganteng, namun sangat dingin terhadap perempuan. Dan iya memiliki dua sahabat dekat yang bernama Raka dan lex namun pada sewaktu ketika iya dituduh melakukan penindasan terhadap teman seke...