⓿❺

786 26 0
                                    

Annyeonghaseyooo khabb...

Saya kembali dengan typing yang tidak jelas inih

Vote duloh sebelum membacah and HAPPY READING..

✎﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Melihat dokter yang menghela nafas pelan, degub jantung abyan semakin tidak normal.

"Begini tuan, tuan khava mencoba mengingat memori ingatannya dulu, itu akan terjadi ketika tuan khava merasa dejavu" dokter menjeda ucapannya. "Tuan tidak perlu cemas, dengan begitu tuan khava akan semakin besar peluang untuk mengingat semua, dari hasil pengecekan itu baru berjalan 5%".

" tapi apa ada cara supaya kepalanya tidak sakit saat dia mencoba mengingat" abyan tidak sanggub jika harus melihat pujaan hati kesakitan seperti tadi.

"Itu hal yang normal tuan, hanya saja jangan terlalu dipaksakan"

CEKLEK~

"Abyan.. Khava memanggilmu" abyan segera pamit mengambil resep obat lalu pergi menemui khava.

Dokter pribadi abyan pun beranjak meninggalkan rumah abyan.

Tampak kahava yang duduk bersandar di hardboard menatap lurus kedepan.

"Mas.... "

Deg!

Khava memanggilnya namun tidak menoleh kearahnya ada apa ini.

"K-kau su-"

"Apa yang terjadi dan siapa anda"

"Khava... Kau.. " abyan tidak mampu melanjutkan kalimatnya nada bicara khava kembali seperti awal mereka berjumpa sangat baku.

"Kenapa anda tau semua hal tentang saya tuan.. Apakah ada yang terjadi atara kita sebelum saya memiliki amnesia ini? " khava menghentikan kalimatnya "semua yang anda lakukan tidak asing bahkan selalu hadir di mimpi saya, siapa anda tuan?"

Joss yang melihat hanya tertegun bagaimana khava bisa setenang itu.

"Aku tidak akan memberi tau apa yang terjadi, aku ingin kau mengingat nya sendiri" Abyan menghela nafas pelan. Ini bukan yang kedua belah pihak kekuarganya mau? Jika dia bisa dia akan mengatakan yang sebenarnya sekarang.

"Termasuk mimpiku melihat anda bercinta dengan 2 wanita? Apakah itu bagian dari masa lalu? " lagi' abyan tertegun apa yang harus ia katakan.

Jika dia mengatakan 'iya' bukankah itu memperburuk keadaan?

"Begini khava... Kau dan aku adalah suatu hal dimasa lalu, apa itu? Kau harus mengingatnya apapun yang kau ingat katakan padaku hm"

Setelah mengatakan hal itu abyan pergi keluar meninggalkan khava dengan pikirannya.

✎﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Abyan meremat kaleng bir di tangannya, ia cukup frustasi memikirkan bagaimana cara ia membuat khava tidak membencinya jika mengingat semuanya.

Saat ini mungkin itu adalah ketakutan terbesarnya.

"By... "

°twilight reverie° {Carlovib}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang