Lelah

487 42 25
                                    

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
Terlihatlah pemuda bermata netra silver yang baru terbangun dari tidurnya

Ia mengambil kacamata visor yang berada di meja dekat kasurnya

Ia mandi dan bersiap siap untuk sekolah

Yab itu adalah solar anak ketujuh/bungsu di keluarga elemental

Solar turun ke bawah karena kamarnya Di lantai 2

Ia melihat semua nya sedang sarapan di meja makan dengan penuh kehangatan

Namun...solar tidak ikut makan seperti biasanya

Dia pun berjalan kaki kesekolah yang di mana saat itu masih sangat pagi

Dia sampai ke kelas dan duduk dibangku nya yang berada di pojok paling belakang

Ia hanya membaca bukunya dengan fokus karena hari ini Ia ujian

Jika sampai nilai nya menurun Ia akan dihukum lagi,memikirkan nya saja tubuh solar sudah bergetar hebat

Solar hanya berharap nilai nya bagus,ia ingin sekali dipuji walau hanya sekali dari mulut ayahnya,ingin sekali...

_________________________________________

Ujian dimulai,solar yang sudah bisa pun mengerjakannya dengan serius

Solar lah yang pertama selesai sekaligus yang pertama mengumpulkan.

.........

Nilai pun dibagikan,semua murid termasuk solar melihat nilai yang diperoleh

"Yah...kenapa nilaiku 85?..."keluh salah satu murid disebelah solar

"Kau masih mending,nilaiku saja 70..."jawab sekaligus keluh salah satu siswa yang duduk di paling depan

"N...nilai ku 95?..."batin solar

"Aku pasti dimarahin sekaligus dihukum..."batin solar

"Aku sudah berjanji akan mendapatkan nilai 100!?"batin solar

......

Beberapa jam pun berlalu,pelajaran kini telah usai namun ada satu murid yang belum pulang,yab itu adalah solar

Solar hanya menatapi kertas ujian yang ada didepannya,ia takut pulang karena pasti ia akan dimarahin dan dihukum

Tangannya gemetar begitu pula tubuhnya.Perlahan air mata turun dari matanya

Ia sungguh takut,mentalnya saat ini pasti tidak akan kuat jika nanti dimarahi...

Maka dari itu ia memutuskan untuk di sekolah beberapa menit lagi hingga dirinya tenang dan siap

Setelah beberapa menit:

Jam 16:30

Solar pun keluar kelas sambil menggenggam tas nya

Ia berjalan kaki menuju ke rumahnya.
_________________________________________

Sesampainya dirumah:

Solar langsung menuju kekamarnya dan menutup pintu kamarnya pelan agar tidak ketahuan

Namun tetap sama saja,saat solar dikamar pintu kamar terbuka dan memperlihatkan sosok ayah solar dan kakak sulungnya

Nilai Adalah Segalanya📄📝(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang